5.2    Keluhan  Utama  Sewaktu  Datang
Distribusi  proporsi  penderita  Sirosis  hati  rawat  inap  berdasarkan  keluhan utama  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  tahun  2012-2014  dapat  dilihat  pada  gambar
berikut  ini:
Gambar  5.6  Diagram  Bar  Distribusi  Proporsi  Penderita  Sirosis  Hati  Rawat Inap  Berdasarkan  Keluhan  Utama  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  Tahun  2012-
2014
Bersadarkan  gambar  5.6  dapat  dilihat  bahwa  proporsi  tertinggi  penderita Sirosis  hati  rawat  inap  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  berdasarkan  keluhan  utama
adalah  nyeri  perut  kanan  atas  sebesar  38,1  sedangkan  proporsi  terendah  adalah perubahan  mental  1,8.  Keluhan  lainnya  adalah  muntah  berdarah,  BAB  berdarah,
dan  mual  +  muntah.  Hal  ini  berbeda  dengan  hasil  penelitian  Stephany  Marpaung di  RSUP  dr.  Pringadi  Medan  tahun  2010-2011,  proporsi  tertinggi  penderita  Sirosis
hati  berdasarkan  keluhan  utama  sewaktu  datang  ke  rumah  sakit  adalah  perut
membesar  44,7.
Penderita  Sirosis  hati  kompensata  mengalami  gejala-gejala  yang  mirip dengan  penyakit  lain.  Gejala-gejala  yang  sering  timbul  pada  penderita  Sirosis  hati
kompensata  yaitu  mudah  lelah,  perut  kembung,  nyeri  perut  kanan  atas,  perubahan
38,1 33,6
12,4 10,6
3,5 1,8
5 10
15 20
25 30
35 40
45 50
Nyeri perut kanan atas
Perut membesar
Badan lemas Lainnya
Ikterus mata dan kulit
kuning Perubahan
mental
warna  pada  kulit,  dan  perubahan  mental  yang  meliputi  sulit  konsentrasi,  mudah
lupa  dan bingung. 5.3    Riwayat  Penyakit Terdahulu
Distribusi  proporsi  penderita  Sirosis  hati  rawat  inap  berdasarkan  riwayat penyakit  terdahulu  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  tahun  2012-2014  dapat  dilihat
pada gambar  berikut  ini:
Gambar  5.7  Diagram  Pie  Distribusi  Proporsi  Penderita  Sirosis  Hati  Rawat Inap  Berdasarkan  Riwayat  Penyakit  Terdahulu    di  RS  Santa
Elisabet Medan Tahun  2012-2014
Berdasarkan  gambar  5.7  dapat  dilihat  bahwa  proporsi  tertinggi  penderita Sirosis  hati  rawat  inap  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  berdasarkan  riwayat  penyakit
terdahulu  adalah  Hepatitis  B  yaitu  17,7,  sedangkan  proporsi  terendah  adalah hepatitis  C  sebesar  6,2.  Hal  ini  juga  sejalan  dengan  hasil  penelitian  Nerry  Armis
Sibue  di  RUSP  Haji  Adam  Malik  Medan  tahun  2012,  proporsi  tertinggi  penderita Sirosis  hati  berdasarkan  riwayat  penyakit  terdahulu  adalah  Hepatitis  B  57,8.
Menurut  Longo    Fauci  pada  tahun  2013,  pasien-pasien  yang  terpajan  oleh Hepatitis  B,  sekitar  5  mengalami  Hepatitis  B  kronik  dan  sekitar  20  dari  pasien
ini  akan  berlanjut  menjadi  Sirosis  hati.  Di  Asia  Tenggara  dan  Afrika  sub-Sahara Hepatitis  B  adalah  penyakit  endemik,  dan  sekitar  15  penduduknya  mungkin
67,3 17,7
8,8 6,2
Riwayat Penyakit Terdahulu
Tidak tercatat Hepatitis B
Penyakit lain Hepatitis C
terinfeksi  secara  vertikal  penularan  dari  ibu  ke  bayi.  Karena  itu,  lebih  dari  300- 400  juta  orang  diperkirakan  mengidap  Hepatitis  B  di  dunia,  dan  sekitar  25  dari
jumlah  ini  akhirnya  akan  mengalami  Sirosis  hati.
5.4    Status Komplikasi