68
BAB V PEMBAHASAN
A. Analisis Pengaruh Prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG
terhadap Kinerja Karyawan di Bank Muamalat Cabang Bogor
Terdapat dua jenis variabel bila dilihat berdasarkan hubunganpengaruh antara satu variabel dengan variabel lainnya, yaitu variabel dependenterikat dan variabel
independenbebas. Untuk mengetahui besarnya pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat dapat menggunakan analisis regresi linear berganda.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Bank Muamalat Cabang Bogor, berikut ini adalah hasil analisis regresi linear berganda dengan variabel
independen prinsip-prinsip GCG dan variabel dependen kinerja karyawan.
1. Pengaruh Prinsip-prinsip GCG terhadap Kinerja Bank Muamalat Cabang Bogor
Dalam proses analisis data regresi berganda menggunakan SPSS, tabel variabels enteredremoved di bawah ini menunjukkan bahwa variabel bebas
yang digunakan dalam regresi adalah transparansi, akuntabilitas, professional, pertanggungjawaban, dan kewajaran, sedangkan variabel terikatnya adalah
kinerja karyawan.
69
Tabel. 5.1
Variabels EnteredRemoved
b
Model Variabels Entered
Variabels Removed
Method 1
kewajaran, pertanggungjawaban,
transparansi, akuntabilitas, professional
a
. Enter a. All requested variabels entered.
B. Dependent variabel: kinerja karyawan
Selanjutnya untuk melihat apakah variabel bebas memiliki hubungan dengan variabel terikat serta melihat seberapa besar variabel bebas
mempengaruhi variabel terikat, maka dilihat melalui Tabel Model Summary. Adapun untuk melihat bagaimana hubungan variabel bebas dan variabel terikat,
yaitu dengan melihat pedoman tingkat hubungan berikut ini.
Tabel 5.2 Pedoman Tingkat Hubungan Variabel
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00-0,199 Sangat Rendah
0,20 - 0,399 Rendah
0,40 - 0,599 SedangCukup Kuat
0,60 - 0,799 Kuat
0,80-1,000 Sangat Kuat
Sumber: Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, hal. 183
Berdasarkan analisis data yang dilakukan, dapat dilihat Tabel Model
Summary di bawah ini:
70
Tabel 5.3
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.964
a
.929 .918
3.154 A. Predictors: constant, kewajaran, pertanggungjawaban,
transparansi, akuntabilitas, professional
Tabel menunjukkan korelasi R dan pengaruh R
2
variabel penelitian. Pada R 0,964 96,4 merupakan korelasi yang ditunjukkan antara variabel
bebas dan variabel terikat, yaitu korelasi yang sangat kuat. Kemudian Nilai R
2
0,929 92,9 menunjukkan pengaruh transparansi, akuntabilitas, professional, pertanggungjawaban, dan kewajaran pada kinerja karyawan,
sisanya sekitar 7,1 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Selanjutnya adalah tabel anova, yaitu tabel yang menunjukkan apakah
variabel bebas memiliki pengaruh terhadap variabel bebas. Caranya adalah dengan melihat nilai signifikansi. Jika nilai sig 0,05 maka Ho yang
menyebutkan bahwa “tidak ada pengaruh transparansi, akuntabilitas, professional, pertanggungjawaban, dan kewajaran terhadap kinerja karyawan”
ditolak. Berdasarkan hasil penelitian, tabel output annova yang dihasilkan
adalah sebagai berikut:
71
Tabel 5.4
Nilai sig dalam tabel output anova di atas adalah 0, sangat jelas bahwa 0 0,05,
maka Ho yang menyebutkan bahwa “tidak ada pengaruh transparansi, akuntabilitas, professional, pertanggungjawaban, dan kewajaran terhadap
kinerja karyawan” ditolak. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh transparansi, akuntabilitas, professional, pertanggungjawaban, dan
kewajaran pada kinerja karyawan. Untuk dapat menentukan variabel mana yang mempengaruhi kinerja
karyawan dapat diketahui dengan melihat nilai sig pada pada tabel coeffisien berikut ini:
Tabel 5.5
ANOVA
b
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
4273.816 5
854.763 85.949
.000
a
Residual 328.184
33 9.945
Total 4602.000
38 A. Predictors: constant, kewajaran, pertanggungjawaban, transparansi, akuntabilitas,
professional B. Dependent variabel: kinerja karyawan
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
47.848 7.469
6.406 .000 Transparansi
1.138 .415
.304 2.739 .010
Akuntabilitas .600
.250 .260
2.403 .022 Professional
1.040 .385
.339 2.699 .011
Pertanggungjawaban -.061
.186 -.016
-.328 .745 Kewajaran
.520 .254
.137 2.047 .049
A. Dependent variabel: kinerja karyawan
72
Pada tabel di atas transparansi, akuntabilitas, professional dan kewajaran memiliki nilai signifikansi berturut turut 0,010 ; 0,022 ; 0,011; 0,49,
hal ini menunjukkan nilai signifikansi keempat variabel bebas lebih kecil dari 0,05. Ini artinya secara parsial transparansi, akuntabilitas, professional dan
kewajaran memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan bank. Sementara variabel pertanggungjawaban memiliki nilai signifikansi sebesar 0,745 yang
nilainya lebih besar dari 0,05. Ini menunjukkan bahwa secara parsial tidak ada pengaruh pertanggungjawaban terhadap kinerja karyawan.
Oleh karena itu, untuk mengetahui variabel mana yang paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan, akan dilakukan perhitungan regresi
linear ulang sebagai pembuktian hipotesis parsial variabel bebas yang memiliki pengaruh terhadap variabel terikat.
2. Pengaruh Prinsip Transparansi terhadap Kinerja karyawan Bank Muamalat Cabang Bogor