Analisis Butir Soal berdasarkan Validitas, Reliabilitas, Tingkat
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui kualitas soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas
X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 20142015 dengan bentuk soal pilihan ganda terdapat 8 butir soal 26,67 yang termasuk
kualitas baik, 4 butir soal 13,33 termasuk kualitas kurang baik dan 18 butir soal 60 termasuk kualitas tidak baik. Sedangkan untuk bentuk
soal uraian terdapat 5 soal 100 dengan kualitas tidak baik. Soal dengan kualitas baik akan disimpan ke dalam bank soal dan dapat digunakan
kembali pada ujian berikutnya. Soal dengan kualitas kurang baik direvisi dan diperbaiki agar bisa dipergunakan kembali. Soal dengan kualitas tidak
baik sebaiknya dibuang dan tidak digunakan lagi pada ujian berikutnya. Kegagalan butir soal disebabkan oleh tidak terpenuhinya salah satu
parameter soal. Berikut ini penyebab kegagalan butir soal : Tabel 20.
Penyebab kegagalan butir soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas
X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 20142015 bentuk soal pilihan ganda.
Penyebab Kegagalan Butir Soal
Butir Soal Jumlah
Persentase Validitas
Tidak Valid 1, 9, 12, 23, 26, 27
6 20
Tingkat Kesukaran Sangat Mudah atau
Sangat Sukar 1, 2, 3, 8, 9, 10, 11,
12, 14, 20, 21, 23, 24, 26, 27, 28, 29, 30
18 60
Indeks Daya Pembeda Buruk atau Sangat
Buruk 1, 3, 8, 9, 12, 20, 23,
26, 27, 28 10
23,33 Efektivitas Pengecoh
Kurang Baik atau Tidak Baik
1, 2, 3, 4, 5, 8, 9, 10, 11, 14, 18, 19, 20, 21,
23, 24, 27, 28, 29, 30 20
66,67
Sumber : Data Primer Diolah
Tabel 21. Penyebab kegagalan butir soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran
20142015 bentuk soal uraian.
Penyebab Kegagalan Butir Soal
Butir Soal Jumlah
Persentase Validitas
Tidak Valid -
Tingkat Kesukaran Sangat Mudah atau
Sangat Sukar 1, 2, 3, 4, 5
5 100
Indeks Daya Pembeda Buruk atau Sangat
Buruk 1, 2, 3, 4, 5
5 100
Sumber : Data Primer Diolah
Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa penyebab kegagalan utama butir soal pada bentuk soal pilihan ganda adalah
efektivitas pengecoh
distractor
, ini berarti bahwa soal tersebut memiliki pengecoh yang tidak berfungsi dengan baik. Soal yang memiliki soal yang
mencolok tidak menimbulkan ketertarikan peserta didik untuk memilih sehingga persebaran jawaban peserta didik terhadap setiap alternatif
kurang dari 5. Penyebab kegagalan butir soal yang kedua adalah tingkat kesukaran, ini berarti soal yang disajikan sangat sukar atau sangat mudah.
Soal yang sangat sukar hanya dapat dikerjakan oleh sedikit peserta didik, sebaliknya soal yang sangat mudah dapat dikerjakan oleh sebagian besar
peserta didik. Penyebab kegagalan butir soal yang ketiga adalah daya pembeda, ini berarti soal tersebut tidak dapat membedakan siswa yang
berkemampuan tinggi dengan siswa yang berkemampuan rendah. Penyebab kegagalan yang keempat adalah validitas, ini berarti soal
tersebut tidak memiliki kesesuaian atau konsistensi validitas arah dengan
skor totalnya. Soal dalam bentuk uraian penyebab kegagalan utama butir soal terdapat pada tingkat kesukaran dan daya pembeda, ini berarti soal
yang disajikan sangat sukar atau sangat mudah. Sedangkan kegagalan yang lain karena soal tersebut tidak dapat membedakan siswa yang
berkemampuan tinggi dengan siswa yang berkemampuan rendah. Butir soal yang berkualitas tidak baik sebaiknya langsung dibuang,
tidak perlu dipergunakan kembali. Butir soal yang berkualitas kurang baik dapat direvisi dengan melihat indikator penyebab kegagalannya. Butir soal
yang berkualitas baik dapat dimasukkan ke bank soal dengan tetap menjaga kerahasiaan soal tersebut sehingga dapat digunakan lagi untuk
ujian yang akan datang. Berikut rangkuman kualitas soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata
Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 20142015 :
Tabel 22. Rangkuman Kualitas Soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran 20142015
bentuk soal pilihan ganda.
