Biologi untuk SMAMA kelas XII Program IPA
158
memanfaatkan mikroorganisme disebut SCP Single Cell Protein protein sel tunggal. SCP ini mempunyai kadar protein hingga
80 lebih tinggi dibandingkan protein kedelai dan ragi.
Beberapa mikroorganisme yang efektif untuk pembuatan SCP antara lain: Methylophylus methylotropus. SCP ini biasa
digunakan untuk makanan ternak agar hewan ternak mampu menghasilkan susu dan daging berkualitas tinggi. Fusarium, SCP
yang digunakan untuk nutrisi manusia.
b. Penggunaan jasa mikroorganisme untuk mengubah
makanan Melalui proses fermentasi yang dilakukan mikroorganisme,
bahan makanan tertentu diubah menjadi bahan bentuk lain sehingga cita rasanya lebih menarik atau mengandung nilai
gizi yang lebih tinggi. Contoh makanan ini ialah keju, mentega, roti, alkohol, dan cuka.
1 Keju
Keju bahan utamanya adalah dadih yang dipisahkan dari Whey
air dadih utama. Dadih dibuat dari protein kasein yang umumnya terbentuk karena aktivitas enzim renin dan kondisi
asam yang ditimbulkan karena aktivitas bakteri asam laktat. Bakteri yang dibiarkan pada media keju menyebabkan proses
fermentasi yang memberikan suasana asam. Selain itu, juga memberikan cita rasa khas dan bau harum aroma pada
produk susu tersebut. Makin lama masa inkubasinya, makin tinggi keasamannya dan makin tajam cita rasanya.
Mikroorganisme yang digunakan dalam pembuatan keju ialah jamur Penicillium camemberti.
2 Mentega
Mentega dibuat dengan mengaduk kepala susu krim hingga tetesan-tetesan mentega yang berlemak memisah dari
susu mentega. Susu mentega adalah cairan susu yang tinggal setelah membuat mentega.
Krim kepala susu memiliki rasa masam dan digunakan untuk pembuatan produk lain, seperti yoghurt. Yoghurt dibuat
dari krim yang ditanami mikroorganisme seperti yang digunakan membuat susu mentega.
Yoghurt banyak kamu jumpai di toko. Yoghurt terbuat dari susu dengan lemak kadar rendah yang sebagian airnya telah
diuapkan. Untuk meningkatkan keasamannya, susu kental yang terbentuk ditanami dengan Streptococcus thermophillus,
sedangkan untuk meningkatkan cita rasa dan aroma ditanami Lactobacillus bulgaris
.
Gambar 8.7 Jamur
Penicillium camemberti
Gambar 8.8 Lactobacillus bulgaris
Diskusikan dengan teman sebangkumu.
Bagaimanakah kandungan gizi yoghurt? Apakah
yoghurt berpengaruh pada lambung?
Sumber: Image.google.co.id
Sumber: Image.google.co.id
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 8 Bioteknologi
159
Fermentasi Lactobacillus bulgaris berlangsung pada subtrat yang bertemperatur 45° C selama beberapa jam. Pada
temperatur tersebut Lactobacillus bulgaris masih mungkin tumbuh dan berkembang. Untuk menjaga cita rasa, aroma, dan
keasamannya maka perlu dijaga keseimbangan antara kedua jenis mikroorganisme tersebut.
c. Fermentasi makanan nonsusu