Tinjauan Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

anggotanya telah melakukan pekerjaannya dengan memuaskan. Penilaian kinerja dapat saja dilakukan terhadap kinerja perorangan dan sekelompok orang yang bekerja secara terorganisir. Donnelly, Gibson and Ivancevich dalam Veithzal Rivai 2005 kinerja induvidu pada dasarnya dipengaruhi oleh faktor-faktor : a harapan mengenai imbalan; b dorongan; c kemampuan; kebutuhan dan sifat; d persepsi terhadap tugas; e imbalan internal dan eksternal; f persepsi terhadap tingkat imbalan dan kepuasan kerja. Dengan demikian, kinerja pada dasarnya ditentukan oleh tiga hal, yaitu: 1 kemampuan, 2 keinginan dan 3 lingkungan. Oleh karena itu, agar mempunyai kinerja yang baik, seseorang harus mempunyai kenginan yang tinggi untuk mengerjakan serta mengetahui pekerjaannya. Menurut Ruky 2004, pengukuran kinerja dapat dilakukan dengan menilai tingkat pencapaian target, inisiatif, loyalitas dan kerjasama dalam kelompok, disiplin dan kepatuhan, kesadaran atau pengembangan diri dan peningkatan pengetahuan. Kriteria umum yang digunakan untuk mengukur kinerja seseorang dapat dilihat dari segi : kualitas, kuantitas, waktu yang digunakan, jaminan, jabatan, absensi, dan keselamatan dalam menjalankan tugas Rao dalam Muchsin, 2003. Kriteria-kriteria ini biasanya telah ditetapkan oleh perusahaan dan akan berkembang sesuai perkembangan kegiatan perusahaan.

2.6. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Universitas Sumatera Utara Penelitian ini merupaka replikasi dari penelitian yang dilakukan oleh Suryadi 2006 kesadaran Wajib Pajak yang diukur dari persepsi Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan, karakteristik Wajib Pajak dan penyuluhan perpajakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan pajak. Pelayanan perpajakan yang diukur dari ketentuan perpajakan, kualitas SDM dan sistem informasi perpajakan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan pajak. Kepatuhan Wajib Pajak yang diukur dari pemeriksaan pajak, penegakan hukum dan kompensasi pajak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan pajak. Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1 Review Peneliti Terdahulu No Nama Peneliti Judul Peneliti Variabel Peneliti Hasil Penelitian 1 Suryadi 2006 Model Hubungan Kausal Kesadaran, Pelayanan, Kepatuhan Wajib Pajak dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak Kasadaran, Pelayanan, kepathuan Wajib Pajak, Hasil penelitian menunjukkan, kesadaran Wajib Pajak yang diukur dan persepsi Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan, karakteristik Wajib Pajak dan penyuluhan perpajakan tidak berpengaruh signifikan 2 Maria Karanta, 2000 et. al Mengkaji persepsi masyarakat terhadap kinerja Badan Perpajakan Nasional Swedia Persepsi Masyarakat Hasil penelitian menyimpulkan bahwa persepsi masyarakat yang positif dapat mempengaruhi perilaku Wajib Pajak dalam membayar pajak sehingga secara siginifikan akan berpengaruh pada kinerja Badan Perpajakan Nasional Swedia. 3 Roades 1979 aspek pentingnya kesadaran dan kepatuhan Wajib Pajak dalam melaporkan pendapatan bersih Kesadaran dan kepatuhan Wajib Pajak Wajib Pajak seringkali tidak memberikan pelaporan mengenai pendapatan bersihnya Universitas Sumatera Utara

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

3.1. Karangka Konsep

Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Dari gambaran kerangka konseptual 3.1, dapat diuraikan bahwa konstruk endogen simbol eta kinerja KPP diperkirakan semakin tinggi atau rendah dipengaruhi oleh beberapa konstruk eksogen simbol ksi kesadaran wajib pajak , kepatuhan wajib pajak, dan pelayanan wajib pajak sebagai variabel inetrpening dengan uraian sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Melalui E-Filing di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

2 104 66

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Menghitung Dan Melunasi Pajak Penghasilan Pasal 25 / 29 Sesuai Sistem Self Assessment Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

1 107 57

Pengaruh Kepatuhan Wajib Pajak dan Pemeriksaan Pajak Terhadap Penerimaan PPh Pasal 25/29 Wajib Pajak Badan Pada KPP Pratama Medan Polonia

8 154 65

Analisis Data Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan Dalam Melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Polonia

3 68 66

Analisis Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Baru Atas Keputusan Menteri Keuangan No. 84/KMK.03/2002 Pada KPP Pratama Medan Belawan

1 55 84

Evaluasi Kepatuhan Wajib Pajak dan Penerimaan Pajak Sebelum dan Sesudah Uji Coba Penataan Tugas dan Fungsi Account Representative di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur

2 35 88

Analisis Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dilihat Dari Penerimaan Tunggakan Pajak Oleh Seksi Penagihan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Lubuk Pakam Tahun 2011-2014

0 29 58

Dampak Penggunaan Drop Box Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dan Peranannya Dalam Upaya Peningkatan Penerimaan Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat

1 37 70

Pelaksanaan Penyuluhan Dalam Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Lubuk Pakam

1 36 55

Pengaruh kesadaran wajib pajak dan pelayanan fiskus terhadap kinerja penerimaan pajak dengan kepatuhan wajib pajak sebagai variabel intervening (studi pada wajib pajak di Jakarta Selatan)

0 4 119