xxxiv Rencana Tahunan RAPBS. Selain itu sekolah harus memiliki manajemen
mutu yang berkualitas yang dibuktikan dengan memiliki sertifikat ISO 9001 versi 2000 yang masih berlaku, serta menjalin hubungan dengan
sekolah bertaraf internasional negara anggota OECD atau negara maju lainnya yang mempunyai keunggulan.
8 Pembiayaan SMK SBI harus memiliki sumber dana yang memadai. Dana SMK
SBI dapat bersumber dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah daerah KabupatenKota, Komite Sekolah, sponsor Dunia
Industri Dunia Usaha dan Unit produksi sekolah. Pengalokasian dana sekolah diutamakan untuk pengembangan sekolah, peningkatan mutu
SDM, peningkatan mutu pembelajaran, dan peningkatan kerja sama dengan mitra internasional.
c. Visi, Misi dan Tujuan SBI
Didalam http:smkn2ktp-kalbar.blogspot.com menjelaskan bahwa visi dari Sekolah Bertaraf Internasional SBI, yaitu “terwujudnya insan Indonesia
cerdas, beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berjati diri Indonesia, dan kompetitif secara global”. Visi tersebut
memiliki implikasi bahwa penyiapan manusia bertaraf internasional memerlukan upaya-upaya yang dilakukan secara intensif, terarah, terencana,
dan sistematik agar dapat mewujudkan bangsa yang maju, sejahtera, damai, dihormati, dan diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain.
Visi SBI dirancang agar memenuhi tiga indikator,yaitu: 1 Mencirikan wawasan kebangsaan,
2 Memberdayakan seluruh potensi kecerdasan multiple intelegences, 3 Meningkatkan daya saing global.
Berdasarkan visi tersebut, maka misi SBI adalah “mewujudkan manusia Indonesia cerdas dan kompetitif secara internasional, yang mampu
bersaing dan berkolaborasi secara global”. Misi ini direalisasikan melalui kebijakan, rencana, program, dan kegiatan SBI yang disusun secara cermat,
xxxv tepat, futuristik, dan berbasis Demand-driven. Indikator untuk menyusun misi
ini terangkum pada akronim SMART: 1 Specific spesifikkhusus
2 Measurable terukur 3 Achievable dapat dicapai
4 Realistic Realistis 5 Time Bound jelas jangkauan waktunya
Untuk menyusun dan mengembangkan suatu misi atau rencana program kegiatan harus menunjukkan beberapa indikator antara lain, specific
yaitu misi yang disusun harus specifik atau khusus, measurable yaitu misi yang disusun harus dapat diukur ,achievable yaitu misi yang akan disusun
harus dapat dicapai,realistic yaitu misi yang disusun harus relevan dengan kondisi yang ada, kemudian time bound yaitu misi yang disusun harus jelas
jangka waktunya untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai. Sedangkan
tujuan dari
penyelenggaraan SBI
yaitu ”untuk
menghasilkan lulusan yang berkelas nasional dan internasional sekaligus”. Lulusan yang berkelas nasional secara jelas telah dirumuskan dalam Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun tentang Standar
Nasional Pendidikan dan telah dirincikan dalam Permendiknas no 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan SKL yang bunyinya sebagai
berikut: Pertama, pendidikan dasar yang bertujuan untuk meletakkan dasar
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, dan keterampilan untuk hidup mandri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Kedua, pendidikan
menengah umum dan kejuruan memiliki tujuan sebagai berikut; Pendidikan menengah umum bertujuan untuk ”meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut”. Pendidikan menengah kejuruan bertujuan
untuk ”meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri, dan mengikuti pendidikan lebih lanjut
sesuai dengan kejuruannya”.
xxxvi
d. Standar SBI