24
Jenis Pestisida Kegunaan
Nama Dagang
Isoprokarp
Insektisida kontak yang digunakan untuk membasmi hama padi.
-
Kartap
Insektisida yang bekerja dengan mempengaruhi sistem saraf pusat dan
dapat melumpuhkannya Sevicar, Padacin, dan
Padan.
Tiodikarb
Mengendalikan hama tanaman coklat, kubis, dan tembakau. Residu bertahan
lama. Larvin 25WP
Propuksur
insektisida yang sangat efektif untuk membasmi lipas yang resisten terhadap
organoklorin dan
organofosfat
. Unden 50WP
Bufenkarb
Insektisida tanah menggantikan jenis- jenis
organokhlorin
yang mempunyai pengaruh residu yang lama seperti
aldrin, dieldrin, dan heptaklor
. -
Sumber: Sastroutomo 1992:37
2.1.4 Faktor Risiko Paparan Pestisida
Beberapa faktor yang berisiko mempengaruhi paparan pestisida pada tubuh petani antara lain sebagai berikut:
2.1.4.1 Pekerjaan yang Berkaitan dengan Pestisida
Orang yang melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan pestisida sangat berisiko untuk menderita keracunan pestisida. Beberapa pekerjaan yang berkaitan
dengan pestisida adalah petani, peracik pestisida, dan penjual pestisida. Pekerjaan petani tentu tidak dapat lepas dari penggunaan pestisida, terutama petani sayuran
karena tanaman tersebut mudah diserang hama pengganggu, sehingga dibutuhkan pestisida untuk menangani masalah tersebut. Pekerjaan petani perempuan yang
berisiko terhadap paparan pestisida, antara lain: melakukan penyemprotan, mencampur pestisida, berada di lahan yang sama saat ada yang menyemprot,
mencuci peralatan dan pakaian menyemprot, dan lain-lain.
25
2.1.4.2 Proses Penyimpanan Pestisida
Kesadaran petani mengenai bahaya pestisida masih rendah, sehingga mereka menyimpan pestisida tidak sesuai dengan aturan. Petani cenderung
menyimpan pestisida di kebunladang atau bahkan disimpan di dalam rumah, yaitu disimpan berdekatan dengan dapur atau kamar mandi. Ada juga petani yang
menyimpan pestisida di teras rumahnya dan posisinya sering terkena sinar matahari Mahyuni, 2015:84.
Paparan pestisida yang disimpan di dalam rumah dapat terjadi jika terdapat makanan yang tercemar pestisida karena penyimpanannya dekat dengan dapur dan
adanya kecelakaan khusus seperti penyimpanan pestisida dalam bekas kemasan minuman tanpa diberi label khusus. Hal tersebut tentu saja menjadi risiko paparan
pestisida yang dapat dialami oleh orang yang berada di dalam rumah.
2.1.4.3 Lama Penyemprotan
Lama penyemprotan merupakan waktu dalam jam yang diperlukan untuk menyemprot dalam sehari. Orang yang berada di area penyemprotan jika memiliki
risiko terpapar pestisida seperti halnya penyemprot. Dalam melakukan penyemprotan atau berada di area penyemprotan sebaiknya tidak lebih dari 3 jam
per hari. Semakin lama melakukan penyemprotan maka akan semakin tinggi intensitas pemaparan yang terjadi. Seandainya masih harus menyelesaikan
pekerjaannya hendaklah istirahat terlebih dahulu beberapa saat untuk memberi kesempatan pada tubuh untuk bebas dari pemaparan pestisida Runia, 2008:64.
2.1.4.4 Proses Pencampuran Pestisida