Pengendalian Pertumbuhan Penduduk Kerangka Teori

20 prediksi jumlah penduduk dengan cara seperti ini belum dapat menunjukkan karakteristik penduduk dimasa yang akan datang. Untuk itu diperlukan proyeksi penduduk menurut umur dan jenis kelamin yang membutuhkan data yang lebih rinci yakni mengenai tren fertilitas, mortalitas dan migrasi. Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu, dan dapat dihitung sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan “per waktu unit” untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan sering digunakan secara informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia.

1.5.6 Pengendalian Pertumbuhan Penduduk

Sebelum membicarakan masalah ini lebih lanjut, terlebih dahulu perlu dijelaskan beberapa ciri pertumbuhan penduduk. Pertama, keseimbangan antara faktor kelahiran, kematian dan migrasi yang merupakan suatu keadaan yang unik. Segala sesuatunya ternyata tidak hanya ditentukan oleh salah satu diantara ketiga faktor tersebut. Dalam keadaan tertentu dapat kemungkinan adanya perbedaan yang cukup besar antara kombinasi faktor-faktor tersebut, sehingga keseimbangannya dari waktu ke waktu bisa berubah. Dalam sejarahnya jumlah penduduk senantiasa mengalami fluktuasi antara pertambahan dan pengurangan. Kecenderungan yang tampak pada zaman modern adalah jumlah penduduk yang selalu bertambah. Hal ini terjadi dimana-mana sehingga seolah- olah sudah dirasakan sebagai keadaan yang biasa, dilain pihak stabilitas atau 21 pengurangan jumlah penduduk malah dianggap tidak normal. Tahap modern ini pada hakikatnya secara relative boleh dikatakan terjadi belum begitu lama. Pertumbuhan sejak tahun 1600 yang barangkali sudah lima kali lipat merupakan peristiwa yang belum pernah terjadi selama ini. Ciri umum pertumbuhan tersebut tidak sesuai dengan konsep umum yang menyangkut masalah tesebut. Pertumbuhan penduduk merupakan salah satu faktor yang penting dalam masalah sosial ekonomi umumnya dan masalah penduduk pada khususnya. Karena di samping berpengaruh terhadap jumlah dan komposisi penduduk juga akan berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi suatu daerah atau negara maupun dunia. Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk baik pertambahan maupun penurunannya. Pengendalian pertumbuhan penduduk juga merupakan faktor penting dalam peningkatan keluarga kecil yang berkualitas. Demikian pula, aspek penataan administrasi kependudukan merupakan hal yang penting dalam mendukung perencanaan pembangunan baik di tingkat nasional maupun daerah. Sedangkan, pemuda sebagai bagian dari penduduk merupakan aset pembangunan dan mempunyai kontribusi dalam pembangunan perekonomian bangsa. Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga, Pengendalian pertumbuhan penduduk bertujuan untuk mewujudkan keserasian, keselarasan, dan keseimbangan antara jumlah penduduk dengan lingkungan hidup 22 baik yang berupa daya dukung alam maupun daya tamping lingkungan serta kondisi perkembangan sosial ekonomi dan budaya. Masalah pengendalian pertumbuhan penduduk di Indonesia dikategorikan sebagai suatu masalah nasional yang besar dan memerlukan pemecahan segera. Ia mencakup lima masalah pokok yang kait mengait satu sama lainnya, yakni: 1 Jumlah penduduk yang besar 2 Tingkat pertumbuhan yang tinggi 3 Penyebaran penduduk yang tidak merata 4 Komposisi umur penduduk yang timpang 5 Dan masalah mobilitas penduduk Widiyanti, 1987:66

1.6 Definisi Konsep

Konsep adalah istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan, kelompok atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial Singarimbun, 1995 :37. Tujuannya adalah untuk memudahkan pemahaman dan menghindari terjadinya interpretasi ganda dari variabel yang diteliti. Adapun defenisi yang dipergunakan untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai Strategi Badan Pemberdayaan