Deskrisi Data Pengaruh Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Terhadap Pembentukan Akhlak Siswa Di Smk Gita Kritti 1 Jakarta

57 Grafik. 8 Guru menjelaskan garis besar akhlak terpuji Guru merupakan orang tua ke dua bagi siswa selama di sekolah. Maka dari itu, guru bertanggung jawab atas akhlak siswa selama di lingkungan sekolah dengan cara selama proses belajar mengajar sedang berlangsung guru juga menjelaskan secara garis besar tentang akhlak terpuji. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 48 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 46 . Sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 6 persen. Grafik. 9 Guru menjelaskan garis besar akhlak tercela Guru merupakan orang tua ke dua bagi siswa selama di sekolah. Maka dari itu, guru bertanggung jawab atas akhlak siswa selama di lingkungan sekolah, untuk mencegah murid memiliki akhlak tercela, guru menjelaskan secara garis besar tentang akhlak tercela kepada murid – muridnya.Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 34 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 54 , dan yan menjawab tidak setuju dengan responden 12 persen. 58 Grafik. 10 Ilmu pendidikan agama Islam di terapkan dalam kehidupan sehari - hari Untuk menjadi manusia yang insane kamil, setelah mendapatkan pemberian materi pendidikan agama Islam di sekolah para murid menerapkan ilmu – ilmu tersebut ke dalam kehidupannya sehari – hari. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 34 , yang menjawab setuju hanya 64 , sedangkan yang menjawab tidak setuju karena tidak mendapatkan dorongan dari keluarganya dengan presentase sebesar 2 Grafik. 11 Hasil dari pelajaran pendidikan agama Islam murid bisa bertingkah laku dengan mulia Pendidikan agama Islam memiliki salah satu tujuan yaitu membentuk manusia agar memiliki tingkah laku mulia yang berdasarkan Al- Qur’an dan Hadits. Hal itu merupakan perbuatan dan akhlak yag terpuji 44 responden menyatakan sangat setuju dengan pernyataan tersebut, 56 responden yang menyatakan setuju. 59 Grafik. 12 Senang mempelajari Pendidikan Agama Islam Dari tabel di atas dapat dilihat sebanyak dengan presentasi 60 yang menyatakan sangat setuju, dan 36 yang menjawab setuju bahwa pendidikan agama Islam termasuk pelajaran yang banyak diminati atau disukai oleh seluruh murid. Hal ini dapat mengambarkan latar belakang murid yang berasar dari lulusan sekolah Islam atau MTs. Sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan responden 4 dikarenakan para murid berasal dari sekolah umum yang tidak mendapatkan dorongan dari keluarga untuk memperdalam ilmu agama Islam. Grafik. 13 Pendidikan agama Islam tidak sulit di pelajari Dari tabel di atas sebanyak 15 resonden atau 30 menyatakan sangat setuju dan 66 menjawab setuju bahwa pendidikan agama Islam termasuk pelajaran yang tidak sulit di pelajari. Oleh karena itu mereka mempelajari pendidikan agama Islam yang berguna untuk masa depan umat muslim. Yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 4 persen di karenakan pengaruh lingkungan yang tidak mendukung dengan adanya pendidikan Agama Islam. 60 Grafik. 14 Pendidikan agama Islam adalah pelajaran penting bagi kehidupan manusia Pendidikan agama Islam merupakan pendidikan yang penting untuk dipelajari, karena dari situlah kita mengetahui ajaran – ajaran Islam, sehingga kita dapat menjalankan perintah agama dan menjauhi apa ya yang dilarang oleh agama. Banyak generasi muda cenderung mengabaikan pendidikan agama Islam, namun dilihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hamper seluruh responden menjawab sangat setuju jika pendidikan agama Islam merupakan pelajaran yang sangat penting di ajarkan dengan presentase seesar 54 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 42 saja, dan yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 4 saja dikarenakan orang tua para murid tidak memperdulikan akan pentingnya pendidikan Agama Islam bagi anak – anaknya Grafik. 15 Materi pendidikan agama Islam dengan mengunakan satu metode Dalam proses belajar mengajar sedang berlangsung guru hanya menggunakan satu metode dalam menjelaskan materi pendidikan agama Islam untuk meningkatkan tingkat pemahaman pada diri siswa, maka siswa banyak belajar pendidikan agama Islam secara non formal. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 28 , yang menjawab setuju hanya 54 , yang menyatakan tidak setuju hanya 18 . 61 Grafik. 16 Kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam di sekolah Kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam dari guru agama Islam di sekolah merupakan awal pembentukan bekal untuk pembentukan kepribadian siswa tersebut. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 34 , yang menjawab setuju hanya 58 sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 8 . Grafik. 17 Mengulang kembali mata pelajaran yang telah lalu Untuk meningkatkan kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam dari guru agama Islam di sekolah, seluruh murid di wajibkan untuk mengulang kembali pelajaran agama Islam yang sudah diberikan di sekolah. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 30 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 42 , sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 28 . 62 Grafik. 18 Guru agama Islam memberi motivasi untuk berakhlak mulia Guru merupakan contoh yang baik untuk berakhlak mulia yang menginginkan muridnya untuk berakhlak mulia. Maka setiap guru agama Islam masuk kedalam kelas selalu memberikan motivasi kepada muridnya untk berakhlak mulia. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 20 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 74 . sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 6 dikarenakan anak murid tersebut sudah tidak mau memiliki akhlak mulia lagi. Grafik. 19 Berusaha menyimak dengan baik materi pendidikan agama Islam dari guru Pemberian materi pendidikan agama Islam pada siswa merupakan hal yang penting selama proses belajar mengajar sedang berlangsung. Untuk mengetahui ajaran – ajaran Islam sehingga dapat menjalankan perintah agama dan menjauhi larangan agama, maka sisiwa menyimak dengan baik materi pendidikan agama Islam yang di sampaikan oleh guru. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 32 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 52 , sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan responden 16 dengan alasan suasana kondisi kelas yang sudah tidak kondusif lagi. 63 Grafik. 