56
Tabel 4.5
Sumber: Data Primer , Diolah Tahun 2011
B. Uji Instrumen Pengumpulan Data
1. Uji Validitas Validitas suatu instrumen menggambarkan tingkat kemampuan alat
ukur yang digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang menjadi sasaran pokok pengukuran. Uji validitas dilakukan guna mengetahui tingkat
kesahihan data penelitian yang diisi oleh responden atau dengan kata lain uji yang dilakukan untuk mengetahui valid atau tidaknya suatu pertanyaan
kuesioner yang digunakan dalam suatu penelitian. Suatu penelitian dikatakan valid jika instrumen penelitian yang
digunakan dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Valid menunjukkan derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan
data yang dapat dikumpulkan peneliti. Syarat minimum untuk dianggap suatu butir instrumen valid adalah indeks validitasnya 0,3. Dengan
demikian, jika korelasi antara butir dengan skor total kurang dari 0,3 maka butir instrumen tersebut tidak valid. Semakin tinggi korelasi itu mendekati
Karakteristik Responden berdasarkan
Lama Bekerja di perusahaan lain
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
0 bulan 21
53.8 53.8
53.8 1-36 Bulan
16 41.0
41.0 94.9
37-72 Bulan 2
5.1 5.1
100.0 Total
39 100.0
100.0
57
angka satu 1,00 maka semakin baik pula konsistensinya atau validitasnya. Tabel 4.6
Uji Validitas Variabel Independen variabel
r-hitung Indeks
validitas Keterangan
Transparansi 1
0,877 0,3
Valid 2
0,875 0,3
Valid 3
0,844 0,3
Valid 4
0,768 0,3
Valid
Akuntabilitas 1
0,795 0,3
Valid 2
0,753 0,3
Valid 3
0,819 0,3
Valid 4
0,728 0,3
Valid 5
0,755 0,3
Valid 6
0,603 0,3
Valid 7
0,720 0,3
Valid 8
0,692 0,3
Valid 9
0,679 0,3
Valid 10
0,626 0,3
Valid
professional 1
0,783 0,3
Valid 2
0,735 0,3
Valid 3
0,821 0,3
Valid 4
0,804 0,3
Valid 5
0,654 0,3
Valid 6
0,79 0,3
Valid 7
0,721 0,3
Valid
Pertanggungjawaban 1
0,556 0,3
Valid 2
0,558 0,3
Valid 3
0,614 0,3
Valid 4
0,545 0,3
Valid 5
0,557 0,3
Valid 6
0,487 0,3
Valid 7
0,552 0,3
Valid 8
0,551 0,3
Valid Kewajaran
1 0,563
0,3 Valid
2 0,530
0,3 Valid
3 0,640
0,3 Valid
58
4 0,554
0,3 Valid
5 0,380
0,3 Valid
6 0,630
0,3 Valid
7 0,430
0,3 Valid
8 0,399
0,3 Valid
9 0,417
0,3 Valid
Sumber: Data Primer , Diolah Tahun 2011 Tabel 4.7
Uji Validitas Variabel Dependen Variabel
r-hitung Indeks validitas
Keterangan
Kinerja Karyawan 1
0,378 0,3
Valid 2
0,546 0,3
Valid 3
0,410 0,3
Valid 4
0,659 0,3
Valid 5
0,335 0,3
Valid 6
0,390 0,3
Valid 7
0,430 0,3
Valid 8
0,559 0,3
Valid 9
0,664 0,3
Valid 10
0,430 0,3
Valid 11
0,671 0,3
Valid 12
0,459 0,3
Valid 13
0,340 0,3
Valid 14
0,399 0,3
Valid 15
0,352 0,3
Valid 16
0,499 0,3
Valid 17
0,396 0,3
Valid 18
0,416 0,3
Valid 19
0,481 0,3
Valid 20
0,524 0,3
Valid 21
0,408 0,3
Valid 22
0,734 0,3
Valid 23
0,367 0,3
Valid 24
0,654 0,3
Valid 25
0,745 0,3
Valid 26
0,605 0,3
Valid 27
0,785 0,3
Valid
59
28 0,678
0,3 Valid
29 0,536
0,3 Valid
30 0,396
0,3 Valid
31 0,615
0,3 Valid
Sumber: Data Primer , Diolah Tahun 2011 2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Dalam penelitian ini
teknik untuk menghitung indek reliabilitas menggunakan metode Cronbach’s
Alpha, yaitu menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran, dengan ketentuan, jika skore r Alpha r tabel, maka dinyatakan reliabel
dan jika skore r Alpha r tabel, maka dinyatakan tidak reliable. Reliabilitas adalah tingkat ketepatan, ketelitian atau keakuratan sebuah
instrumen. Reliabilitas menunjukkan apakah instrumen tersebut secara konsisten memberikan hasil ukur yang sama tentang sesuatu yang diukur pada
waktu yang berlainan. Disamping pengujian dengan hipotesa di atas, dengan menggunakan
metode alpha cronbach, maka batasan reliabilitas sebenarnya sudah ditentukan. Batasan tersebut adalah:
Koefisien alpha mendekati 1 : Sangat baik
Koefisien alpha berada di atas angka 0,8 : Baik
Koefisien alpha berada di bawah 0,6 : Tidak baiktidak reliabel
60
Berikut ini hasil uji reliabilitas variabel-variabel penelitian yang diolah menggunakan SPSS.
Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Penelitian
Variabel Cronbach’s
Alpha Rule of
Thumb Keterangan
Transparansi 0,827
0,6 Reliabel
Akuntabilitas 0,772
0,6 Reliabel
Professional 0,786
0,6 Reliabel
Pertanggungjawaban 0,725
0,6 Reliabel
Kewajaran 0,707
0,6 Reliabel
Kinerja Karyawan 0,741
0,6 Reliabel
Sumber: Data Primer , Diolah Tahun 2011
3. Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi
sebuah data dapat mengikuti atau mendekati hukuman sebaran data normal.
2
Sebaran data dapat dikatakan normal apabila nilai sig 0,05, dan sebaliknya data tidak normal jika nilai sig 0,05. Berdasarkan hasil uji
normalitas semua data mempunyai nilai sig lebih besar dari 0,05, sehingga bisa disimpulkan bahwa sebaran data normal. Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat keterangan dalam tabel.
2
Nisfiannoor, Muhammad. Pendekatan Statistika Modern Untuk Ilmu Sosial. Jakarta:Salemba Humanika,2009, hal. 91.
61
Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas variabel Penelitian
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Transparansi Akuntabilitas Professional
Pertanggungja waban
Kewajaran Kinerja
Karyawan
N 39
39 39
39 39
39 Normal Parameters
a
Mean 15.62
38.05 26.85
29.72 33.59
132.00 Std.
Deviation 2.943
4.763 3.588
2.883 2.908
11.005 Most Extreme Differences
Absolute .143
.130 .085
.111 .170
.127 Positive
.095 .120
.080 .111
.170 .075
Negative -.143
-.130 -.085
-.071 -.083
-.127 Kolmogorov-Smirnov Z
.890 .811
.530 .694
1.062 .791
Asymp. Sig. 2-tailed .407
.527 .942
.721 .209
.559 a. Test distribution is Normal.
Sumber: Data Primer, diolah tahun 2011
D. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian