Gangguan mental Cacat buta warna

Biologi untuk SMAMA kelas XII Program IPA 9 0 Diskusikan dengan teman sekelompokmu. Penyakit apa sajakah yang diturunkan secara genetik? Dapatkah penyakit tersebut disembuhkan? Beberapa contoh penyakit keturunan adalah gangguan mental, cacat buta warna, dan albino. Untuk lebih mengetahui tentang penyakit turunan tersebut. Mari cermati uraian berikut ini.

a. Gangguan mental

Gangguan mental karena keturunan bermacam-macam jenis dan penyebabnya. Salah satu contohnya adalah fenilketonia FKU yang disebabkan oleh kegagalan tubuh mensintensis enzim yang mengubah fenilalanin menjadi tiroksin. Di dalam darah penderita mengandung senyawa yang tinggi. Kandungan senyawa dari fenilalanin ini adalah asam fenilpiruvat yang dapat merusak sistem saraf sehingga menimbulkan gangguan mental. Kelainan mental ini dikendalikan oleh gen yang mengatur pembentukan protein enzim. Penderita memiliki pasangan alel gen-gen relatif homozigot yang diwariskan oleh kedua orang tua heterozigot yang penampakannya normal. Misalnya, alel relatif yang bertanggung jawab terhadap cacat ini, dilambang- kan dengan a, dan alel dominan pasangannya A, maka persilangannya sebagai berikut: Gambar 5.8 Penyembuhan penyakit turunan dengan rekayasa genetika Sel diambil dari pasien Di laboratorium, virus yang telah diubah sehingga tidak dapat bereproduksi Sel yang telah diubah secara genetik dapat menghasilkan protein atau hormon Sel yang telah diubah dimasukkan ke tubuh pasien Sel dari pasien menjadi berubah secara genetik virus yang telah diubah digabung dengan sel pasien Gen dimasukkan ke dalam virus disembuhkan atau ditularkan karena kelainan ada pada bagian substansi hereditas yang disebut gen. Walaupun gangguan genetik ini tidak dapat disembuhkan, tetapi dalam beberapa hal konsekuensi fenotipnya dapat dibatasi. Tindakan penyembuhan dapat dilakukan dengan diet, penyesuaian lingkungan, pembedahan, kemoterapi, maupun rekayasa genetika. Sumber: Encarta Library 2005 Di unduh dari : Bukupaket.com

Bab 5 Hereditas dan Mutasi

9 1 Parental : Aa Aa Genotip : A,a A,a Keturunan : AA , Aa , Aa , aa Normal pembawa sifat gangguan mental Fenotif : Penampakan norma : gangguan metal 3 : 1

b. Cacat buta warna

Cacat buta warna bermacam-macam, yaitu buta warna total dan buta warna sebagian. Penderita buta warna tidak dapat melihat warna tertentu, misalnya warna hijau, merah atau semua warna kecuali hitam putih. Yang paling umum adalah buta warna merah-hijau. Penderita buta warna ini tidak dapat membedakan warna merah dan hijau. Untuk mengetahui seseorang menderita buta warna merah-hijau atau tidak dapat menggunakan kartu uji penglihatan ishihara. Mari perhatikan Gambar 5.9. Cacat ini diturunkan oleh kedua orang tuanya yang normal. Faktor gen buta warna terpaut pada kromosom sex X. Apabila dalam pasangan alel dengan kromosom X yang normal, maka cacat buta warna tidak akan terjadi, tetapi bila berpasangan dengan kromosom y, maka laki-laki akan menderita buta warna. Contoh persilangannya sebagai berikut. Gambar 5.10 Pewarisan cacat buta warna dari orang tua normal Jadi, perkawinan antara wanita karier dengan laki-laki normal menghasilkan keturunan wanita dan laki-laki normal 150, wanita karier 25, dan laki-laki buta warna 25.

c. Albino