Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas SMAMadrasah Aliyah MA.
pendidikan sehingga mata pelajaran pun penting untuk disusun strukturnya dalam kurikulum. Dalam hal ini kurikulum adalah segala
sesuatu yang berkaitan dengan aktivitas sekolah yang dapat merangsang berkembangnya kegiatan pembelajaran siswa. Untuk menyahuti itu
mata pelajaran sebagai unit organisasi kompetensi dasar yang terkecil memperhatikan berbagai aspek yang terutama mengandung pendekatan
humanis, yakni dalam rangka mencapai kebutuhan kompetensi lulusan. Untuk mencapai kebutuhan kompetensi lulusan diperlukan
beberapa mata pelajaran. Mata pelajaran yang dipergunakan sebagai sumber kompetensi dalam pencapaian kompetensi lulusan Sekolah
Menengah Atas SMAMadrasah Aliyah MA, posisi mata pelajaran dalam kurikulum, distribusi mata pelajaran dalam semester atau tahun,
beban belajar untuk mata pelajaran dan beban belajar per minggu untuk setiap siswa dirumuskan sebagai struktur kurikulum Sekolah Menengah
Atas SMAMadrasah
Aliyah MA.
Struktur kurikulum
menggambarkan konseptualisasi konten kurikulum dalam bentuk mata pelajaran, posisi kontenmata pelajaran dalam kurikulum, distribusi
kontenmata pelajaran dalam semester atau tahun, beban belajar untuk mata pelajaran dan beban belajar per minggu untuk setiap peserta didik.
Struktur kurikulum adalah juga merupakan aplikasi konsep pengorganisasian konten dalam sistem belajar dan pengorganisasian
beban belajar dalam sistem pembelajaran. Struktur kurikulum juga gambaran mengenai penerapan prinsip
kurikulum mengenai posisi seorang siswa dalam menyelesaikan pembelajaran di suatu satuan atau jenjang, pendidikan. Lebih lanjut,
struktur kurikulum menggambarkan posisi belajar seorang siswa yaitu apakah mereka harus menyelesaikan seluruh mata pelajaran yang,
tercantum dalam struktur ataukah kurikulum memberi kesempatan kepada peserta untuk menentukan berbagai pilihan.
Struktur kurikulum merupakan pengorganisasian kompetensi inti, kompetensi dasar, muatan pembelajaran, mata pelajaran, dan beban
belajar. Dalam hal ini posisi sentral kurikulum dalam proses pendidikan dalam menentukan tujuan pendidikan memperhatikan komponen-
komponen organisasi
struktur kurikulum
tersebut dengan
memperhatikan pendekatan humanis. Konsep kurikulum menekankan perhatian pada pembentukan kepribadian siswa secara utuh.
54
Tujuan belajar dengan pendekatan humanis yakni dengan memprioritaskan peserta didik. Struktur kurikulum dengan pendekatan
humanis menekankan bahwa guru berusaha untuk membantu anak untuk menemukan identitas diri sekaligus menetapkan sistem nilai yang
diyakininya. Oleh karena itu struktur kurikulum disusun berdasarkan perhatian penuh terhadap siswa yakni dengan memperhatikan
komponen siswa mempunyai hak dalam menentukan tujuan belajar. Adanya kesempatan siswa dalam menentukan hak menyusun tujuan
belajar berdasarkan struktur kurikulum sehingga beban belajar siswa pun tidak jadi hal yang memberatkan namun menyenangkan joyfull
learning .