20 Guru menjelaskan materi akhlak dengan memberikan contoh yang ada di dalam kehidupan sehari – hari. Untuk meningkatkan kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam dari guru agama Islam di sekolah, seluruh murid di wajibkan untuk mengulang kembali pelajaran agama Islam yang sudah diberikan di sekolah, guru memberi contoh – contoh akhlak yang baik melalui contoh – contoh yang ada dalam kehidupan sehari – hari. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 42 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 2 dengan alasan agar materi pendidikan agama Islam agar mudah di mengerti dan di pahami, sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 2 . Grafik. 21 Menyampaikan materi pendidikan agama Islam guru humor dalam mengajar Pemberian materi pendidikan agama Islam merupakan pelajaran wajib diberikan kepada siswa sebagai pedoman hidup di kehidupan sehari – hari. Agar materi tersebut bisa cepat dipahami dengan baik selama proses belajar mengajar sedang berlangsung maka guru humor kepada murid – muridnya unuk mencairkan suasana di dalam kelas. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 42 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 46 , sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase 64 sebesar 12 dikarenakan guru perlu humor dalam menyampaikan materi kepada para murid – murid agar mereka tidak merasa bosan selama proses belajar mengajar sedang berlangsung. Grafik. 22 Berakhirnya waktu proses belajar mengajar di sekolah Untuk meningkatkan kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam dari guru agama Islam di sekolah, seluruh murid di wajibkan untuk mengulang kembali pelajaran agama Islam yang sudah diberikan di sekolah, guru memberi kesempatan kepada sisiwa untuk bertanya tentang materi yang disampaikan oleh guru untuk mengetahui kepahaman siswa. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju dengan pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 46 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 52 . Dan yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 2 . Garfik. 23 Materi pendidikan agama Islam dengan mengunakan beberapa metode Dalam proses belajar mengajar sedang berlangsung guru hanya menggunakan beberapa metode dalam menjelaskan materi pendidikan agama Islam untuk meningkatkan tingkat pemahaman pada diri siswa, maka siswa banyak belajar pendidikan agama Islam secara non formal. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 36 , yang menjawab setuju hanya 60 , sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan responden 4 di karenakan para murid tidak tertarik dengan metode yang di gunakan oleh guru dalam menyampaikan materi. 65 Grafik. 24 Guru memberikan pertanyaan kepada siswa secara spontan Untuk mengetahui tingkat kepahaman siswa tentang materi yang sudah di berikan oleh guru agama Islam minggu lalu, maka guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa secara spontan. Maka guru bisa mengetahui seberapa jauh tingkat kepahaman siswa terhadap materi yang sudah di berikan minggu lalu. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 36 , yang menjawab setuju hanya 60 , sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 di karenakan para siswa tidak siap untuk menjawab pertanyaan yang di berikan oleh guru secara spontan. Grafik. 25 Suasana kegiatan belajar mengajar yang kondusif Suasana ruang belajar yang kondusif dengan ketepatan guru memilih berbagai metode pada saat proses belajar mengajar sedang berlangsung para murid bisa menerima dengan baik materi yang diberikan oleh guru. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 18 , yang menjawab setuju hanya 78 , sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 dikarenakan para murid yang suka membuat ke ramaian di dalam kelas selama proses belajar sedang berlangsung. 66 Grafik. 26 Tidur selama kegiatan proses belajar mengajar sedang berlangsung Berdasarkan pada hasil protentase dari jawaban siswa mengenai item soal di atas dapat dijabarkan sebagai berikut 32 siswa menjawab sangat setuju dan 62 siswa menjawab setuju. Hal ini membuktikan kesadaran siswa untuk tidak tidur di dalam kelas pada saat kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 6 dikarenakan di diamkan oleh guru yang berada di dalam ruangan kelas tersebut. Grafi. 27 Guru pendidikan agama Islam memiliki keterampilan Untuk meningkatkan semangat belajar para murid dalam menyampaikan materi guru agama Islam memiliki keterampilan dan menggunakan berbagai macam metode untuk menyampaikan materi pendidikan agama Islam sehingga mutid tersebut termotivasi untuk mendapatkan nilai baik pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 52 , yang menjawab setuju hanya 44 . Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 dengan pernyataan tersebut. 67 Grafik. 28 Pendidikan agama Islam cara efektif untuk berakhlak baik . Pendidikan agama Islam memiliki salah satu tujuan yaitu membentuk manusia agar memiliki akhlak yang karimah. Dari tabel di atas kita dapat melihat bahwa lebih dari setengah responden atau sekitar 28 menyatakan sangat setuju dengan pernyataan tersebut, sedangkan sisanya yaitu sekitar 68 menyatakan setuju kalau pendidikan agama Islam itu merupakan cara yang efektif dalam membentuk akhlak seseorang. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 dikarenakan tidak ada dorongan dari orang tua murid tersebut. Grafik. 29 Menurut Pendidikan Agama Islam bertutur kata yang baik adalah perbuatan terpuji Agama Islam menganjurkan umatnya berperilaku dan bersikap sopan santun kepada orang lain. Untuk itu Islam memiliki tata cara dan adab bergaul, diantaranya adalah bertutur kata yang baik, hal itu merupakan perbuatan dan akhlak yang terpuji. 32 responden menyatakan sangat setuju dengan pernyataan tersebut, dan 64 responden yang menyatakan setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 di karenakan jiwa anak tersebut sudah terpengaruh dengan lingkungan tempat tinggalnya. 68 Grafik. 