Pelaksanaan Observasi Siklus II

3.2.2.2 Pelaksanaan

Tindakan yang dilakukan oleh peneliti pada siklus II adalah tindakan yang merupakan perbaikan dari siklus I. Tindakan tersebut bertujuan untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan dan perilaku-perilaku yang menjadi penghambat dalam proses belajar mengajar meteri sumber daya alam. Selain itu, peneliti berusaha memperbaiki proses pembelajaran pada siklus II. Tindakan yang dilakukan dalam tahap ini terdiri atas pendahuluan, inti, dan penutup. Pada tahap pendahuluan, peneliti menanyakan keadaan siswa, mengkondisikan siswa agar siap untuk mengikuti pembelajaran dengan menanyakan kembali materi yang telah diberikan peneliti pada pertemuan yang lalu. Peneliti meminta siswa untuk lebih fokus dalam mendengarkan penjelasan dari guru. Peneliti memotivasi siswa agar dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi sumber daya alam. Pada tahap inti, peneliti hanya melakukan perbaikan kegiatan pada siklus I seperti: menjelaskan kembali pengertian sumber daya alam, bahan dasar pembuatan kertas dan kayu, serta proses pembuatan kertas dan kayu. Setelah itu, siswa secara kelompok mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru berupa lembar kerja siswa. Pertanyaannya mengenai proses pembuatan benda dan menghubungkan benda-benda sesuai dengan asal benda tersebut. Selesai mengerjakan LKS, siswa diminta untuk mencocokkan hasil pekerjaannya dengan cara tukar menukar hasil pekerjaanya kepada teman. Pada tahap penutup, guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada hari itu. Guru memberikan soal evaluasi dan menilainya. Kegiatan selanjutnya guru bersama siswa merefleksikan pembelajaran yang telah berlangsung.

3.2.2.3 Observasi

Observasi yang dilakukan oleh peneliti difokuskan pada: 1 Aktivitas siswa yaitu 1 Siswa yang menjawab salam dari guru sebelum pembelajaran dimulai, 2 Mempersiapkan alat tulis sebelum pembelajaran dimulai, 3 Sikap siswa dalam mengikuti pembelajaran, 4 Sikap siswa dalam mendengarkan penjelasan dari guru, 5 Keaktifan siswa bertanya kepada guru, 6 Keaktifan siswa menjawab pertanyaan dari guru, 7 Keaktifan siswa belajar berkelompok, 8 Sikap siswa saat mengerjakan LKS, 9 Sikap siswa mengerjakan soal individu, dan 10 Siswa yang menjawab salam setelah pembelajaran selesai. 2 Perfomansi guru dalam proses belajar mengajar, yaitu mencakup penguasaan materi dan penguasaan kelas; 3 Hasil belajar siswa, yaitu mencakup nilai rata- rata kelas ≥ 62 dan banyaknya siswa yang tuntas belajar minimal 70 siswa yang memperoleh nilai akhir ≥ 62.

3.2.2.4 Refleksi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran STAD Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV di MI Alwasliyah Jakarta Timur

0 9 147

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 MARGODADI AMBARAWA KABUPATEN PRINGSEWU

0 2 19

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 4 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 5 66

Keefektifan Pembelajaran Sumber Daya Alam melalui Model Science Technology Society Kelas IV SD Negeri Sitanggal 04 Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes

0 3 149

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SUMBER DAYA ALAM KELAS V SD NEGERI KLUWUT 04 KABUPATEN BREBES

0 19 247

Pengaruh penerapan model pembelajaran Student Teams Achivement Division (STAD) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV Di Madrasah Ibtidaiyah Al Wasliyah Jakarta Timur

0 18 147

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Materi Bangun Datar Pada Siswa Kelas IV di SD Negeri Tanggungsari Ketanggungan Brebes.

0 0 1

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Tema Alam Semesta Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada Siswa Kelas III SD Negeri Wonotingal 04 Semarang.

0 0 1

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Sumber Daya Alam melalui Model Kooperatif Tipe STAD Bervisi SETS Kelas V SD Negeri Gunungagung 02 Bumijawa.

0 1 2