BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah dan Gambaran Umum Perusahaan
Perusahaan karet didirikan karena semakin meningkatnya kebutuhan manusia akan karet sehingga dibutuhkan sumber bahan mentahnya. Untuk ini
banyak diusahakan menanam sumber penghasil karet. Pemilihan lokasi didasarkan atas keadaan tumbuhan tanaman karet yang baik dan kemampuan pendirinya.
Pada tanggal 30 Juli 1949, PT. Pantja Surya didirikan dengan nama “Fa. Theam Hap Co”. Namun hasil pengolahannya belum berbentuk Crumb.
Tertanggal 10 Februari 1965, diadakan perubahan nama perusahaan dari “Fa. Theam Hap Co” menjadi PT. Remilling dan usaha dagang Theam Hap Co
disingkat menjadi “PT. Theam Hap Co”. Tanggal 17 Juli 1965 diadakan perubahan nama perusahaan menjadi PT. Remilling dan usaha dagang Pantja
Surya disingkat “PT. Pantja Surya”. Pada tahun 1970, keluarnya peraturan pemerintah tentang larangan export
karet berbentuk selendang maka perusahaan mengadakan renovasi produksi dan export karet selendang menjadi produk dan export crumb rubber SIR 20 dan pada
tahun itu juga bergabung menjadi anggota GAPKINDO sampai sekarang. Pada tahun 1978, PT. Pantja Surya dibeli oleh PT. Djambi Waras Jambi
yang juga industri crumb rubber. Pada tahun 1983, Group PT. Djambi Waras Jambi dibeli oleh kelompok
Group Astra Devisi perkebunan karet.
Universitas Sumatera Utara
Pada tahun 1993, memisahkan diri dari kelompok Astra dengan Holding Company PT. Kirana Megatara. Dengan pengambilalihan ini maka nama pabrik
diubah menjadi PT. Pantja Surya, sebagai anak perusahaan dari PT. Kirana Mega Tara. Sejak saat itu, secara keseluruhan anak perusahaan ini mempunyai tiga
pabrik karet yang tersebar di Sumatera Utara, yaitu Perdagangan, Padang Sidempuan dan Medan.
2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha
PT. Pantja Surya merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pengolahan karetlatex menjadi crumb rubber. Bahan baku karet pabrik
ini diperoleh dari PIR Perkebunan Inti Rakyat. Pengolahan getah karet menjadi crumb rubber dilaksanakan di pabrik yang berada di Perdagangan, Padang
Sidempuan dan Medan. Karet memakai jenis Havea Brasiliensis dan mengolahnya menjadi crumb
rubber. Adapun jenis crumb rubber yang diproduksi PT. Pantja Surya adalah sesuai dengan ketentuan mutu karet Indonesia atau Standard Indonesian Rubber
SIR, yaitu “SIR 20”. Crumb rubber SIR 20 adalah jenis karet remah dengan kadar sebagai
berikut : - Kadar kotoran, maksimum 0,20 . -
Kadar abu, maksimum 1,00 . -
POPRI, minimum 3050. Mengingat banyaknya produk sejenis yang menjadi saingan perusahaan,
maka PT. Pantja Surya melalui bagian quality control dan pemasaran mengupayakan penjagaan dan peningkatan mutu yang ketat.
Universitas Sumatera Utara
2.3. Lokasi perusahaan