30 Mempelajari Pendidikan Agama Islam penting dipelajari bagi umat Islam Pendidikan agama merupakan pendidikan yang penting untuk di perlajari, karena dari situlah kita mengetahui ajaran – ajaran Islam, sehingga kita dapat menjalankan perintah agama dan menjauhi apa yang dilarang agama. Banyak generasi muda cenderung mengabaikan pendidikan agama, namun dilihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawab sangat setuju jika pendidikan agama merupakan pelajaran yang sangat penting untuk diajarkan dengan presentase sebesar 50 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 48 . Dan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 dengan alasan mereka di didik oleh orang tuanya yang lebih mengutamakan pendidikan dunia daripada pendidikan Agama Islam. Grafik. 31 Bidang studi Pendidikan Agama Islam bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan pengalaman agama Islam Selain untuk mengetahui ajaran – ajaran agama, manfaat mempelajari pendidikan agama memberikan penambahan pengetahuan, wawasan serta pengalaman agama Islam, khususnya bagi generasi muda pendidikan agam memberikan pedoman dan acuan untuk mereka menjalankan kehidupannya. Pada tabel diatas, dapat terlihat bahwa 64 responden menyatakan sangat setuju dengan pernyataan bahwa pendidikan agama Islam bermanfaat untuk menambah ilmu dan wawasan mereka tentang agama Islam, dan 32 responden menyatakan setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 . 69 Grafik. 32 Siswa dibimbing dan dibina untuk berakhlak mulia Tujuan dari pendidikan adalah membimbing dan membina siswa untuk memiliki akhlak yang mulia. 40 responden menyatakan setuju dengan pernyataan tersebut, 58 menyatakan setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 . Grafik. 33 Menurut Pendidikan Agama Islam mencuri untuk memenuhi kebutuhan hidup diperbolehkan Agama Islam melarang dan tidak memperbolehkan umatnya untuk melakukan tindakan kejahatan yang dapat meruhikan orang lain, seperti mencuri. Mencuri merupakan perbuatan tercela karena mengambil barang yang bukan haknya, sekalipun itu di lakukan untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari, karena masih banyak usaha yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti berdagang dan bekerja. Dilihat dari tabel diatas, bahwa hanya 20 responden yang menyatakan sangat setuju apabila mencuri diperbolehkan karena untuk memenuhi kebutuhan, sedangkan 58 menyatakan setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 22 , dikarenakan Agama Islam sudah mengatur semuanya untuk umat – umatnya. 70 Grafik. 34 Agama islam mengajarkan kita untuk bergaul secara baik dengan kawan yang berbeda agama Agama Islam dengan pedomannya Al- Qur’an dan Hadits telah menjabarkan cara bergaul yang baik dengan orang lain, hal ini semata – mata agar terciptanya keharmonisan antar umat beragama. Dari hasil tabel di atas sapat menggambarkan kesadaran siswa akan pentingnya keharmonisan antar umat beragama, yaitu 50 menjawab sangat setuju, 50 yang menjawab setuju atas pernyataan tersebut. Grafik. 35 Menurut Pendidikan Agama Islam menyontek adalah perbuatan yang curang Kesadaran siswa akan perbuatan mencontek merupakan perbuatan yang tidak terpuji, dijawab siswa dengan 34 responden sangat setuju, 54 responden setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 12 . Demikian siswa memiliki kesadaran yang tinggi bahwa mencontek merupakan perbuatan yang curang. 71 Grafik. 36 Berbuat buruk merupakan tidak terpuji Kesadaran siswa akan berbuat buruk merupakan perbuatan yang tidak terpuji, dijawab siswa dengan 28 responden sangat setuju, 70 responden setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 . Demikian siswa memiliki kesadaran yang tinggi bahwa berbuat buruk merupakan perbuatan yang tidak di perbolehkan oleh agama Islam. Grafik. 37 Berbuat baik merupakan pengaruh dari pendidikan agama Islam Dalam Islam, berbuat baik merupakan hal yang di anjurkan, karena Islam mengajarkan untuk selalu berbuat baik kepada sesama umat. Dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa generasi muda sering berbuat baik dengan sesama umat muslim, ini terlihat dari jumlah responden sebesar 34 responden yang menjawab sangat setuju, dan 62 yang menjawab setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 . 72 Grafik. 38 Guru Pendidikan Agama Islam memberi nasehat kepada siswa agar berakhlak baik Dari pernyataan angket di atas, ternayta siswa sepakat apabila dikatakan nasehat guru maka siswa mendengarkan untuk berakhlak baik, yaitu 44 menjawab sangat setuju dengan pernyataan tersebut, dan 52 menjawab setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 . Dengan demikian, siswa telah mengetahui bahwa guru selalu memberi nasehat kepada siswa agar selalu berakhlak baik. Grafik. 39 Guru Pendidikan Agama Islam memberi nasehat kepada siswa agar berakhlak baik ketika di lingkungan sekolah Dari pernyataan angket di atas, guru pendidikan agama Islam telah memberikan nasehat kepada siswa – siswinya, selama mereka masih berada di lingkungan sekolah, yaitu 56 menjawab sangat setuju dengan pernyataan tersebut, dan 44 menjawab setuju. Dengan demikian, siswa telah mengetahui bahwa guru merupakan seseorang yang patut dihormati dan dipatuhi karena mereka merupakan pengganti orang tua di sekolah. 73 Grafik. 40 Allah selalu memperhatikan kita walaupun kita tidak melihatnya, oleh karena itu kita harus selalu berbuat baik Selain Maha Pengasih dan Maha Penyayang, Allah juga Maha Melihat dan Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan, sekalipun kita bersembunyi dari keramaian. Tetapi manusia cenderung tidak memperdulikannya, sehingga mereka berbuat sesuka hati tanpa tahu ada yang selalu mengawasinya. Untuk itu, dimanapun kita berada kita harus berbuat baik, sesuai dengan hadits Nabi yang mengatakan bahwa, ‘Berbuat baiklah kamu dimanapun kamu berada. 60 responden menyatakan sangat setuju, bila kita harus berbuat baik, karena dimanapun kita berada Allah selalu mengawasi kita, dan 38 menyatakan setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 karena Allah Maha Melihat tanpa batas apapun. Grafik. 41 Berkata jujur untuk mengungkapkan kebenaran di hadapan orang banyak. Agama Islam menganjurkan agar umatnya berkata jujur terhadap orang lain. Untuk itu Islam mewajibkan kepada umatnya untuk berkata jujur. Hal ini merupakan berkata jujur 22 responden menyatakan sangat setuju dengan pernyataan tersebut, dan 78 menyatakan setuju. 74 Grafik. 