Pengaruh Prinsip Professional terhadap Kinerja karyawan Bank Muamalat Cabang Bogor Pengaruh Prinsip Kewajaran terhadap Kinerja karyawan Bank Muamalat Cabang Bogor

76

4. Pengaruh Prinsip Professional terhadap Kinerja karyawan Bank Muamalat Cabang Bogor

Untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara prinsip professional secara parsial terhadap kinerja karyawan dengan analisis regresi berganda, sebelumnya berikut ini disajikan hasil uji kualitas data validitas dan reliabilitas variabel professional. Berdasarkan hasil uji validitas, dinyatatakan valid untuk tujuh item pertanyaan dan juga dinyatakan relibel. Berikut ini disajikan ringkasan hasil uji validitas: Tabel 5.12 Hasil Uji Validitas Variabel Professional variabel r- hitung Indeks validitas Keterangan professional 1 0,783 0,3 Valid 2 0,735 0,3 Valid 3 0,821 0,3 Valid 4 0,804 0,3 Valid 5 0,654 0,3 Valid 6 0,79 0,3 Valid 7 0,721 0,3 Valid Tabel 5.13 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Professional Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .786 8 77 Selanjutnya untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara prinsip professional secara parsial terhadap kinerja karyawan, dengan melakukan regresi pada kedua variabel tersebut. Berikut ini hasil pengolahan data dengan SPSS 17.0: Tabel 5.14 Berdasarkan hasil analisis di atas, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat antara prinsip professional dan kinerja karyawan Bank Muamalat yaitu sebesar 93,4 serta terdapat pengaruh antara prinsip profesional terhadap kinerja Bank Muamalat Cabang Bogor yaitu sebesar 87,2, sisanya sebesar 12,8 di pengaruhi faktor lain.

