Pendahuluan Konsep dan Pengaturan Dumping serta Anti Dumping dalam Ketentuan Anti Dumping Dalam Hukum Nasional Indonesia Penerapan Hukum Anti Dumping di Indonesia dalam Perkara

BAB I Pendahuluan

Bab ini akan menguraikan secara umum mengenai keadaan- keadaan yang berhubungan dengan objek penelitian yang terdiri dari latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, keaslian penulisan, tinjauan kepustakaan, metode penulisan dan sistematika penulisan.

BAB II Konsep dan Pengaturan Dumping serta Anti Dumping dalam

Kerangka GATT – WTO Bab ini menguraikan tentang sejarah terbentuknya GATT – WTO, sejarah perkembangan ketentuan anti dumping, pengertian dan pengaturan dumping dan anti dumping dalam kerangka GATT – WTO, jenis – jenis dumping dalam praktik perdagangan internasional, dampak praktik dumping terhadap negara importir dan eksportir, serta pengaruh ketentuan anti dumping terhadap perlindungan industri dalam negeri.

BAB III Ketentuan Anti Dumping Dalam Hukum Nasional Indonesia

Bab ini memberikan pemahaman dan gambaran tentang dasar hukum ketentuan anti dumping di Indonesia, lembaga-lembaga pelaksanaan peraturan anti dumping Indonesia, prosedur permohonan dan tahapan proses penyelidikan anti dumping, indikator yang digunakan dalam analisis praktik dumping, dan penentuan bea masuk anti dumping sebagai tindakan anti dumping.

BAB IV Penerapan Hukum Anti Dumping di Indonesia dalam Perkara

Tuduhan Praktik Dumping Tepung Terigu Impor Asal Turki oleh APTINDO Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia Bab ini menguraikan tentang kronologis kasus tuduhan praktik dumping tepung terigu impor asal Turki oleh APTINDO, penerapan hukum anti dumping di Indonesia terhadap kasus dumping tepung terigu turki yang meliputi prosedur permohonan penyelidikan kasus tepung terigu menurut hukum Anti Dumping Indonesia, penyelidikan oleh KADI, rekomendasi penerapan BMAD oleh KADI dan Menteri Perdagangan dan tindakan Menteri Keuangan atas rekomendasi Menteri Perdagangan. Selain itu bab ini juga memberikan pemahaman tentang dampak apabila kebijakan BMAD terigu Turki diterapkan atau tidak diterapkan dan fungsi serta peranan Pemerintah dalam kebijakan Antidumping.

BAB V Kesimpulan dan Saran