42 Bersyukur atas pemberian nikmat dari Allah Agama Islam menganjurkan agar umatnya selalu bersyukur atas pemberian nikmat Allah SWT. Bersyukur merupakan ucapan terima kasih kepada Allah SWT. Hal itu merupakan bersyukur atas bersyukur adalah ucapan terima kasih kepada Allah SWT dengan responden 54 menyatakan sangat setuju dan dengan responden 22 menyatakan setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 di karenakan masih ada umat yang tidak mau bersyukur atas pemberian nikmat Allah SWT. Grafik. 43 Mulai pekerjaan yang baik dengan berdo’a terlebih dahulu Agama Islam menganjurkan kepada umatnya untuk melakukan sebuah pekerjaan terlebih dahulu untuk berdo’a. Hal ini merupakan berdo’a terlebih dahulu sebelum melakukan pekerjaan 74 responden menyatakan sangat setuju dan pernyataan tersebut, dan 24 menyatakan setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 di sebabkan waktu lebih penting untuk mengerjakan lebih awal dari pada berdo’a terlebih dahulu. 75 Grafik. 44 Berbuat sopan santun kepada kedua orang tua Bersikap sopan santun kepada ornag tua memang di ajarkan dalam agama Islam. Islam memberikan adab – adab bersikap dan perilaku yang sopan kepada orang tua, 64 responden menyatakan sangat setuju dengan pernyataan berbuat sopan santun kepada orang tua adalah termasuk perbuatan mulia, dan sebanyak 28 menyatakan setuju. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa – siswi mengetahui dan telah mampu mengamalkan ajaran – ajaran Islam. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 8 dikarenakan anak tersebut masih menyontoh kepada sikap orang tuanya sehari – hari. Grafik. 45 Mendo’akan orang tua selesai melaksanakan shalat Mendo’akan orang tua setelah melaksanakan shalat lima waktu yang di anjurkan oleh Agama Islam. Menurut Islam, itu merupakan perbuatan yang wajib dilakukan sebagai anak yang shaleh. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawab sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 66 , yang menjawab setuju hanya 32 . Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 dikarenakan para murid tidak terbiasa untuk mendo’akan orangtuanya setelah melaksanakan shalat lima waktu. 76 Grafik. 46 Saya berkelahi atau tawuran dengan sekolah lain. Dari tabel di atas sebanyak 30 resonden atau 60 menyatakan sangat setuju dan 38 menjawab setuju bahwa tawuran merupakan perbuatan yang tidak terpuji yang saat ini sering dilakukan oleh anak sekolah kepada sekolah lain hanya dengan alasan balas dendam atau mengikutin trend masa kini. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 2 dikarenakan murid yang mengikuti tawuran mendapatkan pengaruh dari sesama temannya dan dari faktor lingkungannya. Grafik. 47 Berbuat baik kepada tetangga Manusia merupakan makhlak sosial, keberadaannya di dunia memerlukan pertolongan dan bantuan orang lain. Untuk itu sebagai makhlak sosial, berbuat baik kepada tetangga adalah salah satu perbuatan yang terpuji. Dari tabel di atas kita dapat menyimpulkan bahwa tetangga merupakan saudara terdekat kita ketika kita berada di lingkungan rumah, apabila ada kesusahan maka kita harus menolong. Ini dapat di lihat dari jumlah responden yang menyakana sangat setuju dengan prosentase 30 yang menyatakan setuju dengan prosentase 58 . Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 12 dikarenakan tidak pernah bersosialisasi dengan tetangga sekitarnya yang menyebabkan tetangga tersebut tidak membantu kita sebagai makhluk social ketika dalam ke sulitan. 77 Grafik. 48 Mempunyai janji wajib di tepati Dari tabel di atas dapat di lihat sebanyak 21 responden atau 42 menyatakan sangat setuju dan 56 menyatakan setuju bahwa apabila kita mempunyai janji kepada orang lain maka harus di tepati. Dan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase 2 menyatakan bahwa janji itu tidak harus di tepati karena ada sesuatu alasan yang tidak mengharuskan janji tersebut harus di tepati. Hal ini dapat menggambarkan latar belakang kepribadian mereka di kehidupan sehari – hari. Sehingga ketika mereka mempunyai janji kepada orang, maka mereka menepati janji tersebut. Grafik. 49 Mengucapkan salam pada saat keluar rumah atau masuk rumah Bersikap sopan santun kepada orang yang berada di rumah memang di anjurkan dalam agama Islam. Islam memberikan adab – adab untuk masuk kedalam atau keluar rumah. 64 responden dengan menyatakan sangat setuju dan 28 responden dengan menyatakan setuju dengan pernyataan mengucapkan salam pada saat masuk dan keluar rumah merupakan do’a untuk diri sendiri dan orang lain ketika berada di dalam rumah tersebut. Dan sebanyak 8 responden menyatakan tidak setuju dan dengan pernyataan tersebut di karenakan orang tua mereka tidak membiasakan diri untuk mengucapkan salam 78 ketika masuk dan keluar rumah. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa masing – masing murid kebanyakan mengetahui dan telah mampu mengamalkan ajaran – ajaran Islam. Grafik. 50 Masing – masng murid mengikuti majlis ta’lim di tempat tinggal Pada tabel diatas menggambarkan bahwa siswa ketika berada di rumah masing – masing, mereka rutin mengikuti majlis ta’lim di tempat tinggalnya, dengan cara seperti itu peserta didik bias bersilaturrahmi dengan tetangga yang lainnya. Hal ini tampak jelas dari jawaban siswa dengan prosentase yaitu 38 menjawab sangat setuju dan yang menjawab setuju dengan prosentase 42 dengan pernaytaan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 20 dikarenakan di lingkungan tempat tinggal mereka tidak ada majlis ta’lim untuk remaja putra dan putri. Grafik. 51 Saya mencuri uang atau benda milik orang lain. Dari tabel di atas dapat di lihat sebanyak 33 responden atau 68 menyatakan sangat setuju dan yang menyatakan setuju dengan responden 26 bahwa mencuri uang atau benda orang lain merupakan perbuatan yang yang tercela. Dikarenakan dapat membentuk diri manusia menjadi orang yang tidak beriman kepada Allah SWT. Dan yang menyatakan tidak setuju dengan 79 presentase 6 menyatakan mencuri uang atau benda orang lain itu diperbolehkan asalkan denagn syarat untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari yang harus dipenuhi hari itu juga. Grafik. 52 Setelah melaksanakan shalat membaca Al- Qur’an Pada tabel diatas menggambarkan bahwa siswa setelah setelah melaksanakan shalat lima waktu suka membaca Al- Qur’an dengan baik dan benar. Hal ini tampak jelas dari jawaban siswa dengan prosentase yaitu, 50 menjawab sangat setuju dan 40 menjawab setuju untuk menyatakan bahwa membaca Al- Qur’an yang tujuannya untuk mengetahui ilmu pengetahuan dari Allah melalui Al- Qur’an, yang menjawab tidak setuju dengan prosentase 10 dikarenakan mereka tidak bisa membaca Al- Qur’an denagn baik dan benar. Grafik. 