29
Aktivitas siswa masih rendah dalam pembelajaran matematika. Siswa masih mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal latihan
pokok bahasan pengukuran. Siswa cenderung tidak memperhatikan ketika guru sedang menjelaskan pokok bahasan pengukuran. Ketika
pembelajaran tentang pengukuran berlangsung, siswa lebih banyak bermain dengan teman sebelahnya atau bermain dengan mainan yang
dibawanya. Ketika diadakan evaluasi ada beberapa siswa yang bekerjasama dengan teman sebelahnya. Hasil evaluasi pun kurang
maksimal Tabel 3 halaman 29.
2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I
a. Perencanaan Tindakan
Berkaitan dengan masalah penelitian ini sudah dirumuskan rencana tindakan yang akan dilaksanakan untuk memecahkan masalah
dalam penelitian. Rencana tindakan disusun untuk menguji hipotesis yang disajikan. Materi pelajaran yang dibahas pada siklus ini adalah
“Pengukuran panjang dan waktu”. Pada siklus I ini terdiri dari 2 kali pertemuan dengan perencanaan penelitian:
1 Membuat rencana pembelajaran sesuai pokok bahasan.
2 Menyiapkan alat peraga mengajar yang diperlukan, berupa dadu,
gambar potongan kepala, tubuh, dan ekor ular. 3
Membuat dan menyiapkan instrument alat evaluasi yang meliputi: a
Kisi-kisi soal b
Lembar soal, pedoman penilaian dan kunci jawaban
30
c Daftar nilai
b. Pelaksanaan Tindakan
Berikut ini kondisi nyata yang dilakukan selama proses belajar mengajar berlangsung :
1 Pertemuan Pertama Kamis, 31 Mei 2012
Peneliti datang membawa dadu, gambar potongan kepala, tubuh dan ekor ular. Peneliti memotivasi siswa melalui tanya jawab
dengan mengajukan pertanyaan “siapakah yang bisa membuat ular terpanjang dikelas 1 ini?”. Sebagian siswa sangat antusias untuk
mengikuti permainan, dan sebagian yang lain sibuk bermain sendiri. Siswa yang sibuk bermain masih belum tahu bagaimana
permainannya, sehingga belum tertarik dengan permainan ini. Kemudian guru memberikan siswa tantangan untuk membuat ular
terpanjang di kelasnya. Memasuki kegiatan inti, guru membagi siswa ke dalam 5
kelompok kecil dengan jumlah pemain yang sama rata yaitu 5 siswa.
Setiap siswa diberi alat-alat permainan berupa gambar kepala ular masing-masing anak 1 lembar, gambar ekor ular masing-
masing anak 1 lembar. 40 gambar badan ular pada setiap kelompok. Semua siswa dalam setiap kelompok memasang kepala
ular dalam satu baris. Kemudian siswa melakukan
hompimpa