Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

20

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu

Beberapa penelitian terdahulu tentang kepuasan kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja dapat dilihat pada uraian dibawah ini : Etykawaty 2008 melakukan penelitian dengan judul, “Pengaruh Motivasi dan Kedisiplinan terhadap Kinerja Petugas Pemasyarakatan” Studi kasus di Rumah Tahanan Negara Klas I Surakarta. Populasi penelitian ini adalah petugas rumah tahanan kelas I Surakarta yang berjumlah 207 orang. Dalam penelitian ini diambil sampel yang akan mewakili populasi yaitu 110 petugas. Metode penelitian digunakan diskriptif kuantitatif. Model analisis yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang positif dan signifikan secara sendiri-sendiri dari motivasi dan disiplin terhadap kinerja pegawai pemasyarakatan di Rumah Tahanan negara kelas I Surakarta. Pengaruh motivasi diukur dengan indikator kepuasan perasaan tentram pegawai dalam bekerja, afiliasi tanggung jawab instansi dalam membantu pegawai, dan prestasi adanya kenaikan gaji. Pengaruh disiplin yaitu diukur dengan indikator patuh pada peraturan selalu ikut apel, efektif dalam bekerja pegawai menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, dan tindakan korektif melakukan pencatatan terhadap semua pekerjaan. Serta adanya pengaruh yang positif dan signifikan secara sendiri-sendiri dari motivasi dan Universitas Sumatera Utara 40 disiplin terhadap kinerja pegawai pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Klas I Surakarta. Listianto dan Bambang 2004 dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Motivasi, kepuasan dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai” Studi Kasus di Lingkungan Pegawai Kantor PDAM Kota Surakarta. Jumlah sampel sebagai responden sebanyak 365 orang pegawai, sampel penelitian ditetapkan 120 orang pegawai. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian eksplanatory penjelasan karena bermaksud untuk menjelaskan variabel-variabel melalui pengujian hipotesis yang telah dirumuskan. Model analisis yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa diperoleh kesimpulan bahwa ketiga variable independen yakni motivasi, kepuasan kerja, dan variabel disiplin kerja ke dalam model sudah tepat. Hal ini menunjukkan pemilihan variabel motivasi, kepuasan kerja, variabel disiplin kerja dalam menjelaskan variabel kinerja karyawan PDAM Surakarta. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda variabel motivasi, kepuasan kerja, dan variabel disiplin kerja terbukti secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Parwanto 2006 melakukan penelitian tentang, “Pengaruh Faktor-Faktor Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Pusat Pendidikan Komputer Akutansi IMKA di Surakarta”. Jumlah sampel sebagai responden sebanyak 88 orang karyawan. Model analisis yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda Universitas Sumatera Utara 41 Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak maupun secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara faktor kepuasan kerja, gaji, kepemimpinan, dan sikap rekan sekerja mempunyai pengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan. Sikap rekan sekerja merupakan faktor kepuasan kerja yang mempunyai pengaruh paling dominan besar dibandingkan variabel lain terhadap kinerja. Hernowo 2008 penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Motivasi, dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonogiri”, Penelitian ini menggunakan tipe penelitian eksplanatory penjelasan. Jumlah sampel sebagai responden sebanyak 44 orang pegawai. Analisis data menggunakan metode regresi linear berganda multiple regression. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa diperoleh kesimpulan bahwa variabel independen yakni motivasi dan variabel disiplin kerja ke dalam model sudah tepat. Hal ini menunjukkan pemilihan variabel motivasi dan variabel disiplin kerja dalam menjelaskan variabel kinerja pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonogiri. Tingkat kepercayaan 95 α = 0.05 dan variabel disiplin memiliki pengaruh yang paling dominan terhadap kinerja pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonogiri. Selanjutnya penelitian Ermalina 2006 berjudul,” The Effect of Job Satifaction Toward Work Productivity Officer in PT. Bank Riau”. Penelitian ini dilakukan bulan Januari sampai Februari 2006. Jumlah sampel sebanyak 175 orang Universitas Sumatera Utara 42 dengan menggunakan metode stratified random sampling. Analisis data menggunakan Struktural Equation Modeling SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh terbesar dengan terciptanya kepuasan kerja adalah mampu mendorong karyawan meningkatkan prestasi kerja, dan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan lebih bertanggung jawab. Kemudian peneliti Taufiq 2007 berjudul,” Pengaruh Disiplin Kerja terhadap Efisiensi Kerja pada PT. KOEL. Perkasa Sakti - Medan”. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sebanyak 80 orang dengan metode Proportioned Random Sampling dari populasi sejumlah 159 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel tepat waktu X 2 dan Norma X 3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pada PT.Koel. Perkasa Sakti – Medan, variabel tanggung jawab X 4 berpengaruh positif tetapi tidak signifikan dan variabel sikap X 1 berpangaruh negative dan tidak signifikan secara parsial. Variabel tepat waktu merupakan variabel yang paling dominan. Secara serempak variabel sikap X 1 Tepat Waktu X 2 , Norma X 3 dan Tanggung Jawab X 4 berpengaruh positif dan signifikan. Universitas Sumatera Utara 43

2.2. Teori Tentang Kepuasan Kerja