Penentuan Level Tindakan Postur Kerja dengan Metode QEC

gagang egrek yang panas akibat pembakaran juga menimbulkan keluhan pada operator. Persentase keluhan pada bagian ini sebesar 20. 3. Kaki, paha dan lutut Kegiatan proses pembengkokkan sepenuhnya dilakukan dengan posisi berdiri. Dengan keadaan berdiri selama beberapa jam dapat juga mengakibatkan pegal pada kaki. Persentase keluhan pada bagian ini sebesar 8,88. 4. Punggung Pada proses pembengkokkan, gaya otot yang dikeluarkan sepenuhnya tidak dari segmen tangan saja, tetapi sebagian besar dibantu oleh segmen punggung. Postur punggung harus membungkuk ketika menggunakan mesin, sehingga mengakibatkan keluhan bagi operator. Persentase keluhan pada bagian ini sebesar 24,44. 5. Faktor lingkungan kerja Berdasarkan penilaian dengan Plibel, faktor lingkungan kerja seperti kebisingan dan getaran yang terjadi akibat mesin yang beroperasi, suhu yang panas akibat proses pemanasan juga berpengaruh terhadap kinerja operator. Faktor ini berpengaruh sebesar 70.

5.4. Penentuan Level Tindakan Postur Kerja dengan Metode QEC

Keluhan yang terjadi pada operator dapat diketahui dengan melakukan penilaian terhadap postur kerja. Hasil yang diperoleh dari penilaian postur kerja dapat menunjukkan level tindakan yang harus dilakukan sehingga elemen gerakan Universitas Sumatera Utara yang memiliki resiko untuk menimbulkan keluhan kemudian akan diperbaiki ataupun dihilangkan. Penilaian postur kerja dapat dilakukan dengan metode QEC. Pada proses pembengkokkan, terdapat tiga operator. Operator pertama, sudah bekerja pada proses pembengkokan selama 3 tahun sejak perusahaan didirikan. Operator kedua, bekerja selama 1 tahun tetapi hanya pada saat jam lembur saja karena dibutuhkan tenaga tambahan untuk mencapai target. Operator ketiga masih bekerja selama 2 bulan, jadi masih tahap pembelajaran dan belum mahir. Oleh karena itu, berdasarkan hasil pengamatan, operator 1 yaitu Isnaidi dipilih sebagai pekerja normal dan dijadikan sebagai objek penelitian ini. Berikut adalah penilaian postur kerja untuk elemen kegiatan pada proses pembengkokkan. 1. Meletakkan carbon steel pada tungku pemanasan. Gambar 5.13. Meletakkan Carbon Steel pada Tungku Pemanasan Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Penilaian Observer QEC FAKTOR KODE 1 2 3 Belakang A Hampir netral Berputarbengkok sedikit Cenderung berputar atau bengkok Frekuensi pergerakan bagian belakang B ≤ 3 kalimenit Kira-kira 8 kalimenit ≥ 12 kalimenit Tinggi tugas C Pada atau setinggi pinggang Setinggi dada Setinggi bahu Gerakan bahu lengan D Sesekali Regulerteratur dengan jeda Hampir kontinu Postur pergelangan tangan tangan E Hampir lurus Bengkok atau berputar - Pergerakan pergelangan F ≤ 10 kalimenit 11-20 kalimenit ≥ 20 kalimenit Postur leher G Hampir netral Kadang bengkok berputar secara berlebihan pada