137
NO. TOPIK
TARGET 2014 INDIKATOR KEBERHASILAN
2014 CAPAIAN 2025
4 Pengembangan material
untuk industri komponen peralatan radar
hankam Prototip material dan komponen
peralatan radar hankam Hasil litbang material dan
komponen peralatan radar hankam Kemandirian penyediaan komponen
peralatan radar hankam
5 Pengembangan material
untuk komponen laser , komponen
sensor untuk alutsista dan peralatan hankam
Prototip material dan komponen, laser dan sensor untuk peralatan alutsista dan
hankam Hasil litbang materia berupa
komponen laser dan sensor untuk peralatan alutsista dan hankam
Kemandirian penyediaan komponen laser dan sensor untuk peralatan
alutsista dan hankam
6. TEMA RISET: PENGEMBANGAN MATERIAL BARU UNTUK TEKNOLOGI KESEHATAN OBAT
6.1 Sub tema: Pengembangan Material untuk Industri Bahan Baku Obat dan Alat Kesehatan
1 Pengembangan material
untuk industri bahan baku obat
Prototip material untuk industri bahan baku obat
Hasil litbangrap material untuk industri bahan baku obat
Kemandirian bahan baku obat
2 Pengembangan material
untuk industri obat bahan alam
Prototip material untuk industri obat bahan alam
Hasil litbangrap material untuk industri obat bahan alam
Kemandirian industri obat bahan alam
3 Pengembangan material
untuk industri alat kesehatan dan
kedokteran Prototip material untuk industri alat
kesehatan dan kedokteran Hasil litbangrap material untuk
industri alat kesehatan dan kedokteran
Tersedianya industri alat kesehatan dan kedokteran
6.2 Sub tema: Pengembangan Material Maju untuk Pembuatan Biomaterial Obat
1 Pengembangan material maju drug
nanocrystal, targeted drug delivery, sensor diagnostic-detection, in vivo
imaging, biomaterial dan tissue regeneration growth repair melalui
nanoteknologi Masing-masing minimal satu bahan maju
untuk drug nanocrystal, targeted drug delivery, sensor diagnostic detection, in
vivo imaging, biomaterial dan tissue reneration growth repair
Paten bahan maju baru untuk masing-masing keperluan
Minimal 6 judul penelitian dengan 6 target produk
Sumber daya alam lokal dipertimbangkan
138
NO. TOPIK
TARGET 2014 INDIKATOR KEBERHASILAN
2014 CAPAIAN 2025
6.3 Sub tema: Pengembangan Material Maju untuk Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
1 Pengembangan Model
Sebaran penyakit akibat dampak Perubahan
Iklim seperti demam berdarah dan malaria
Tersedianya Model PrediksiKajian Simulasi tentang sebaran penyakit akibat
perubahan iklim dan lingkungan Sebaran penyakit Demam
Berdarah di berbagai kota di Indonesia dapat disusun dalam
suatu kajian simulasi Terkendalinya sebaran penyakit
yang muncul akibat perubahan lingkungan dan iklim
2 Pengembangan Model
adaptasi dampak perubahan iklim dan
lingkungan Tersedianya suatu cara atau model
simulasi numerik dalam rangka penyelarasanadaptasi dampak
perubahan iklim dan lingkungan termasuk dampak pemanasan global
Penyelarasan kondisi kesehatan masyarakat akan tersusun dalam
antisipasi dampak perubahan iklim dan lingkungan
Penyelarasan Kondisi Kesehatan masyarakat
telah dapat dilakukan dalam adaptasi dampak perubahan iklim
dan lingkungan
6.4 Sub tema: Penguatan Sumberdaya Iptek
1 Pengembangan Kualitas
SDM bidang kesehatan dan penyehatan
lingkungan dalam rangka penerapan langkah mitigasi dan
adaptasi, evakuasi dalam rangka menghadapi dampak perubahan
iklim dan lingkungan, bencana alam dan buatan
Tersedianya kualitas SDM bidang Kesehatan yang ahli dan profesional yang
handal berikut Jejaringnya dalam menghadapi dampak yang muncul dari
perubahan iklim dan lingkungan serta bencana alam dan lingkungan
Terbentuknya gugus tugas bidang Kesehatan yang handal untuk
melaksanakan mitigasi, adaptasi dan evakuasi dari dampak
perubahan iklim dan lingkungan serta bencana alam dan buatan
Terkendalinya dampak kesehatan yang terjadi akibat perubahan iklim
dan lingkungan serta bencana alam dan buatan
139
3.7.4. Tema Riset Unggulan Pengembangan Silikon untuk Aplikasi pada Enam Bidang
Fokus Material maju silikon yang akan menunjang ke arah
mikroprosesor untuk komputer maupun untuk energi surya. Silikon ini dapat dibuat dari bahan dasar mineral maupun dari nabati yang
dimodifikasi, misalnya silikon dari penambangan bauksit yang juga kaya dengan silikon, tambang zeolit, tambang kapur. Sumber silikon
ini masih ada problema pada pemisahan secara pabrikan untuk dapat diproduksi secara besar-besaran. Untuk itu masih perlu ada
riset yang mendalam.
Sumber lain dapat berasal dari bahan nabati yang berasal dari sekam padi yang dilakukan dengan menggunakan
pemanastungku dengan cara pirolisis untuk mendapatkan kualitas dari silikon yang baik. Sekam padi ini tersedia melimpah di
Indonesia, oleh karena itu tidak khawatir akan kekurangan bahan baku. Riset untuk mendapatkan silikon sudah dilakukan di beberapa
institusi litbang, bahkan mungkin prototipnya sudah didapatkan. Pengembangan berikutnya adalah memproduksi dalam jumlah yang
besar sehingga diperlukan adanya Peningkatan Kapasitas Iptek Sistem Produksinya atau Percepatan Difusi dan Pemanfaatan Iptek.
Material silikon dapat dikembangkan sebagai bahan sel surya untuk menunjang pada pengembangan energi baru dan
terbarukan. Hal ini banyak dipakai pada daerah-daerah yang cukup energi surya sehingga dapat menghasilkan sumber listrik di
perdesaan. Silikon juga dapat dipakai pada pengembangan semikonduktor untuk chip pada alat elektronik. Penggunaan
semikonduktor semakin pesat pengembangannya dan sekarang menjadi komponen utama elektronik yang hampir semuanya
diimpor dari luar negeri. Teknologi Informasi dan Komunikasi, Teknologi dan Manajemen Transportasi, serta Teknologi
Pertahanan dan Keamanan banyak menggunakan mikroprosessor untuk dibuatkan sebagai sistem elektronik atau sistem kontrol dan
monitoring. Penggunaan dalam bidang Teknologi Kesehatan dan Obat, di antaranya dipakai untuk operasi plastik pada kecantikan
dan kerusakan organ.
3.8 Tema Riset Unggulan Sosial Kemanusiaan