Usaha – Usaha Sekolah Dalam Membina Akhlak di SMK Gita Kritti 1

56 Grafik. 6 Saya masih berada dikantin ketika waktu istirahat telah usai. Istirahat di sekolah merupakan waktu yang baik untuk beristirahat dari semua kegiatan proses belajar mengajar yang telah berlangsung. Pada waktu istirahat dipergunakan oleh murid untuk makan, minum dan berbincang – bincang dengan sesama murid. Maka dari itu pada saat jam istirahat telah selesai murid dilarang untuk ada di lingkungan kantin lagi, karena bisa mengganggu kegiatan belajar mengajar yang sedang berlangsung. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawab sangat setuju bahwa jam belajar sudah selesai dilarang masih berada di kantin sekolah 34 , yang menjawab setuju hanya 54 , sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan responden 12 dengan alasan mata pelajaran tersebut tidak disukai oleh murid. Grafik. 7 Tujuan pemberian mata pelajaran Pendidikan Agama Islam untuk pembentukan akhlakul karimah Pendidikan Agama Islam memiliki salah satu tujuan yaitu membentuk manusia agar memiliki akhlak yang karimah dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa lebih dari setegah responden dengan presentasi 42 menyatakan sangat setuju dengan pernyataan tersebut, sedangkan yang menjawab setuju dengan pernyataan tersebut dengan responden 52 kalau pendidikan agama Islam itu merupakan cara yang efektif dalam membentuk akhlak seseorang. Dan yang menyatakan tidak setuju dengan responden 6 . 57 Grafik. 8 Guru menjelaskan garis besar akhlak terpuji Guru merupakan orang tua ke dua bagi siswa selama di sekolah. Maka dari itu, guru bertanggung jawab atas akhlak siswa selama di lingkungan sekolah dengan cara selama proses belajar mengajar sedang berlangsung guru juga menjelaskan secara garis besar tentang akhlak terpuji. Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 48 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 46 . Sedangkan yang menjawab tidak setuju dengan pernyataan di atas dengan responden 6 persen. Grafik. 9 Guru menjelaskan garis besar akhlak tercela Guru merupakan orang tua ke dua bagi siswa selama di sekolah. Maka dari itu, guru bertanggung jawab atas akhlak siswa selama di lingkungan sekolah, untuk mencegah murid memiliki akhlak tercela, guru menjelaskan secara garis besar tentang akhlak tercela kepada murid – muridnya.Dapat di lihat dari tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa hampir seluruh responden menjawan sangat setuju untuk pernyataan tersebut dengan presentase sebesar 34 , sedangkan yang menjawab setuju hanya 54 , dan yan menjawab tidak setuju dengan responden 12 persen.