kepalaleher Bengkokberputar secara berlebihan pada kepalaleher Sumber: Pengolahan Data Tabel 5.5. Penilaian Pekerja QEC FAKTOR KODE 1 2 3 4 Beban a 5 kg 6-10 kg 11-20 kg 20 kg Durasi b 2jam 2-4 jam 4 jam - Kekuatan tangan c 1kg 1-4 kg 4 kg - Vibrasi d Tidak adakecil Sedang Tinggi - Visual e Tidak diperlukan Diperlukan untuk melihat detail - - Langkah f Tidak susah Kadang- kadang susah Lebih sering susah - Tingkat stress g Tidak ada Kecil Sedang Tinggi Sumber: Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara Tabel 5.6. Penilaian QEC Exposure to the Back A1 A2 A3 Skor 1 4 B1 B2 B3 Skor 2 2 b1 b2 b3 Skor 3 4 a1 2 4 6 2 4 6 2 4 6 a2 4 6 8 4 6 8 4 6 8 a3 6 8 10 6 8 10 6 8 10 a4 8 10 12 8 10 12 8 10 12 Skor 4 6 B4 B5 Skor 5 4 Total Skor b1 2 4 6 2 4 6 2 4 b2 4 6 8 4 6 8 4 6 20 b3 6 8 10 6 8 10 6 8 Exposure to the ShoulderArms C1 C2 C3 Skor 1 2 D1 D2 D3 Skor 2 2 b1 b2 b3 Skor 3 4 a1 2 4 6 2 4 6 2 4 6 a2 4 6 8 4 6 8 4 6 8 a3 6 8 10 6 8 10 6 8 10 a4 8 10 12 8 10 12 8 10 12 Skor 4 4 Skor 5 4 Total Skor b1 2 4 6 2 4 6 b2 4 6 8 4 6 8 16 b3 6 8 10 6 8 10 Exposure to the WristHand F1 F2 F3 Skor 1 2 E1 E2 Skor 2 4 b1 b2 b3 Skor 3 4 c1 2 4 6 2 4 2 4 6 c2 4 6 8 4 6 4 6 8 c3 6 8 10 6 8 6 8 10 Skor 4 4 Skor 5 6 Total Skor b1 2 4 6 2 4 b2 4 6 8 4 6 20 b3 6 8 10 6 8 Exposure to the Neck G1 G2 G3 Skor 1 6 e1 e2 Skor 2 6 Total Skor b1 2 4 6 2 4 b2 4 6 8 4 6 12 b3 6 8 10 6 8 Worker’s evaluation d1 d2 d3 f1 f2 f3 g1 g2 g3 g4 Total 1 4 9 1 4 9 1 4 9 16 6 Sumber: Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara 100 x X X E maks = , 67 , 45 100 162 74 = = x E Tabel 5.7. Kriteria Tindakan Tindakan Persentase Skor Tindakan 1 0-40 Aman 2 41-50 Diperlukan beberapa waktu ke depan 3 51-70 Tindakan dalam waktu dekat 4 71-100 Tindakan sekarang juga Perhitungan untuk seluruh elemen kegiatan proses pembengkokkan dapat dilihat pada Lampiran 3. Rekapitulasi dari hasil perhitungan seluruh elemen kegiatan proses pembengkokkan dapat dilihat pada Tabel 5.8. Tabel 5.8. Rekapitulasi Penilaian Postur Tubuh dengan Metode QEC No Uraian Elemen Kegiatan Besar Nilai Kriteria Tindakan 1 Meletakkan carbon steel pada tungku pemanasan 45,67 Diperlukan beberapa waktu ke depan 2 Memanaskan carbon steel 50 Diperlukan beberapa waktu ke depan 3 Mengambil carbon steel yang sudah dipanaskan 48,14 Diperlukan beberapa waktu ke depan 4 Carbon steel dicelupkan ke dalam air setelah proses pemanasan 40,74 Diperlukan beberapa waktu ke depan 5 Membawa carbon steel ke tempat pembengkokkan 39,77 Aman 6 Letakkan carbon steel pada mesin rolling 45,67 Diperlukan beberapa waktu ke depan 7 Proses pembengkokkan dengan menarik tuas mesin rolling 58,52 Tindakan dalam waktu dekat 8 Proses pemeriksaan 46,91 Diperlukan beberapa waktu ke depan 9 Proses pukul rata 44,44 Diperlukan beberapa waktu ke depan Universitas Sumatera Utara

5.5. Penentuan Gaya Segmen Tubuh