BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Untuk memperoleh hasil yang baik dalam suatu penelitian, maka diperlukan teknik- teknik tertentu secara ilmiah atau sering disebut dengan metode penelitian. Untuk
kepentingan itu maka perlu diketahui dan dipelajari hingga tercapai tujuan yang diinginkan. Hal ini sangat penting karena dengan metode penelitian akan dapat diperoleh data yang valid
dan relevan dengan tujuan penelitian. Sesuai dengan tujuan penelitian, maka metode penelitian yang akan digunakan dalam
penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif. Melalui metode kualitatif, peneliti mendengar dan melihat narasumber berbicara yang sesungguhnya tentang dirinya
sendiri sesuai dengan perspektif masing-masing dan mengamati mereka berperilaku seadanya sesuai dengan posisi dan peran di dalam sistem sosial masing-masing pula.
Sedangkan defenisi lain penelitian kualitatif menurut Kirk dan Miler dalam Moleong, 2007 : 4 adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental
bergantung pada kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut, dalam bahasanya dan dalam peristilahannya.
3.2. Fokus Penelitian
Fokus penelitian pada dasarnya adalah masalah. Masalah dalam hal ini adalah keadaan yang membingungkan akibat adanya dua faktor atau lebih faktor Moleong, 2007 :
386. Fokus penelitian dalam penelitian kualitatif merupakan batas yang harus dilalui oleh
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
seorang penulis dalam melaksanakan penelitian, dengan merumuskan masalah sebagai fokus penelitian untuk mencari pemecahannya.
Berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini, maka yang menjadi fokus penelitian ini adalah Peranan Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dalam
Pemberdayaan UKM Batik Mangrove di Kecamatan Rungkut Pemerintah Kota Surabaya, yang dilaksanakan melalui :
1. Pelatihan. Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang memberikan Pelatihan
Kewirausahaan dan Pelatihan Teknologi Produksi Bintek, dengan sasaran kajian sebagai berikut :
a. Memberikan bimbingan teknis
b. Manajemen pembukuan.
Tujuan dari pelatihan tersebut agar pengusaha kecil dapat mengembangkan usahanya, karena kebanyakan dari usaha kecil menengah belum bisa menerapkan manajemen
atau mengatur usaha yang dimiliki. Serta para pengusaha kecil menengah kebanyakan menggunakan alat yang masih tradisional. Diharapkan dengan pemberian metode-
metode pelatihan dan bimbingan teknis produksi, manajemen pembukuan yang lebih baik dapat memberikan arahan tentang bagaimana cara mengelola usaha supaya lebih
berkembang serta dapat memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat. 2. Pemasaran.
Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Pemerintah Kota Surabaya dalam hal pemasaran berfungsi sebagai pengawasan atau monitoring. Pada sistem pemasaran
sasaran kajian yaitu sebagai berikut : a.
Fasilitasi pemasaran melalui kegiatan pameran.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
b. Memfasilitasi open stan.
Diharapkan dengan diadakanya fasilitasi pemasaran dengan mengikuti pemeran dapat memberikan kesempatan batik mangrove dapat dikenal dan dengan adanya
fasilitasi open stan ukm batik mangrove dapat memasarkan produknya dengan baik sehingga dapat meningkatkan usahanya dan dapat berkembang.
3.3. Situs Penelitian