Model Marvin E. Mundel Peningkatan Produktivitas Pada Perusahaan

I 1 = L 1 + M 1 + E 1 + I x1 I 2 = L 2 + M 2 + E 2 + I x2  Perhitungan indeks profitabilitas dari input total : Indeks profitabilitasIPF = indeks outputindeks input x 100 Dengan demikians dari hasil perhitungan indeks produktivitas berdasarkan harga konstan an indeks profitabilitas berdasarkan harga yang berlaku dapat ditentukan indeks perbaikan harga IPH yang pada dasarnya merupakan rasio antara indeks profitabilitas dan indeks produktivitas. Jadi indeks perbaikan harga dari setiap input yang digunakan dapat dilakukan sebagai berikut : Indeks Perbaikan Harga dari input material IPH M = IPF M IP M Indeks perbaikan harga dari input tenaga kerja labor, material, enerji dan modal dilakukan dengan cara yang sama. Sehingga indeks perbaikan harga dari input adalah IPH 1 = IPF 1 IP 1 Berdasarkan angka indeks tersebut dapat dilihat apakah peningkatan atau penurunan produktivitas dapat diakibatkan oleh faktor tenaga kerja, material, modal atau enerji. Berdasarkan hal ini juga dapat ditentukan apakah peningkatan profitabilitas diakibatkan oleh peningkatan produktivitas, perbaikan harga dipasar global atau peningkatan sekaligus perbaikan harga dipasar global.

e. Model Marvin E. Mundel

Menurut Gaspersz, model Marvin E. Mundel pada dasarnya merupakan suatu model perhitungan produktivitas yang mensyaratkan perusahaan yang akan diukur produktivitasnya mempunyai waktu standar untuk operasi operation Universitas Sumatera Utara standard time. Marvin E. Mundel memperkenalkan penggunaan angka indeks produktivitas pada tingkat perusahaan, yaitu: IP = 100 x RIBP AOBP RIMP AOMP Dimana: IP = Indeks produktivitas AOMP = Output agregat untuk periode yang dihitung AOBP = Output agregat untuk periode dasar RIMP = Input-input untuk periode yang dihitung RIBP = Input-input untuk periode dasar Bentuk perhitungan tersebut dapat diterapkan untuk perhitungan produktivitas pada tingkat perusahaan. Rumus di atas merupakan rasio antara indeks performansi pada periode pengukuran dan indeks performansi pada periode dasar. Dengan demikian dapat pula dinyatakan sebagai: IP = 100 x RIBP AOBP RIMP AOMP = 100 x Dasar Periode i Performans Indeks an Penghitung Periode i Performans Indeks Penghitungan model Marvin E. Mundel ini dapat berdasarkan pada satuan pengukuran fisik berat, panjang, isi, dan lain-lain dan atau uang dolar, rupiah, dan lain-lain dari input dan output.

3.8. Peningkatan Produktivitas Pada Perusahaan

Sebuah perusahaan menerapkan kombinasi kebijakan, rencana sumber- sumber dan metodenya dalam memenuhi kebutuhan dan tujuan yang dituangkan Universitas Sumatera Utara melalui dan dengan bantuan faktor-faktor produktivitas. Faktor-faktor tersebut dituangkan dalam sumber pokok, yakni manusia dan bahan-bahan atau melalui: Tenaga kerja Sumber manusia Manajemen dan organisasi Modal pokok, bahan mentah Energi Jadi peningkatan produktivitas didalam perusahaan berkaitan dengan tiga jenis sumber: - Modal perlengkapan, material, energi, bangunan, dan tanah - Tenaga Kerja - Manajemen dan Organisasi Selain itu pelaksanaan proses produksi dan sumber-sumber daya serta hasil produk atau jasa meruapakan hal penting dalam sistem produksi sebagai faktor penentu pertumbuhan produktivitas. Pada hakekatnya produktivitas kerja banyak ditentukan oleh dua faktor utama, yaitu: a. Faktor manusia Adalah faktor yang mempunyai pengaruh terhadap usaha-usaha yang dilakukan manusia didalam menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Disini ada dua hal pokok yang menentukan, yaitu kemampuan kerja ability dari pekerja tersebut dan yang lain adalah motivasi kerja yang merupakan pendorong ke arah kemajuan dan peningkatan prestasi kerja seseorang. b. Faktor teknis Universitas Sumatera Utara Adalah faktor yang berhubungan dengan pemakaian dan penerapan fasilitas produksi secara lebih baik, penerapan model kerja yang lebih efektif dan efisien, dan atau penggunaan bahan baku yang lebih ekonomis.

3.9. Manajemen Produktivitas

Dokumen yang terkait

PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN METODE PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN METODE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC)DI PD.SURABRAJA FOOD INDUSTRY.

1 4 15

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA & DASAR TEORI PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN METODE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC)DI PD.SURABRAJA FOOD INDUSTRY.

1 18 11

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DENGAN METODE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC)DI PD.SURABRAJA FOOD INDUSTRY.

2 20 5

TUGAS AKHIR ANALISIS PRODUKTIVITAS MENGGUNAKAN Analisis Produktivitas Menggunakan Metode The American Productivity Center (APC) (Studi Kasus di PT. Iskandar Tex, Surakarta).

7 28 15

PENDAHULUAN Analisis Produktivitas Menggunakan Metode The American Productivity Center (APC) (Studi Kasus di PT. Iskandar Tex, Surakarta).

0 11 5

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH ANALISIS PRODUKTIVITAS MENGGUNAKAN Analisis Produktivitas Menggunakan Metode The American Productivity Center (APC) (Studi Kasus di PT. Iskandar Tex, Surakarta).

1 3 11

ANALISA PRODUKTIVITAS BERDASARKAN INDEKS HARGA DENGAN MENGGUNAKAN METODE THE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC) DI UD. SUMA, SIDOARJO.

1 1 125

ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN PENDEKATAN METODE APC (AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER)DI PT. PANCA WANA INDONESIA KRIAN – SIDOARJO.

2 20 110

Analisis Produktivitas PT. Perkebunan Nusantara V (PKS) Sei Galuh Dengan Menggunakan Metode American Productivity Center (APC)

0 1 10

ANALISA PRODUKTIVITAS BERDASARKAN INDEKS HARGA DENGAN MENGGUNAKAN METODE THE AMERICAN PRODUCTIVITY CENTER (APC) DI UD. SUMA, SIDOARJO

0 0 21