Skala Pengukuran Variabel Populasi dan Sampel

Defenisi variabel yang diteliti dapat dilihat pada Tabel 1.2 berikut : Tabel 1.2 Operasionalisasi Variabel Variabel Defenisi Variabel Indikator Variabel Skala ukur Komunikasi X Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa, baik dengan simbol- simbol, sinyal, maupun prilaku 1. Tujuan Komunikasi sebagai alat, sebagai sarana dan sebagai fakor dalam meningkatkan Efisiensi Kerja perusahaan 2. Media Komunikasi berupa telepon, komputer,seminar dan faksimile 3. Pengelolaan Komunikasi menangani pesan-pesan bersifat rutin dan krisis komunikasi 4. Delegasi Wewenang dari atasan kepada bawahan Skala Likert Efesiensi Kerja Y Efisiensi Kerja adalah perbandingan terbaik antara suatu usaha dengan hasil yang dicapai 1. Waktu tepat waktu dan menghargai waktu 2. Biaya sesuai standar operasional perusahaan 3. Metode Kerja sesuai dengan standar operasional, dengan team Skala likert Sumber : Widjaya 2000 :14 dan Miraza 2004:113 data diolah

3. Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran yang digunakan oleh penulis untuk mengetahui masing- masing variabel X komunikasi dan variabel Y Efisiensi Kerja adalah dengan menggunakan Skala Likert Sugiono, 2003 : 86 sebagai alat untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam melakukan penelitian terhadap variabel-variabel yang akan diuji, pada setiap jawaban akan diberi skor. Universitas Sumatera Utara Bobot nilai yang diberikan oleh penulis terhadap setiap jawaban adalah sebagai berikut: Tabel 1.3 Instrumen Skala Likert No Pertanyaan Skor 1 Sangat Setuju SS 5 2 Setuju S 4 3 Kurang Setuju KS 3 4 Tidak Setuju TS 2 5 Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber : Sugiono 2006 : 105 4. Lokasi dan Waktu Penelitian a. Penelitian ini dilaksanakan Pada PT. PLN Persero Wilayah II Sumatra Utara Medan Jl. Kol. Yos Sudarso No. 284 Medan b. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan sejak bulan Mei 2008 sampai dengan Agustus 2008

5. Populasi dan Sampel

Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap yang biasanya berupa orang, objek, transaksi dan kejadian dimana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadi objek penelitian Kuncoro, 2003 : 113. Pada penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh karyawan tetap pada PT. PLN Wilayah II Sumatera Utara Medan yang berjumlah 425 orang karyawan. Sampel adalah sebagian populasi yang ditunjukdipilih untuk mewakilinya. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan Universitas Sumatera Utara metode stratified random sampling sampel secara acak. Populasi dan sampel dapat dilihat pada data Tabel 1.4 di bawah ini: Tabel 1.4 Populasi dan Sampel Penelitian Bagian Popolasi Sampel Bagian Perencanaan 85 85 x 20 = 17 Bagian Teknik 70 70 x 20 = 14 Bagian Niaga Pengusahaan 80 80 x 20 = 16 Bagian Keuangan 85 85 x 20 = 17 Bagian SDM dan Administrasi 105 105 x 20 = 21 Jumlah 425 85 Sumber : PT. PLN Persero Wilayah II Sumut Medan data diolah Menurut Arikunto 2004:94, yang berbunyi : “Apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika sejumlah subjek besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih”. Dengan mempertimbangkan pendapat ini, maka peneliti mengambil sampel sebanyak 20 dari 425 populasi sehingga sampel yang diambil sebanyak 85 orang

6. Jenis dan Sumber Data