53 Makhluk sosial memiliki sifat toleransi kepada orang lain Agama Islam dengan pedomannya Al- Qur’an dan Hadits telah menjabarkan cara bertoleransi dengan orang lain, hal ini semata – mata agar terciptanya keharmonisan antar umat beragama. Dari hasil tabel diatas dapat menggambarkan kesadaran siswa akan pentingnya toleransi kepada orang lain, yaitu 64 menjawab sangat setuju dan 36 yang menjawab setuju dengan pernyataan tersebut. 80 Grafik. 54 Mengucapkan terima kasih setelah mendapatkan pertolongan Dari tabel di atas dapat di lihat denagn presentase 68 yang menyatakan sangat setuju dan 28 menjawab setuju bahwa mengucapkan terima kasih kepada orang lain termasuk perbuatan yang baik. Hal ini dapat menggambarkan latar belakang murid yang memiliki sifat bersyukur dan selalu mengucapkan terima kasih ketika mendapatkan pertolongan dari orang lain. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 di karenakan mereka tidak terbiasa mengucapkan terima kasih setelah mendapatkan pertolongan dari orang lain. Grafik. 55 Melaksanakan puasa Ramadhan dengan baik Rukun Islam ke -3 adalah puasa, dalam puasa ini Islam mengajarkan kepada hambanya untuk bisa menahan hawa nafsu dan kesabaran dalam semua hal. Hamper seluruh responden menyatakan sangat setuju dengan jumlah presentase sebesar 54 dari jawaban setuju dengan presentase sebesar 42 . Ini merupakan bahwa siswa mampu mengendalikan hawa nafsu selama puasa berlangsung. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase 81 sebesar 4 dikarenakan manusia tersebut bukan termasuk umat yangberiman walaupun mereka memeluk agama Islam. Grafik. 56 Agama Islam mengajarkan kita untuk patuh kepada orang tua, guru, orang yang lebih tua Agama Islam dengan berpedoman kepada Al- Qur’an dan Hadits telah menjabarkan bahwa anak harus patuh dan tawadhu’ kepada orang tua, guru atau orang yang lebih tua. Sehingga anak tersebut menjadi anak yang shaleh. Dari hasil tabel di atas dapat menggambarkan kesadaran siswa untuk patuh kepada orang yua, guru atau orang yang lebih tua, yaitu 32 yang menjawab sangat setuju, 62 yang menjawab setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 9 di sebabkan mereka malu karena tidak bisa membaca Al- Qur’an dengan baik dan benar. Grafik. 57 Menyingkirkan benda berbahaya dari tempat umum Agama Islam menganjurkan umatnya agar menyingkirkan benda yang berbahaya dari tempat umum. Hal ini merupakan perbuatan yang terpuji. Dengan presentase 34 responden yang menyatakan sangat setuju dan 62 responden yang menyatakan setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 4 dikarenakan mereka tidak perduli dengan lingkungan di sekitarnya. 82 Grafik. 58 Membantu menyelesaikan pekerjaan rumah Pada tabel di atas menunjukkan bahwa kebersihan lingkungan dapat menyingkirkan mereka dari berbagai macam penyakit. Sepulang dari sekolah merek amembantu orang tuanya untuk menyelesaikan pekerjaan rumah. Hal ini di buktikan dengan jawaban jawaban mereka atas pernyataan tersebut dengan presentase 63,6 menjawab sangat setuju dan 36,4 menjawab setuju. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 18 dengan alasan dari mereka karena itu bukan termasuk pekerjaan mereka selain sekolah dan bermain dengan teman – teman sebayanya. Grafik. 59 Datang tepat waktu ke sekolah Mengenai waktu dalam agama Islam sangat di anjurkan bahkan di jelaskan dalam Al- Qur’an surat al-Ashr ayat 1 – 5, itu berarti menghargai waktu sangat diperlukan karena bisa di anggap sebagai latihan kedisplinan siswa dalam setiap keadaan dan kegiatan. Dari item pernyataan di atas lebih dari setengah responden 48 menjawab sangat setuju dan 50 menjawab setuju dengan pernyataan tersebut, hanya 2 menjawab tidak setuju dengan peserta didik telat datang waktu dengan alasan rumah mereka jauh dari sekolah. 83 Grafik. 60 Menyampaikan amanah Pada tabel di atas menggambarkan bahwa umat Islam apabila mendapatkan amanah dari orang lain maka wajib baginya untuk menyampaikan amanah tersebut kepada orang lain. Hal ini tampak jelas dari jawaban siswa dengan prosentase yaitu, 46 yang menjawab sangat setuju, 46 yang menjawab setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 8 dikarenakan mereka tidak memperdalami ilmu pendidikan Agama Islam. Grafik. 61 Tepat waktu melaksanakan shalat lima waktu Mengenai waktu dalam agama Islam sangat di anjurkan bahkan di jelaskan dalam Al- Qur’an surat al-Ashr ayat 1 – 5, itu berarti menghargai waktu sangat diperlukan karena bisa di anggap sebagai latihan kedisplinan siswa dalam setiap keadaan dan kegiatan. Dari item pernyataan di atas lebih dari setengah responden 44 menjawab sangat setuju dan 44 menjawab setuju dengan pernyataan tersebut, hanya 12 menjawab tidak setuju karena peserta didik lebih mengutamakan urusan dunia dari pada urusan akhirat. 84 Grafik. 62 Hormat dan patuh kepada guru di sekolah Peserta didik termotivasi untuk belajar Pendidikan Agama Islam dengan baik dikarenakan dengan mempelajari mata pelajaran tersebut maka mereka lebih hormat dan patuh kepada guru yang berada di sekolah. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 36 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 56 . Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 8 dengan alasan guru merupakan bukan orang tua mereka di sekolah, karena guru mempunya tugas hanya mengajar saja bukan mendidik sekaligus mengajar. Grafik. 63 Saya membawa rokok keadalam sekolah. Rokok merupakan sumber segala macam penyakit. Hanya karena sebatang rokok, maka nyawalah yang menjadi taruhannya. Dan, hukum merokok adalah makruh. Maka rokok dilarang ada di sekolah karena rokok bisa membuat murid menjadi kecanduan 28 menyatakan sangat setuju dan 46 menyatakan setuju bila rokok harus ditinggalkan, karena bisa membuat berbagai macam penyakit yang akan diderita bagi perokok. Dan yang menjawab tidak setuju dengan presentase 26 dengan alasan rokok telah membuat dirinya menjadi 85 ketergantungan dan bisa menghilangkan stress dari pikirannya. Grafik. 