Harapan Pelanggan Kepuasan Terhadap Pelayanan Pembelajaran 1. Pengertian Kepuasan Pelanggan
                                                                                h Tingkat kepentingan
pelanggan, peserta
didik yang
mempunyai  kepentingan  tinggi  terhadap  pelayanan  proses pembelajaran  yang  tinggi,  maka  akan  tinggi  pula  pelayanan
yang harus diberikan oleh pihak sekolah. Menurut  Ririn  Tri  Ratnasari  dan  Mastuti  H.  Aksa  ada  lima
faktor  yang  mempengaruhi  kepuasan  pelanggan,  yaitu  sebagai  berikut: a Kualitas  produk,  b Kualitas  pelayanan,  c  Emosional, d  Harga, e
Biaya.
30
Bila  diuraikan  keterkaitannya  dengan  pelayanan  di  sekolah, adalah sebagai berikut:
a Kualitas  Produk,  yaitu  pelanggan  akan  merasa  puas  bila  hasil mereka  menunjukkan  bahwa  produk  yang  mereka  gunakan
berkualitas sesuai dengan harapan dan kebutuhan. b Kualitas  Pelayanan, yaitu  pelanggan  akan  merasa  puas  bila
mereka  mendapatkan  pelayanan  yang  baik  atau  sesuai  dengan yang diharapkan. Pelayanan yang diberikan akan meninggalkan
kesan  pada  peserta  didik  yang  menerima  pelayanan  jasa pendidikan  di  sekolah,  dan  akan  memberikan  hasil  atau
kesimpulan terhadap pelayanan yang telah dirasakan. c Emosional,
yaitu  pelanggan  akan  merasa  bangga  dan mendapatkan keyakinan bahwa orang lain akan kagum terhadap
dia  bila  menggunakan  produk  dengan  merek  tertentu  yang cenderung  mempunyai  tingkat  kepuasan  yang  lebih  tinggi.
Kepuasan  yang  diperoleh  bukan  karena  kualitas  dari  produk tetapi  sosial  atau self  esteem yang  membuat  pelanggan  merasa
puas terhadap merek tertentu. d Harga, maksudnya adalah pelanggan sekolah atau peserta didik
dan  orang  tua  sesungguhnya  tidak  akan  sungkan  untuk mengeluarkan  biaya  yang  lebih  agar  mendapatkan  pelayanan
prima  dari  sekolah,  namun  bila produk  yang  mempunyai
30
Ririn Tri Ratnasari dan Mastuti H. Aksa, Teori dan Kasus Manajemen Pemasaran, Bogor: Ghalia Indonesia, 2011, h. 117-118
kualitas yang sama tetapi menetapkan harga yang relatif murah akan  memberikan  nilai kepuasan yang  lebih  tinggi  kepada
pelanggan. e Biaya, yaitu  pelanggan  yang  tidak  perlu  mengeluarkan  biaya
tambahan  atau  tidak  perlu  membuang waktu  untuk
mendapatkan  suatu  produk  atau  jasa  cenderung  puas  terhadap produk  atau  jasa  tersebut. Jumlah  biaya  bagi  konsumsi  adalah
sekelompok  biaya  yang  diharapkan  pelanggan  atau  peserta didik  dalam  evaluasi  menerima  dan  menggunakan  barang  atau
jasa tersebut. Sedangkan  menurut  Richard  F.  Gerson  kepuasan  konsumen
dapat  diciptakan  melalui  10  sasaran  manajemen  proaktif. Yaitu:  a Setiap orang  bekerja  untuk  pelanggan,  b  Mengenali  pelanggan  secara
akrab, c Membangun mutu dalam produk, d. Mengembangkan gairah fokus  pelanggan,  e  Melatih  staf, f  Memberdayakan  karyawan, g
Terus-menerus  mengukur, h  Memberikan  pengakuan  dan  imbalan,  i Mencari  cara-cara baru,  j  Buat  menjadi  lebih  baik.
31
Bila  dikaitkan dengan  dunia  pendidikan  khususnya  di  sekolah,  maka  penjabarannya
sebagai berikut: a Setiap orang bekerja untuk pelanggan
Sekolah sebagai
organisasi penyedia
pelayanan jasa
pendidikan,  tentunya  membutuhkan  peserta  didik  sebagai pelanggannya, tanpa adanya peserta didik maka fungsi sekolah
tidak  akan  berjalan,  untuk  itu  menempatkan  peserta  didik sebagai  pelanggan  dalam  posisi  yang  setinggi  mungkin  akan
berdampak pada peningkatan kepuasan pelanggan. b Mengenali pelanggan secara akrab
Organisasi  sekolah,  tentu  mempunyai  pihak  manajemen  yang mengatur  tatanan  sekolah,  pihak  manajemen  disini  adalah
kepala  sekolah,  yayasan,  tenaga  pendidik  dan  kependidikan.
31
Rechard F. Gerson, op cit., h. 94-96
Jika  manajemen  sekolah  mengenali  para  peserta  didiknya dengan baik akan jauh lebih profitable ketimbang sekolah lain
yang dianggap sebagai pesaing, ini dikarenakan berarti sekolah menangani serius apa yang diinginkan oleh peserta didiknya
c Membangun mutu dalam produk Setelah mengetahui harapan peserta didik, sekolah seharusnya
memberikan  pelayanan  yang  baik  hingga  dapat  memenuhi harapan tersebut.
d Mengembangkan gairah fokus pelanggan Berfokus  pada  pelanggan  saja  dirasa  tidak  cukup  untuk  saat
ini,  karena  persaingan  semakin  ketat,  untuk  itu  sekolah  perlu menaruh minat besar melakukan peserta didik.
e Melatih staf Ini  merupakan  salah  satu  unsur  yang  paling  penting,  setiap
manajemen sekolah harus memberikan pelayanan yang terbaik aja peserta didik merasa puas.
f Memberdayakan karyawan Melatih  manajemen  sekolah  untuk    memberi  pelayanan
pelanggan  yang  prima  itu  tidak  cukup,  manajemen  sekolah perlu  memberdayakan  manajemen  sekolah  dengan  cara
memberi  wewenang  agar  bisa  menjamin  kepuasan  peserta didik.
g Terus-menerus mengukur Karena harapan dan mutu dari pelayanan sekolah akan berbeda
setiap harinya,  maka  perlu  diadakannya  pengukuran  yang terus-menerus untuk menjaga kepuasan peserta didik.
h Memberikan pengakuan dan imbalan Memberikan  imbalanreward  kepada  peserta  didik  dan
manajemen sekolah perlu dilakukan, ini merupakan salah satu bentuk perhatian yang diberikan oleh pihak atasan
                                            
                