p = 0,182. Arah yang ditunjukkan adalah positif. Dari hasil tersebut dapat dijelaskan bahwa hipotesis kelima diterima, yang menyatakan ada pengaruh positif pelayanan
dan kepatuhan Wajib Pajak Badan terhadap kinerja KPP Medan Timur.
5.3. Perbandingan Dengan Peneliti Sebelumnya
Menurut Suryadi 2006 Penelitian ini bertujuan untuk melihat Model Hubungan Kausal Kesadaran, Pelayanan, Kepatuhan Wajib Pajak dan Pengaruhnya
Terhadap Kinerja Penerimaan Pajak. Sedangkan di dalam penelitian ini hasil menunjukkan bahwa :
Kesadaran Wajib Pajak yang diukur dari persepsi Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan, karakteristik Wajib Pajak dan penyuluhan Wajib Pajak tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan pajak sebesar 0,016 dengan nilai p = 0,984. dengan kemungkinan terjadi kesalahan sebesar 0,984.
Pelayanan perpajakan yang diukur dari ketentuan perpajakan, kualitas SDM dan sistem informasi perpajakan tidak berpengaruh signifikan terhadap
kinerja penerimaan pajak sebesar 0,083 dan nilai p = 0,858 dengan kemungkinan terjadi kesalahan sebesar 0,858
Kepatuhan Wajib Pajak yang diukur dari pemeriksaan pajak, penegakan hukum dan kompensasi pajak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penerimaan
pajak sebesar 0,933 dan nilai p = 0,007. Angka tersebut menunjukkan bahwa kepatuhan Wajib Pajak mempunyai pengaruh besar terhadap kinerja penerimaan
pajak sebesar 93,3 persen dengan kemungkinan terjadi kesalahan sebesar 0,007.
Universitas Sumatera Utara
Hal ini menunjukkan bahwa kepatuhan Wajib Pajak memiliki pengaruh besar terhadap kinerja penerimaan pajak.
Universitas Sumatera Utara
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan diuraian diatas, maka dapat disampaikan simpulan hasil penelitian ini sebagai berikut :
1. Kesadaran Wajib Pajak mempunyai pengaruh signifikan terhadap pelayanan
Wajib Pajak.. Penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Maria Karanta, 2000 dan tidak sejalan dengan hasil penelitian Suryadi 2006
2. Kepatuhan Wajib Pajak mempuyai pengaruh terhadap pelayanan wajib pajak.
Hal ini tidak sejalan dengan hasil penelitian Suryadi 2006 dan Radeos 1979 3.
Pelayanan Wajib Pajak mempunyai pengaruh signifikan sebagai variabel intervening terhadap kinerja KPP. Penelitian ini tidak sejalan dengan hasil
penelitian Suryadi 2006 dan Radeos 1979 4.
Kepatuhan Wajib Pajak mempunyai pengaruh terhadap kinerja Kantor Pelayanan Pajak. Maka penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Suryadi 2006
5. Kepatuhan Wajib Pajak dan pelayanan Wajib Pajak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja KPP. Hasil penelitian ini tidak konsisten atau sejalan dengan hasil penelitian terdahulu dari Suryadi 2006
Universitas Sumatera Utara