64 Menjengguk dan menghibur teman yang sakit Manusia merupakan makhluk sosial, keberadaannya di dunia bida membantu dan menghibur orang lain yang sedang kesulitan dan dalam keadaan sakit. Untuk itu sebagai makhluk sosial, menghibur dan membantu teman yang terkena musibah atau sakit adalah salah satu perbuatan yang terpuji. Dari tabel di atas kita dapat menyimpulkan bahwa menjenguk dan menghibur teman yang sedang sakit tetap melekat pada diri generasi muda, ini dapat di lihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju dengan prosentase sebesar 50 dan yang menyatakan setuju dengan prosentase sebesar 40 , yang menjawab tidak setuju dengan prosentase sebesar 10 dengan alasan tidak ada waktu untuk menjengguk teman yang sedang sakit atau sedang terkena musibah. Grafik. 65 Kepatuhan Hamba kepada Sang Pencipta Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa kepatuhan seorang hamba kepada Sang Pencipta bisa mempengaruhi tingkat ketinggian iman serta taqwa di dalam diri seseorang. Hal ini bisa di lihat dari jawaban siswa atas pernyataan tersebut, yaitu hampir seluruh responden menjawab sangat setuju dengan 86 presentase 80 , dan 16 responden yang menjawb setuju, yang menjawab tidak setuju dengan presentase 4 . Grafik. 66 Saya menghisap rokok dilingkungan sekolah Agama Islam menganjurkan agar umatnya bertutur kata dengan baik terhadap orang lain. Untuk itu Islam memiliki tata cara dan adab dalam bertutur kata, di antaranya adalah bertutur kata yang baik merupakan cerminan bagi akhlak seseorang yang baik, hal ini merupakan 46 responden yang menjawab sangat setuju dan 54 responden yang menjawab setuju dengan pernyataan tersebut. Grafik. 67 Murid rutin mengikuti acara bakti sosial di sekolah atau di lingkungan rumah masing – masing Dari tabel di atas dapat diasumsikan bahwa siswa sangat atunsias sekali dengan kegiatan – kegiatan sosial yang di adakan di sekolah atau di lingkungan rumah masing – masing, hal ini menunjukkan bahwa dalam diri siswa tumbuh rasa empati dan akhlak yang sangat tinggi, bisa kita lihat dari jawaban siswa atas pernyataan di atas, yaitu 20 menjawab sangat setuju, 58 menjawab setuju, yang menjawab tidak setuju dengan alasan bukan kewajiban mereka dengan prosentase 22 . 87 Grafik. 68 Bangun tidur membersihkan tempat tidur Kebersihan merupakan bukan hanya pangkal dari kesehatan tetapi juga merupakan sebagaian dari iman. Dari pernyataan yang diajukan siswa menjawab 28 untuk alternatif jawaban sangat setuju dan 64 menjawab setuju. Maka dapat di ambil kesimpulan bahwa siswa siswi sangat paham dan mengerti akan arti kebersihan. Ada juga yang menjawab tidak setuju dengan prosentase 8 dengan alasan sifat malas yang ada di dalam diri mereka dan mengandalkan orang lain untuk melakukan membersihkan tempat tidurnya. Grafik. 69 Menjaga perkataan dari perkataan buruk Selain Maha Pengasih dan Maha Penyayang, Allah juga Maha Melihat dan Maha Mengetahui apa yang kita ucapkan, sekalipun kita bersembunyi dari keramaian. Manusia berteman kepada siapa pun harus menjaga perkataannya ketika berbicara dengan orang lain, sehingga mereka berbicara sesuka hati mereka tanpa tahu ada yang selalu mengawasinya. Untuk itu dimanapun kita berada kita sebagai makhluk ciptaan Allah harus berbuat baik. 46 menyatakan sangat setuju dan 44 menyatakan setuju bila kita harus berbuat baik, karena di manapun kita berada kita berada dalam pengawasan Allah. Dan yang menjawab tidak setuju dengan presentase 10 dengan alasan bahwa Allah tidak mengawasi makhluk nya. 88 Grafik. 70 Memaafkan kesalahan teman Allah sebagai Pencipta Alam Semesta selalu memaafkan kesalahan hambanya melakukan sebuah kesalahan, kecuali kesalahan yang besar yaitu musyrik kepada Allah atau mensekutukan Allah dengan benda atau makhluk yang lainnya, yang tidak bisa di maafkan sama sekali. Maka kita sebagai umat muslim wajib memaafkan kesalahan orang lain sebelum orang tersebut meminta maaf terlebih dahulu. Karena bisa memaafkan orang lain merupakan perbuatan mulia. Dari item pernyataan di atas lebih dari setengah responden 46 menjawab sangat setuju dan 46 menjawab setuju dengan pernyataan tersebut, yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan tersebut dengan prosentase 8 dengan alasan tidak menerima kesalahan teman hanya dari kesalahannya yang membuat hatinya tidak bisa di obati. Grafik. 71 Membantu teman ketika dalam kesusahan Manusia merupakan makhluk sosial, keberadaannya di dunia memerlukan pertolongan dan bantuan orang lain. Untuk itu sebagai makhluk sosial, mambantu teman yang dalam kesulitan adalah salah satu perbuatan yang terpuji. Dari tabel di atas kita dapat menyimpulkan bahwa kebersamaan dan sikap saling tolong menolong tetap melekat pada diri generasi muda, ini dapat di 89 lihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju dengan prosentase yang 30 , yang menyatakan setuju dengan prosentase 66 , yang menjawab tidak setuju atas pernyataan tersebut hanya 4 dengan alasan di dalam diri mereka sama sekali tidak memiliki sikap toleransi antara sesama teman. Grafik. 72 Meminta ijin untuk meminjam barang Dari hasil penyebaran angket ini, di ketahui jawaban mereka hampir seluruhnya setuju dan situasi dan kondisi di lingkungan sekolah. Hal ini dapat di lihat dari alternative jawaban yang di berikan yakni sebagai berikut,16 siswa menjawab sangat setuju, 58 menjawab setuju, mereka menyatakan bahwa meminjam barang kepada orang lain walaupun orang tersebut tidak ada di tempat maka saya meminta ijin kepada orang tersebut sdengan berbagai cara. Karena meminjam barang hukumnya wajib untuk meminta ijin kepada ornag yang punya barang tersebut. Yang menjawab tidak setuju dengan prosentase 26 dengan alasan bisa ditunda untuk meminta ijin kepada pemilik barang tersebut. Grafik. 73 Ketenangan setelah mengerjakan shalat lima waktu 90 Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa terdapat perasaan tenang setelah mengerjakan shalat 5 waktu ketika mendapatkan masalah, hal ini bisa di lihat dari jawaban siswa atas pernyataan tersebut yaitu dengan menjawab sangat setuju dengan prosentase 78 , yang menjawab setuju dengan prosentase 20 , dan yang menjawab tidak setuju dengan prosentase 2 yang di sebabkan tidak ada ke khusu’an dalam menlaksanakan shalat 5 waktu. Grafik. 74 Saya membawa rokok kedalam sekolah . Agama Islam menganjurkan agar umatnya bertutur kata dengan sopan santun dan baik terhadap orang lain. Untuk itu Islam memiliki tata cara untuk berkomunikasi dengan orang lain. Hal ini merupakan perbuatan dan akhlak yang terpuji, 40 responden menyatakan sangat setuju dan 56 responden menyatakan setuju dengan pernyataan tersebut, yang menyatakan tidak setuju dengan pernyataan tersebut dengan prosentase 4 . Grafik. 