5. Pengaruh Prinsip Kewajaran terhadap Kinerja karyawan Bank Muamalat Cabang Bogor

Untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara prinsip kewajaran secara parsial terhadap kinerja karyawan dengan analisis regresi berganda, sebelumnya berikut ini disajikan hasil uji kualitas data validitas dan reliabilitas variabel kewajaran. Berdasarkan hasil uji validitas, dinyatatakan valid untuk tujuh item Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .934 a .872 .869 3.989 a. Predictors: Constant, PROFESSIONAL 78 pertanyaan dan juga dinyatakan relibel. Berikut ini disajikan ringkasan hasil uji validitas: Tabel 5.15 Hasil Uji Validitas Variabel Kewajaran variabel r-hitung Indeks validitas Keterangan Kewajaran 1 0,563 0,3 Valid 2 0,53 0,3 Valid 3 0,64 0,3 Valid 4 0,554 0,3 Valid 5 0,38 0,3 Valid 6 0,63 0,3 Valid 7 0,43 0,3 Valid Tabel 5.16 Hasil Uji Relibialitas Variabel Kewajaran Selanjutnya, untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara prinsip kewajaran secara parsial terhadap kinerja karyawan, dengan melakukan regresi pada kedua variabel tersebut. Berikut ini hasil pengolahan data dengan SPSS 17.0: Tabel 5.17 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .731 a .534 .522 7.611 a. Predictors: Constant, KEWAJARAN Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .707 10 79 Berdasarkan hasil analisis di atas, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang kuat antara prinsip kewajaran dan kinerja karyawan Bank Muamalat yaitu sebesar 7,31 serta terdapat pengaruh antara prinsip kewajaran terhadap kinerja Bank Muamalat Cabang Bogor yaitu sebesar 53,4, sisanya sebesar 46,6 di pengaruhi faktor lain. Selain menguji ada atau tidaknya pengaruh prinsip-prinsip GCG secara parsial terhadap kinerja karyawan, dari hasil penelitian ini kita juga dapat mencari tahu bagaimana hubungan kinerja karyawan dengan informasi umum yang didapat dari semua responden, misalnya hubungan jenis kelamin, tingkat pendidikan terakhir, posisi jabatan, lama bekerja di Bank Muamalat Cabang Bogor dan lama bekerja diperusahaan lain terhadap kinerja karyawan. Yang pertama, mencari tahu apakan ada pengaruh jenis kelamin terhadap kinerja karyawan. Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa jumlah karyawan berjenis kelamin laki-laki adalah 23 responden dan 16 responden berjenis kelamin perempuan. Untuk itu, dilakukan regesi antara variabel jenis kelamin dengan kinerja karyawan. Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan: Tabel 5.18 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .043 a .002 -.025 11.142 a. Predictors: Constant, Jenis Kelamin 80 Berdasarkan hasil analisis di atas, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang sangat rendah antara jenis kelamin dan kinerja karyawan Bank Muamalat yaitu sebesar 4,3. Sedangkan berdasarkan tabel annova berikut ini membuktikan bahwa hipotesis yang mengatakan bahwa tidak ada pengaruh antara jenis kelamin terhadap kinerja karyawan, karena nilai signifikansi pada tabel anova bernilai lebih besar dari 0,05. Sehingga jelas tidak ada pengaruh anta antara jenis kelamin terhadap kinerja karyawan. Tabel 5.19 ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 8.584 1 8.584 .069 .794 a Residual 4593.416 37 124.146 Total 4602.000 38 a. Predictors: Constant, Jenis Kelamin b. Dependent Variabel: kINERJA KARYAWAN Selanjutnya telah dicoba untuk melakukan tabulasi silang antara variabel jenis kelamin, jabatan karyawan dengan keseuaian pekerjaan dengan minat, berikut ini adalah hasil tabulasi silang tersebut: Grafik 5.1 Hasil Tabulasi Silang Kesesuaian Pekerjaan Dengan Minat Untuk Jenis Kelamin Laki-Laki Berdasarkan Jabatan Karyawan 81 Grafik 5.2 Hasil Tabulasi Silang Kesesuaian Pekerjaan Dengan Minat Untuk Jenis Kelamin Penempuan Berdasarkan Jabatan Karyawan Dari grafik di dapatkan informasi mengenai kesesuaian minat dengan 82 pekerjaan saat ini. Pendapat responden yang sangat setuju terhadap pernyataan adanya kesusaian pekerjaan dengan minat berjumlah 18 orang terdiri dari: 9 orang laki-laki dan 9 orang perempuan. Sementara yang menyatakan setuju dengan adanya kesesuaian minat dengan pekerjaan berjumlah 20 orang terdiri dari: jenis kelamin laki-laki adalah 13 orang dan perermpuan sebanyak 7 orang. Sementara yang menyatakan netral terhadap pernyataan tersebut ada 1 orang. Ini menunjukkan bahwa terdapat kesesuaian penempatan karyawan dengan posisi karyawan. Selanjutnya dicoba untuk melakukan tabulasi silang antara variabel pengalaman kerja di perusahaan lain, dengan kesesuaian dengan kemampuan untuk menciptakan merancang produk baru untuk perusahaan, berikut ini adalah hasil tabulasi silang tersebut: Grafik 5.3 Hasil Tabulasi Silang Kemampuan Merancang Produk Baru Dengan Pengalaman Dari grafik diperoleh informasi bahwa intensitas karyawan yang memiliki pengalaman kerja 9 orang selalu memberikan masukan sebagai rancangan 83 produk baru, yang sering memberikan masukan poositif untuk rancangan produk baru berjumlah 6 orang, dan yang jarang ada 3 orang. Selanjutnya mencari tahu apakan ada pengaruh tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan. Dari hasil penelitian menunjukkan: Tabel 5.20 Berdasarkan hasil analisis di atas, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang sangat rendah antara tingkat pendidikan terakhir dan kinerja karyawan Bank Muamalat yaitu sebesar 4,4. Sedangkan berdasarkan tabel annova berikut ini membuktikan bahwa hipotesis yang mengatakan bahwa tidak ada pengaruh antara tingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan, karena nilai signifikansi pada tabel anova bernilai lebih besar dari 0,05. Sehingga jelas tidak ada pengaruh antaratingkat pendidikan terhadap kinerja karyawan. Tabel 5.21 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .044 a .002 -.025 11.142 a. Predictors: Constant, Pendidikan terakhir ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 9.028 1 9.028 .073 .789 a Residual 4592.972 37 124.134 Total 4602.000 38 a. Predictors: Constant, Pendidikan terakhir b. Dependent Variabel: kINERJA KARYAWAN 84 Kemudian bisa juga diketahui mengenai bagaimana hubungan dan pengaruh posisi jabatan karyaawan terhadap kinerja karyawan. Dari hasil penelitian menunjukkan: Tabel 5.22 Berdasarkan tabel annova berikut ini membuktikan bahwa hipotesis yang mengatakan bahwa tidak ada pengaruh antara jabatan karyawan terhadap kinerja karyawan Ho ditolak, karena nilai signifikansi pada tabel anova bernilai lebih kecil dari 0,05. Sehingga terdapat pengaruh antara jabatan karyawan terhadap kinerja karyawan. Adapun nilai besaran pengaruhnya dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel 5. 23 Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .579 a .335 .317 9.093 a. Predictors: Constant, Jabatan Karyawan Berdasarkan tabel hasil analisis di atas, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat sedang antara jabatan karyawan dan kinerja karyawan Bank Muamalat yaitu sebesar 57,9 dan jabatan karyawan memiliki ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 1542.518 1 1542.518 18.655 .000 a Residual 3059.482 37 82.689 Total 4602.000 38 a. Predictors: Constant, Jabatan Karyawan b. Dependent Variabel: kINERJA KARYAWAN 85 pengaruh 33,5 terhadap kinerja karyawan.

B. Analisis Pengaruh Prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG