terinfeksi  secara  vertikal  penularan  dari  ibu  ke  bayi.  Karena  itu,  lebih  dari  300- 400  juta  orang  diperkirakan  mengidap  Hepatitis  B  di  dunia,  dan  sekitar  25  dari
jumlah  ini  akhirnya  akan  mengalami  Sirosis  hati.
5.4    Status Komplikasi
Distribusi  proporsi  penderita  Sirosis  hati  rawat  inap  berdasarkan  status komplikasi  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  tahun  2012-2014  dapat  dilihat  pada
gambar  berikut  ini:
Gambar  5.8  Diagram  Pie  Distribus  Proporsi  Penderita  Sirosis  Hati  Rawat Inap  Berdasarkan  Status  Komplikasi    di  RS  Santa  Elisabet
Medan Tahun  2012-2014
Berdasarkan  gambar  5.8  dapat  dilihat  bahwa  proporsi  tertinggi  penderita Sirosis  hati  rawat  inap  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  berdasarkan  status  komplikasi
adalah  ada  komplikasi  sebesar  76,1  sedangkan  proporsi  terendah  adalah  tidak ada  komplikasi  sebesar  23,9.  Sirosis  hati  berdasarkan  gejala  klinis  terbagi
menjadi  2  yaitu  ;  1.  Sirosis  hati  kompensata  yang  berarti  belum  adanya  gejala klinis  yang  nyata.  Sirosis  hati  ini  sering  ditemukan  terjadi  pada  pemeriksaan  test
rutin  atau  ketika  terjadi  pemeriksaan  karena  masalah  lain  atau  ketika  pembedahan, 2.  Sirosis  hati  dekompensata  yang  ditandai  dengan  gejala-gejala  dan  tanda  klinis
terutama  pasien  mengeluh  karena  adanya  asites.  Pada  RS  Santa  Elisabet  Medan
76,1 23,9
Status Komplikasi
Ada Tidak Ada
lebih  banyak  terdapat  yang  memiliki  komplikasi  kemungkinan  karena  banyak penderita  Sirosis  hati  sering  tidak  menyadari  akan  gejala  Sirosis  hati  sehingga
ketika  penderita  datang  ke  rumah  sakit  keadaannya  sudah  dalam  kondisi  berat  atau sudah  mengalami  komplikasi.
5.5  Jenis Komplikasi
Distribusi  proporsi  penderita  Sirosis  hati  rawat  inap  berdasarkan  jenis komplikasi  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  tahun  2012-2014  dapat  dilihat  pada
gambar  berikut  ini:
Gambar  5.9  Diagram  Pie  Distribusi  Proporsi  Penderita  Sirosis  Hati  Rawat Inap  Berdasarkan  Jenis  Komplikasi    di  RS  Santa  Elisabet
Medan Tahun  2012-2014
Berdasarkan  gambar  5.9  dapat  dilihat  bahwa  proporsi  tertinggi  penderita Sirosis  hati  rawat  inap  di  RS  Santa  Elisabet  Medan  berdasarkan  jenis  komplikasi
adalah  Asites  sebesar  57  dan  komplikasi  terendah  adalah  Ensefalopati hepatikum  2,3.  Hal  ini  tidak  sejalan  dengan  hasil  penelitian  Stephany  Marpaung
di  RSUD  dr.  Pringadi  tahun  2010-2011  yang  menemukan  bahwa  komplikasi terbanyak  itu  adalah  Varises  esofagus  dan  perdarahan  sebesar  55,1.  Asites
adalah  penimbunan  cairan  secara  abnormal  di  rongga  peritoneum.  Infeksi  pada
57 36
4,5  2,3
Jenis Komplikasi
Asites Varises Esofagus
Hepatoma Ensefalopati Hepatikum
cairan  Asites  akan  lebih  memperberat  perjalanan  penyakit  Sirosis  hati,  oleh  karena itu  Asites  harus  dikelola  dengan  baik  Hirian,  2009.
5.6  Sumber  Biaya