75 Guru memberikan hukuman kepada murid yang memiliki akhlak yang tercela Guru di anjurkan untuk tidak mempunyai sikap pilih kasih kepada peserta didiknya, maka guru wajib memberi hukuman kepada murid yang memiliki akhlak buruk walaupun murid tersebut memiliki kecerdasan yang 91 tinggi, sehingga murid – murid yang ada di kelas termotivasi untuk menghindari perbuatan tercela. Dari item pernyataan di atas lebih dari setenggah responden menjawab 38 menjawan sangat setuju, 52 yang menjawab setuju, dan hanya yang menjawab tidak setuju dengan responden 10 . Grafik. 76 Pegawai sekolah memberikan hukuman kepada murid yang memiliki akhlak yang tercela Guru di anjurkan untuk tidak mempunyai sikap pilih kasih kepada peserta didiknya, maka guru wajib memberi hukuman kepada murid yang memiliki akhlak buruk walaupun murid tersebut memiliki kecerdasan yang tinggi, sehingga murid – murid yang ada di kelas termotivasi untuk menghindari perbuatan tercela. Dari item pernyataan di atas lebih dari setenggah responden menjawab 28 menjawan sangat setuju, 56 yang menjawab setuju, dan hanya yang menjawab tidak setuju dengan responden 16 . Grafik. 77 Membolos sekolah ketika mata pelajaran pendidikan agama Islam Pada tabel di tersebut menunjukka bahwa siswa memperhatikan siswa satu sama lain yang membolos atau tidak masuk kelas pada saat jam mata pelajaran pendidikan Agama Islam sedang berlangsung di sebabkan guru tersebut tidak memberikan motivasi yang kuat keoada peserta didik. Hal ini 92 mengakibatkan tidak adanya semangat bagi peserta didik untuk mempelajari mata pelajaran pendidikan Agama Islam. Hal ini di buktikan dengan jawaban – jawaban mereka atas penyataan tersebut, 20 menjawab sangat setuju, 22 menjawab setuju, dan 58 menjawab tidak setuju. Grafik. 78 Murid mengikuti kegiatan majlis ta’lim di tempat tinggal Pada tabel diatas menggambarkan bahwa siswa ketika berada di rumah masing – masing, mereka rutin mengikuti majlis ta’lim di tempat tinggalnya, dengan cara seperti itu peserta didik bias bersilaturrahmi dengan tetangga yang lainnya. Hal ini tampak jelas dari jawaban siswa dengan prosentase yaitu 44 menjawab sangat setuju dan yang menjawab setuju dengan prosentase 42 dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 14 dikarenakan di lingkungan tempat tinggal mereka tida k ada majlis ta’lim untuk remaja putra dan putri. Grafik. 79 Membersihkan tempat ibadah atau masjid Kebersihan merupakan bukan hanya pangkal dari kesehatan tetapi juga merupakan sebagian dari iman. Dari pernyataan tersebut yang di anjukan siswa menjawab 46 untuk alternative jawaban sangat setuju dan 42 menjawab setuju. Maka dapat di simpulkan bahwa peserta didik sangat paham dan mengerti akan arti kebersihan. Dan yang menjawab tidak setuju dengan prosentase 12 di karenakan sudah ada petugas kebersihan di masjid tersebut. 93 Grafik. 80 Rutin membaca Al- Qur’an Al- Qur’an merupakan sumber ilmu dari segala ilmu yang ada di dunia ini, maka umat Islam di anjurkan untuk membaca Al- Qur’an secara rutin utuk menghindari perbuatan tersela. Hal ini tampak jelas dari jawaban siswa dengan prosentase yaitu 50 menjawab sangat setuju dan yang menjawab setuju dengan prosentase 32 dengan pernaytaan tersebut. Sedangkan yang menyatakan tidak setuju dengan presentase sebesar 18 . 94

E. Analisis Data

Tabel 84 Perhitungan Untuk Memperoleh Angka Indeks Korelasi Antara Variabel X pendidikan Agama Islam dan Variabel Y Pembentukan Akhlak Siswa No Responden X Y XY 1 Abu Hafiz 150 147 22050 22500 21609 2 Ady Sudrajat 135 128 17280 18225 16384 3 Ahmad Rifai 131 139 18209 17161 19321 4 Aldillah Mustafa 134 141 18894 17956 19881 5 Angga Julian 146 125 18250 21316 15625 6 Annisa Putri 125 128 16000 15625 16384 7 Ardi Harwanto 136 126 17136 18496 15876 8 Asih Winarsih 131 137 17947 17161 18769 9 Azizah Aszakia 122 137 16714 14884 18769 10 Bayu Sakti 122 134 16348 144884 17956 11 Chosnatul .F. 123 131 16113 15129 17161 12 Citra Oktaviani 121 114 13794 14641 12996 13 Debi Kurnia 147 150 22050 21609 22500 14 Dedi Yuliono 149 150 22350 22201 22500 15 Desi Ria Utari 122 122 14884 14884 14884 16 Desi Wahyuni 135 142 19170 18225 20164 17 Eka Fitriyana 139 134 18626 19321 17956 18 Erma Silviana 121 132 15972 14641 17424 19 Hendy Jamil 136 130 17680 18496 16900 20 Kasmirah 137 125 17125 18769 15625 21 Latifah 138 129 17802 19044 16641 22 M. Gamal Afief 113 119 13447 12769 14161 23 Melani .F. 129 125 16125 16641 15625 24 Miftahul Jannah 143 135 19305 20449 18225 25 Muslimah 123 138 16974 15129 19044 26 Neneng Nuryani 158 159 25122 24964 25281 27 Niska Putri .P. 135 147 19845 18225 21609 28 Nofiati 129 123 15867 16641 15129 29 Nurcahyati 139 122 16958 19321 14884 30 Nurul Annisa 160 156 24960 25600 24336 31 Reza Fahlevi 135 128 17280 18225 16384 32 Riri Lestari 126 120 15120 15876 14400 95 33 Rita Nurpitasari 127 129 16383 16129 16641 34 Riynaldi Sopian 115 126 14490 13225 15876 35 Rizqan Akbar .S. 110 126 13860 12100 15876 36 Robby Mustofa 133 128 17024 17689 16384 37 Siti Komariah 109 115 12535 11881 13225 38 Tessa Oktaviany 150 147 22050 22500 21609 39 Tiara Rustia 131 139 18209 17161 19321 40 Yesy Maya .S. 122 141 17202 14884 19881 41 Achmad .R. 123 134 16482 15129 17956 42 Achmad Hafidz 147 131 19257 21609 17161 43 Ahmad Fikri 149 150 22350 22201 22500 44 Aida Lestari 135 150 20250 18225 22500 45 Nur Febriani 139 142 19738 19321 20164 46 Alfi Syahrini 136 138 18768 18496 19044 47 Amelia 137 159 21783 18769 25281 48 Andi Saputra 138 147 20286 19044 21609 49 Dani Firmansyah 139 156 21684 19321 24336 50 Dimas Maulana 158 129 20382 24964 16641 Jumlah 6688 6760 908130 901656 920408 Setelah keseluruhan data di hitung dan di letakkan dalam tabel koefisien korelasi, selanjutnya hasilperhitungan di atas akan di uji keabsahannya dengan menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut: s 96 Dibulatkan menjadi 5,80 Dari perhitungan di atas, ternyata angka korelasi antara variabel X dan variabel Y bertanda positif memperhatikan besarnya rxy yang diperoleh yaitu 5,80. ini berarti ada korelasi yang positif antara pelaksanaan Pendidikan Agama Islam terhadap kualitas beribadah siswa SMK Gita Kritti 1 Jakarta. Maka hal ini menunjukkan pula bahwa pelaksanaan pendidikan agama Islam sangat mempengatuhi tehadap kualitas beibadah siswa.

