Sistematika Penulisan Metode Penelitian

26 dan sungai Sambas Besar yang saling menghubungkan bandar dan desa menjadi satu. Dengan kata lain, Sambas berasal dari kata Sambat yang dapat diartikan berangkai, bersambung menjadi satu rangkaian sungai yakni sungai Sambas Kecil, Subah, dan Teberau 26 .

1. Sambas

Sambas merupakan salah satu daerah tingkat II di bagian paling utara Provinsi Kalimantan Barat dengan total luas 6. 395,70 km 2 , terletak diantara 1°23 Lintang Utara dan 108°39 Bujur Timur. Secara administratif, batas wilayah Sambas bagian Utara: Sarawak, Malaysia Timur, Selatan: Kota Singkawang, Barat: Selat Karimata, Laut Cina Selatan, dan Timur: Kabupaten Bengkayang 27 . Pada tahun 2011 jumlah populasi penduduk Sambas sebanyak 501.149 jiwa dengan kepadatan penduduk 78,36 jiwa km 2 . Memiliki luas 4,36 dari luas Provinsi Kalimantan Barat, Sambas memiliki 19 kecamatan, yakni Sambas, Selakau, Pemangkat, Tebas, Jawai, Teluk Keramat, Sejangkung, Paloh, Subah, Sajingan Besar, Galing, Tekarang, Semparuk, Jawai Selatan, Sebawi, Sajad, Tangaran, Selakau Timur, Salatiga, dan dibagi menjadi 183 desa 28 . Masyarakat yang mendiami wilayah Sambas terdiri dari suku Melayu, Dayak, Tionghoa, Banjar, Jawa, Batak, dan Minangkabau. Sebagian besar penduduk Sambas adalah orang-orang Melayu yang tinggal di wilayah kota dan 26 Ibid., h. 11. 27 Kabupaten Sambas Dalam Angka. Sambas Regency in Figures 2007, h. 3. 28 https:id.wikipedia.orgwikiKabupaten Sambas. Diunduh pada tanggal 25 September 2015. 27 berbaur dengan para pendatang lain seperti Tionghoa, Banjar, Jawa, Batak, dan Minangkabau. Sementara orang-orang Dayak kebanyakan tinggal di daerah pedalaman dan sedikit yang menetap di kota Sambas. Sambas merupakan wilayah yang mengalami pertumbuhan penduduk cukup pesat dari tahun ke tahunnya. Pada tahun 1915, Sambas memiliki penduduk sebanyak 123.000 jiwa, dengan rincian terdiri dari 100 orang Eropa, 26.000 orang Dayak, 67.000 orang Melayu, Jawa, Bugis, 30.000 orang Cina, dan 270 orang Arab dan Timur asing lainnya dan pertumbuhan penduduk akan semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini dapat dilihat perbandingan jumlah penduduk yang mendiami Sambas pada tahun 2011 dan kepadatan penduduk sekitar 78,36 jiwakm² atau 2.724 jiwa per desa. Penyebaran penduduk di Kabupaten Sambas tidak merata antar kecamatan yang satu dengan yang lainnya 29 . Tabel 1.1 Kepadatan Penduduk Laju Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Sambas No Kecamatan Jumlah Penduduk Jiwa Luas Wilayah Km² Kepadatan Penduduk Jiwakm² Laju Pertumbuhan Penduduk 1 Kecamatan Selakau 30.387 129,51 235 1,05 2 Kecamatan Selakau Timur 10.423 162,99 64 2,19 3 Kecamatan Pemangkat 44.783 111,00 403 0,44 4 Kecamatan Semparuk 24.026 90,15 267 1,10 5 Kecamatan Salatiga 14.752 82,75 178 0,55 6 Kecamatan Tebas 64.200 395,64 162 0,92 7 Kecamatan Tekarang 13.524 83,16 163 1,74 8 Kecamatan Sambas 45.993 246,66 186 2,25 9 Kecamatan Subah 17.525 644,55 27 -0,01 10 Kecamatan Sebawi 15.820 161,45 98 1,42 11 Kecamatan Sajad 9.985 94,94 105 0,49 29 https:id.wikipedia.orgwikiKabupaten Sambas. Diunduh pada tanggal 25 September 2015.