juga sebagaitempat pemrosesan data disebut dengan arsitektur client server
. Prinsip kerjanya sangat sederhana, di mana server akan menunggu permintaan dari client, memprosesnya, dan memberikan
hasilnya kepada client. Di lain pihak, client akan mengirimkan permintaan ke server, menunggu proses dan menerima hasilnya.
2.14.3 Definisi Intranet
Intranet adalah jaringan komputer untuk kalangan terbatas
biasanya suatu perusahaan yang menggunakan teknologi Internet sehingga terbentuk lingkungan yang seperti Internet namun bersifat privat
bagi kalangan yang bersangkutan. Privat
di sini berarti bahwa layanan –layanan intranet dalam sebuah
perusahaan tertentu tidak dapat diakses oleh publik, namun hanya dapat diakses oleh orang
–orang yang memiliki izin atau hak akses biasanya dalam bentuk nama pengguna atau username dan sandi lewat atau
password yang biasanya terbatas pada karyawan dalam perusahaan
tersebut Purnomo, 2004.
2.15 Evaluasi Kelayakan Kredit Pembiayaan Konvensional yang lain.
Menurut Hiemann,2002 sistem penilaian yang diperkenalkan adalah sistem penilaian menggunakan teknik skoring. Artinya, semua
kriteria yang mempengaruhi penilaian kelayakan kredit diberi skor. Hasil skor keseluruhan mengindikasikan tingkat kelayakan suatu kredit diberikan.
Skor yang tinggi menggambarkan probabilitas yang tinggi dalam permasalahan peminjaman,
Salah satu model teknik skoring yang diperkenalkan menggunakan dua belas kriteria. Masing-masing kriteria telah diberi skor. Kriteria-kriteria
tersebut antara lain: Penilaian berdasarkan biro pembiayaan, kapasitas kemampuan membayar kembali dari disposable income, jaminan, aset
yang dapat dilikuidasi, sejarah pinjaman, kualifikasi professional, pengalaman usaha, bidang usaha yang dijalankan, umur, status perkawinan,
tempat tinggal, dan jumlah tanggungan termasuk pasangan. Dibandingkan dengan penilaian secara manual, sistem penilaian dengan teknik skoring ini
membantu mengurangi penunggakan 20 sampai 40 . Di Amerika Serikat, credit scoring digunakan untuk penilaian
pembiayaan konsumtif sudah puluhan tahun. Sampai beberapa tahun yang lalu, sistem analisa Kredit yang dipakai untuk perusahaan besar juga dipakai
untuk perusahaan kecil. Terakhir ini sistem credit scoring dikembangkan untuk pembiayaan mikro sd 100.000. Sebelumnya waktu yang
dibutuhkan sampai pembiayaan dicairkan selama 12 jam atau lebih dengan biaya diantara US 500 dan US1.800. Sekarang, jika pemohon mengajukan
permohonan kredit lewat internet, waktu yang diperlukan untuk pemutusan pembiayaan dapat diperpendek hingga 15 menit. Rata-rata biaya pengelolaan
permohonan pembiayaan turun dan diperkirakan sekitar US 100 saja. Credit scoring
berdasarkan data statistik dan pengalaman terhadap paling sedikit masing-masing 500 kredit baik dan buruk untuk mempelajari
apa yang membedakannya. Teknik ini terutama cocok untuk bank yang nasabahnya mirip dari segi besarnya dan jenis usaha. Credit scoring
tergantung juga dari informasi tentang kredit sebelumnya termasuk kredit mikro dan penggunaan kartu kredit dsb.. Maka sangat cocok jika credit
scoring dapat dihubungkan dengan credit bureau .
Saat ini ada beberapa bank umum yang sedang melakukan uji coba penggunaan metode skoring dalam melakukan penilaian kelayakan
pembiayaan kepada UKM. Sebagai ilustrasi, Bank BNI di Jakarta mencoba menerapkan teknik skoring dan memperoleh beberapa manfaat, antara lain :
1. Waktu pemutusan pembiayaan menjadi lebih cepat 2. Pegawai yang sebelumnya dialokasikan untuk melakukan penilaian
kelayakan UKM di kantor dapat dialokasikan menjadi tenaga pemasaran pembiayaan.
3. Portfolio pembiayaan kantor cabang di Jakarta meningkat, khususnya untuk portfolio kepada pasar UKM.
2.16 Penelitian Sejenis
Dalam membuat skripsi pengembangan sistem informasi persediaan barang ini, penulis juga telah melakukan pengkajian terhadap
beberapa penelitian sejenis digunakan referensi yang ada pada perpustakaan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta, terdapat beberapa kekurangan dan kelebihan dari sistem informasi tersebut, seperti pada tabel berikut ini.