F. Interpretasi Data

Berdasarkan data keseluruhan yang telah diuraikan pada temuan penelitian, dapat diketahui bahwa pengaruh Pendidikan Agama Islam, presentase terbesar lebih dari setenggahnya 52 siswa menjawab menyukai materi dari guru bisa membentuk kepribadian siswa. Sedangkan setenggahnya 50 siswa setuju proses belajar mengajar berlangsung di sekolah dapat merubah tingkah laku siswa yang merupakan di harapkan dari sekolah dan para guru serta wali murid, setenggahnya 52 siswa setuju bahwa belajar agama Islam bertujuan untuk menguatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, sebagian dari setenggahnya 52 siswa setuju untuk termotivasi belajar agama Islam dengan baik, dan sebagian besar 68 siswa setuju dengan materi akhlak pendidikan agama islam di berikan kepada peserta didik. Selanjutnya dari ketertarikan siswa untuk mempelajari pendidikan agama Islam dari setenggahnya 54 siswa setuju ceramah agama Islam melalui media elektronik merupakan salah satu belajar agama Islam, sedangkan setenggahnya 52 siswa setuju tujuan pemberian pendidikan agama Islam untuk pembentukan akhlakul karimah, hampir setenggahnya 48 siswa sangat setuju guru menjelaskan garis besar tentang akhlak terpuji utuk menghindari siswa dari sifat tercela, setenggahnya 54 siswa setuju guru menjelaskan garis besar tentang akhlak tercela untuk memperkuat keimanan siswa kepada Allah setelah mengetahui sifat – sidat tercela. 97 Selanjutnya dari aspek pengamalan siswa dari sebagian besar 64 siswa setuju ilmu pendidikan agama Islam di terapkan kedalam kehidupan sehari – hari, sedangkan setenggahnya 56 siswa setuju dari hasil pembelajaran pendidikan agama Islam murid bisa bertinggak laku dengan mulia, sebagian besar 60 maka siswa sangat senang mempelajarin pendidikan agama Islam, sebagian besar 66 dikarenakan siswa setuju pendidikan agama Islam tidak sulit dipelajari, setenggahnya 54 siswa sangat setuju pendidikan agama Islam adalah pelajaran penting bagi kehidupan manusia dengan mengetahui ajaran – ajaran agama Islam maka manusia bisa menjalankan perintah-Nya dan menjauhkan larangan-Nya. Selanjutnya dari aspek pembelajaran dari setenggahnya 54 siswa setuju materi pendidikan agam Islam dengan menggunakan satu metode untuk menyampaikan materi tersebut kepada peserta didik, sedangkan setenggahnya 58 siswa setuju dengan kepahaman siswa atas penyampaian materi pendidikan agama Islam di sekolah merupakan awal pembentukan kepribadian siswa tersebut, kurang dari setenggahnya 30 siswa sangat setuju untuk menggulang kembali mata pelajaran yang telah di berikan sebelumnya untuk mengingat mata pelajaran yang telah lalu, lebih dari sebagian besar 74 siwa setuju dengan guru agama Islam memberikan motivasi untuk berakhlak mulia, setenggahnya 52 siswa setuju untuk menyimak dengan baik materi pendidikan agama Islam dari guru, dari setenggahnya 56 siswa setuju guru menjelaskan akhlak dengan memberikan contoh yang ada di dalam kehidupan sehari – hari kepada siswa selama proses belajar mengajar sedang berlangsung, kurang dari setenggahnya 46 siswa setuju guru menyampaikan materi pendidikan agama Islam dengan penuh humoris dalam proses belajar mengajar sedang berlangsung, setenggahnya 52 siswa setuju dengan guru memberikan waktu yang hampir selesai untuk mengajukan beberapa pertanyaan tentang materi pelajaran untuk meningkatkan kepahaman siswa tentang materi tersebut. Selanjutnya dari aspek keterampilan hampir dari setenggahnya 60 siswa setuju untuk menyampaikan materi pendidikan agama islam guru menggunakan beberapa metode dalam penyampaian materi pelajaran, hampir 98 dari setenggahnya 60 siswa setuju guru memberikan pertanyaan kepada siswa secara spontan untuk mengetahui kepahaman siswa terhadap materi pelajaran, lebih dari sebagian besar 78 siswa setuju dengan suasana kegiatan belajar mengajar yang kondusif yang sudah di buat oleh guru pendidikan agama Islam, lebih dari setenggahnya 62 siswa setuju untuk tidak tidur selama proses belajar mengajar sedang berlangsung di dalam kelas. dari setenggahnya 52 siswa sangat setuju dengan guru pendidikan agama Islam yang memiliki banyak keterampilan dalam menggunakan berbagai macam – macam metode dalam menyampaikan materi kepada pesera didik. Selanjutnya terhadap pembentukan akhlak siswa pada aspek waktu lebih dari setenggahnya 68 siswa setuju pendidikan agama Islam merupakan cara efektif untuk berakhlak baik, lebih dari setenggahnya 64 siswa setuju menurut pendidikan agama Islam bertutur kata yang baik adalah perbuatan yang terpuji, setenggahnya 50 siswa setuju dengan mempelajari pendidikan agama Islam penting dipelajari bagi umat Islam, lebih dari setenggahnya 64 siswa sangat setuju bidang studi pendidikan agama Islam bermanfaat untuk menambahkan pengetahuan dan pengamalan agama Islam, setenggahnya 58 siswa setuju untuk di bimbing dan di bina oleh guru untuk berakhlak mulia, setenggahnya 52 dan 56 siswa setuju dengan guru dan seluruh pegawai sekolah untuk memberikan hukuman kepada murid yang memiliki akhlak yang tercela sehingga perbuatan tersebut tidak berpindah kepada siswa lain. Selanjutnya dari aspek didalam dirinya kurang dari setenggahnya 22 siswa tidak setuju mencuri untuk memenuhi kebutuhan hidup menurut pendidikan agama Islam di perbolehkan, sedangkan setenggahnya 50 siswa sangat setuju dan setuju bahwa agama Islam mengajarkan umatnya untuk bergaul secara baik dengan umat lain yang berbeda agama. Setenggahnya 54 siswa setuju menyontek menurut pendidikan agama Islam adalah perbuatan curang untuk mendapatkan nilai yang baik, sedangkan lebih dari sebagian besar 70 siswa setuju untuk tidak berbuat buruk yang merupakan perbuatan yang tidak terpuji walaupun mendapatkan dorongan untuk berbuat buruk. Lebih dari setenggahnya 62 siswa setuju untuk berbuat baik kepada semua umat