BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian yang dilakukan bersifat asosiatif kausal yaitu penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Economic Value Added EVAterhadapMarket Value AddedMVA.
3.3 Batasan Operasional Penelitian
“Batasan operasional adalah penentuan batasan yang lebih menjelaskan ciri-ciri spesifik yang lebih substansif dari suatu konsep.” Marshal, 2010 Batasan
operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Perusahaan yang diteliti adalah perusahaan publik manufaktur sektor industri
dasar dan kimia, yang terdiri dari semen; keramik, poreselen dan kaca; kimia; plastik dan kemasan; pakan ternak; kayu dan penggolahannya; pulp dan kertas;
logam dan sejenisnya, yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2011- 2012.
2. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Market Value Added. 3. Variabel independen dalam penelitian ini adalah Economic Value Added
Universitas Sumatera Utara
3.4 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
Definisi operasional memberikan pengertian terhadap konstruk atau memberikan variabel dengan menspesifikasikan kegiatan atau tindakan yang diperlukan peneliti
untuk mengukur Marshal, 2010. Variabel yang digunakan oleh penulisan dalam peneliti ini adalah variabel dependen dan variabel independen.
1. Variabel Dependen Y “Variabel dependen sering disebut sebagai variabel respon, output, kriteria,
konsekuen. Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat adanya variabel bebas.” Sugiyono, 2006 : 3. Variabel dependen yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Market Value AddedMVA. MVA merupakan nilai sekarang dari EVA pada masa mendatang yang dihasilkan oleh
kinerja manajemen, yang merupakan ukuran kinerja keuangan secara eksternal. MVA adalah kemakmuran pemegang saham yang dimaksimumkan dengan
memaksimumkan kenaikan nilai pasar dari modal perusahaan di atas nilai modal yang disetor pemegang saham. MVA diukur dengan satuan rupiah.
2. Variabel Independen X “Variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, input, prediktor, dan
antecedent. Variabel indepeden merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannyaatau timbulnya variabel dependen terikat
variabel lain.” Sugiyono, 2006 : 3. Variabel independen dalam penelitian ini ialah Economic Value Added EVA.Economic value added EVA merupakan
Universitas Sumatera Utara
ukuran kinerja keuangan yang memperhitungkan kepentingan pemilik modal. EVA diukur dengan satuan rupiah.
3.5 Skala Pengukuran Variabel