Pengaruh ROI terhadap DPR Pengaruh Tax Rate terhadap DPR

penggunaan keuntungan, artinya ada hubungan interdependensi antara kebijakan hutang dan kebijakan dividen. Hal ini seperti teori pecking order dari Myers 1984, dimana perusahaan lebih memilih untuk menggunakan pembiayaan internal dibandingkan eksternal, dan akan mengadaptasi target rasio pembayaran dividen mereka ke dalam peluang nvestasi. Dalam teori pecking order juga dinyatatakan bahwa tidak ada target struktur modal optimal debt to equity ratio. Sedangkan Gitosudarmo 2002 berpendapat bahwa terjadi hubungan yang berlawanan negatif antara DER terhadap DPR, artinya semakin tinggi rasio ini maka akan semakin kecil pembayaran dividen. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan Fitriyani 2002 yang menyatakan bahwa variabel Debt to Equity Ratio DER berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap DPR.

4.5.2.3 Pengaruh NPM terhadap DPR

Analisis pengaruh Net Profit Margin NPM terhadap DPR dapat dilihat pada Tabel 4.7 dari tabel tersebut diketahui bahwa NPM memiliki t hitung sebesar 1,014 dengan tingkat signifikasi 0,320 dan nilai t tabel sebesar 2,056, dimana t tabel 2,056 t hitung 1,014 sehingga Ho diterima, artinya NPM berpengaruh positif secara parsial namun tidak signifikan terhadap DPR. Pernyataan ini tidak sejalan dengan pernyataan Suhartono 2004 bahwa Earning Volatility berkaitan dengan rasio dividen. Apabila tingkat keuntungan perusahaan semakin stabil maka perusahaan dapat memprediksi keuntungan-keuntungan dimasa yang akan datang dengan ketepatan yang lebih tinggi. Kesimpulan penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Nasrul 2004 yang menyatakan bahwa variabel NPM tidak berpengaruh terhadap DPR

4.5.2.4 Pengaruh ROI terhadap DPR

Rini Dwiyani Hadiwidjaja : Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia. USU e-Repository © 2008. Variabel ROI sebagai variabel bebas mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial Tabel 4.7 terhadap DPR, hal ini ditunjukkan dari nilai t hitung sebesar 2,066 dan tingkat signifikansi 0,049. Sedangkan nilai t tabel sebesar 2,056 sehingga Ho ditolak t hitung t tabel 0,2066 0,2,056, artinya ada pengaruh secara parsial antara ROI dengan DPR. Pernyataan ini didukung oleh hipotesa pecking order yang diajukan oleh Myers, yang menyatakan bahwa cara-cara yang dipergunakan oleh perusahaan dalam memperoleh dana adalah dengan urutan sebagai berikut : pertama dari laba ditahan; kedua pendanaan hutang dan ketiga dari ekuitas baru. Tingkat profitabilitas masa lalu dari suatu perusahaan haruslah merupakan penentu atau determinant penting atas sturtur modal perusahaan yang bersangkutan Suhartono, 2004. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Fitriyani 2002 dan Nasrul 2004 yang mengatakan bahwa Return on Investment ROI berpengaruh signifikan terhadap DPR. Penelitian Hairani 2005 juga menyatakan bahwa rasio profitabilitas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap DPR.

4.5.2.5 Pengaruh Tax Rate terhadap DPR

Analisis pengaruh Tax Rate TAX terhadap DPR dapat dilihat pada Tabel 4.7 dari tabel tersebut diketahui bahwa TAX memiliki t hitung sebesar -2,953 dan tingkat signifikasi 0,004. Hal ini menunjukkan bahwa variabel TAX mempunyai koefisien regresi dengan arah negatif dan signifikan secara parsial. Angka tersebut menunjukkan bahwa hubungan antara TAX dengan DPR adalah berlawanan, apabila TAX semakin besar maka DPR akan menurun dan sebaliknya. Kesimpulan ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Hairani 2005 yang menggunakan variabel Tax Rate sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi DPR, Rini Dwiyani Hadiwidjaja : Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia. USU e-Repository © 2008. dimana hasilnya disebutkan bahwa Tax Rate tidak memiliki pengaruh secara parsial terhadap DPR. Berdasarkan hasil perhitungan di atas, diperoleh informasi yang dapat digunakan oleh pemegang saham maupun bagi perusahaan. Bagi pemegang saham, jika rasio profitabilitas, Cash Ratio dan ROI meningkat maka rasio pembayaran dividen akan meningkat pula. Sedangkan bagi perusahaan, meningkatnya rasio pembayaran dividen merupakan indikator bahwa jumlah laba yang di tahan akan menurun karena sebagian besar dari perolehan keuntungan akan digunakan untuk pembayaran dividen pada para pemegang sahamnya.

4.5.3 Pengaruh Paling Dominan

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia

0 34 111

Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 47 96

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Di BEI.

0 2 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Di BEI.

0 4 16

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Di BEI.

0 6 7

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2012-2014 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bei Tahun 2012-2014``.

0 2 14

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bei Tahun 2012-2014``.

0 2 17

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 33

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 0 10

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 16