Tipe Penelitian Unit Analisis Teknik Penarikan Sampel 1. Populasi

29

III. METODE PENELITIAN

A. Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian survey, yaitu suatu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi yang menggunakan kuisioner sebagai alat pengambilan data yang pokok Singarimbun dan Efendi, 1995.

B. Unit Analisis

Unit analisis dalam penelitian ini adalah usahatani wortel yang di kelola petani yang berada di Kabupaten Karanganyar. Hal-hal yang diteliti meliputi penggunaan benih, pupuk kandang, pupuk urea, pupuk TSP, pupuk KCL, tenaga kerja dan pestisida dalam usahatani wortel di Kabupaten Karanganyar

C. Teknik Penarikan Sampel 1. Populasi

Populasi adalah jumlah dari keseluruhan obyek yang diteliti Arsyad dan Soeratno, 1999. Populasi mengacu pada keseluruhan kelompok orang, kejadian atau obyek yang ingin diinvestigasi oleh peneliti Sekaran, 2006. Populasi sasaran dalam penelitian ini meliputi seluruh usahatani wortel di Kabupaten Karanganyar. Berdasarkan data BPS Karanganyar tahun 2005 banyaknya usahatani wortel adalah 2080 usaha tani. 30

2. Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang terdiri atas sejumlah

anggota yang dipilih dari populasi Sekaran, 2006. Penelitian ini mengambil sampel sebanyak 100 orang dengan pertimbangan adanya keterbatasan waktu, tenaga dan biaya yang tersedia.

3. Sampling

Sampling merupakan metode untuk memilih dan mengambil individu-individu ke dalam sampel yang representatif. Metodologi sampling yang representatif pada dasarnya menyangkut masalah sampai dimanakah ciri-ciri yang terdapat pada sampel yang terbatas itu benar- benar menggambarkan keadaan sebenarnya dari populasi Arsyad dan Soeratno, 1999. Penelitian ini menggunakan metode ”Multistage Sampling Tehnique” yaitu pengambilan sampel yang dilakukan dalam beberapa tahap Sekaran, 2006. Pengambilan sampel pertama-tama dipilih kecamatan yang memproduksi wortel Data mengenai produksi wortel di setiap kecamatan di Kabupaten Karanganyar dapat dilihat pada tabel 3.1 berikut ini : 31 Tabel 3.1 Produksi Wortel di Kabupaten Karanganyar NO KECAMATAN LUAS PANEN Ha PRODUKSI Kw PRODUKTIVITAS 1 Jatipuro - - - 2 Jatiyoso 22 1709 77.68 3 Jumapolo - - - 4 Jumantono - - - 5 Matesih - - - 6 Tawangmangu 198 43206 218.21 7 Ngargoyoso 104 11761 113.09 8 Karangpandan 113 16950 150.00 9 Karanganyar - - - 10 Tasikmadu - - - 11 Jaten - - - 12 Colomadu - - - 13 Gondangrejo - - - 14 Kebakkramat - - - 15 Mojogedang - - - 16 Kerjo - - - 17 Jenawi 83 11941 143.87 Jumlah 520 85.567 702,88 Sumber : BPS Karanganyar, 2006 Tabel 3.1 menunjukkan bahwa hanya 5 kecamatan di Kabupaten Karanganyar yang memproduksi wortel yaitu Kecamatan Jatiyoso, Tawangmangu, Ngargoyoso, Karangpandan,dan Jenawi. yaitu Kecamatan Jatiyoso, Tawangmangu, Ngargoyoso, Karangpandan,dan Jenawi BPS,2005. Dari kecamatan tersebut dipilih desa yang menghasilkan wortel secara acak. Pemilihan sampel dari tiap desa menggunakan metode ”Simple Random Sampling” yaitu pengambilan sampel secara acak sederhana dari tiap desa. Jumlah sampel yang diambil dari tiap desa dapat dilihat pada tabel berikut ini : 32 Tabel 3.2 Pengambilan Sampel dari Setiap Desa Terpilih di Kabupaten Karanganyar No Nama Desa Jumlah Usahatani Jumlah Sampel 1 Beruk 80 10 2 Blumbang 325 42 3 Berjo 200 26 4 Karang 100 13 5 Gumeng 60 8 Jumlah 765 100 Sumber : Mantri Tani Besarnya sampel dari tiap desa ditentukan dengan persentase yang sama dari besarnya populasi petani wortel di tiap desa. Metode pengambilan sampelnya dapat dilihat pada gambar berikut : Kab. Karanganyar Kec. Jatiyoso Kec. Tawangmangu Kec. Ngargoyoso Kec. Karangpandan Kec. Jenawi Beruk Blumbang Berjo Karang Gumeng 10 42 26 13 8 Gambar 3.1 Metode Pengambilan Sampel

4. Sumber dan Metode Pengumpulan Data a. Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan menggunakan kuisioner pada petani sampel pada musim tanam bulan Oktober- Desember tahun 2007 dan data sekunder diperoleh dari dinasinstansi yang terkait dengan penelitian ini seperti BPS dan Dipertan. 33

b. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Studi Kepustakaan Literatur Teknik yang dimaksudkan untuk memperoleh hal-hal yang berhubungan dengan penelitian, antara lain meliputi bahan-bahan bacaan yang relevan berupa jurnal, buku, surat kabar dan lainnya yang didapatkan dari studi kepustakaan di perpustakaan, internet, maupun sumber lain guna mendapatkan bahan yang berhubungan dengan penelitian. 2.. Interview Interview merupakan tehnik pengumpulan data, dimana dilakukan dengan mengadakan tanya jawab kepada pihak yang dianggap berkepentingan, yaitu Dinas Pertanian, Kantor Badan Pusat Statistik dan pada petani sampel di tiap kecamatan yang menjadi sampel penelitian. 3. Observasi Melakukan pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti yaitu pada usahatani wortel lokasi penelitian guna mendapatkan gambaran pelaksanaan usahatani wortel. 34 4. Wawancara Teknik pengumpulan data dengan menggali informasi kepada petani sampel dengan cara bertanya jawab langsung dengan pemilik usahatani wortel dengan menggunakan daftar pertanyaankuesioner.

D. Teknik Analisis Data