44
2.5.2 Masa Pasca Kemerdekaan
Proklamasi kemerdekaan Indonesia telah membawa banyak perubahan bagi kehidupan bangsa dan Negara Indonesia secara keseluruhan. Indonesia menjadi bebas
dan berhak menentukan nasib bangsanya sendiri tanpa harus ada campur tangan dari bangsa-bangsa lain. Segala urusan yang menyangkut kehidupan berbangsa dan
bernegara tersebut diatur dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar bangsa Indonesia. Kemakmuran dan keadilan bagi seluruh warga Negara Indonesia
diupayakan semerata mungkin mulai dari Sabang sampai Merauke, termasuk juga mengenai pemerataan penduduk.
Pada awal kemerdekaan, kehidupan bangsa dan Negara Indonesia masih belum stabil karena masih banyaknya tantangan yang harus dihadapi dalam upaya
mempertahankan kemerdekaan tersebut baik yang datang dari luar maupun dari dalam bangsa Indonesia itu sendiri. Demikian pula halnya dengan keadaan warga
ataupun penduduk Indonesia tersebut belum merata dan sebagian besar masih bertumpu di Pulau Jawa, demikian pula halnya dengan kegiatan pemerintahan
senantiasa berpusat di daerah-daerah Pulau Jawa. Pada tahun 1950, pemerintah mencanangkan program transmigrasi untuk
memeratakan penduduk ke seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia demi mengatasi permasalahan tersebut.
27
27
M. Amral Sjamsu, Dari Kolonisasi ke Transmigrasi 1905-1955, Jakarta: Djambatan, 1960, hal.78-81.
Penduduk di Pulau Jawa tersebut baik melalui program yang dicanangkan pemerintah tersebut maupun melalui program
yang mereka canangkan sendiri melakukan transmigrasi termasuk ke pulau Sumatera
45 dalam hal ini Sumatera Utara. Daerah di Sumatera Utara yang banyak menjadi tujuan
para transmigran tersebut adalah daerah Kisaran atau Kabupaten Labuhan Batu secara umumnya. Dari daerah ini lah, para transmigran tersebut kembali lagi berpencar ke
daerah-daerah lainnya di Sumatera Utara. Salah satunya adalah Berastagi, di Kabupaten Karo.
Seperti diketahui, orang-orang Jawa merupakan suku bangsa terbesar dan banyak berdiam di Pulau Jawa sehingga menimbulkan kepadatan penduduk di pulau
tersebut. Oleh sebab itu, melalui program transmigrasi yang dicanangkan oleh pemerintah maupun melalui migrasi spontan yang dilakukan oleh orang-orang Jawa
tersebut ke hampir seluruh wilayah di Indonesia maka kepadatan penduduk di pulau tersebut dapat dikurangi.
46
BAB III KEHIDUPAN SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA ETNIS JAWA
DI BERASTAGI
3.1 Mata Pencaharian