No Val
TK DP
P Interpretasi
Ket Val
TK DP
P 1
NAN 100.00 0.00
4 TV SMD SBR TB
Dibuang TB 2
0.319 92.47
20.51 3
V SMD AB
KB Dibuang TB
3 0.304
97.95 7.69
4 V
SMD SBR TB Dibuang TB
4 0.461
80.82 33.33
3 V
MD B
KB Direvisi KB
5 0.375
84.25 30.77
3 V
MD B
KB Direvisi KB
6 0.416
62.33 48.72
2 V
SD B
C Diterima B
7 0.479
83.56 41.03
2 V
MD B
C Diterima B
8 0.196
95.89 7.69
4 V
SMD SBR TB Dibuang TB
9 0.150
97.95 5.13
4 TV SMD SBR TB
Dibuang TB 10
0.622 85.62
49.15 3
V SMD B
KB Dibuang TB
11 0.491
86.99 35.90
4 V
SMD B TB
Dibuang TB 12
-0.025 2.74 00.00
2 TV SSK
SBR C Dibuang TB
13 0.675
78.77 64.10
1 V
MD SB
B Diterima B
14 0.431
91.10 30.77
3 V
SMD B KB
Dibuang TB 15
0.442 72.92
48.72 2
V MD
B C
Diterima B 16
0.416 30.14
56.41 V
SK SB
SB Diterima B
17 0.664
65.75 82.05
1 V
SD SB
B Diterima B
18 0.220
78.77 23.08
3 V
MD AB
KB Direvisi KB
19 0.541
78.77 51.28
3 V
MD SB
KB Direvisi KB
20 0.180
94.52 10.26 4
V SMD BR
TB Dibuang TB
21 0.377
86.99 28.21 3
V SMD AB
KB Dibuang TB
22 0.582
72.60 69.23 2
V MD
SB C
Diterima B 23
-0.042 97.26 2.56
4 TV SMD SBR TB
Dibuang TB 24
0.339 89.73
28.21 3 V
SMD AB KB
Dibuang TB 25
0.404 81.51
33.33 2 V
MD B
C Diterima B
26 -0.248 2.74
10.26 2 TV SSK
BR C
Dibuang TB 27
0.152 93.84
5.13 4
TV SMD SBR TB Dibuang TB
28 0.214
95.89 10.26 4
V SMD BR
TB Dibuang TB
29 0.649
87.67 41.03 3
V SMD B
KB Dibuang TB
30 0.421
86.99 35.90 4
V SMD B
TB Dibuang TB
Sumber: Data Primer Diolah
Tabel 23. Rangkuman Kualitas Soal Ujian Akhir Semester Gasal
Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi dan Keuangan Kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Klaten Tahun Ajaran
20142015 bentuk soal uraian.
No Val
TK DP
P Interpretasi
Ket Val
TK DP
P 1
0.551 95.19 9.62
- V SMD BR
- Dibuang TB
2 0.513
93.43 13.14 - V
SMD BR -
Dibuang TB 3
0.579 94.71 10.58
- V SMD BR
- Dibuang TB
4 0.644
93.27 13.46 - V
SMD BR -
Dibuang TB 5
0.542 99.52 0.96
- V SMD BR
- Dibuang TB
Sumber: Data Primer Diolah
Keterangan : Val
: validitas SB
: sangat baik TK
: tingkat kesukaran B
: baik DP
: daya pembeda AB
: agak baik P
: pengecoh BR
: buruk V
: valid SBR : sangat buruk
TV : tidak valid
C : cukup
SMD : sangat mudah KB
: kurang baik MD
: mudah TB
: tidak baik SD
: sedang SK
: sukar SSK
: sangat sukar