Pengertian Belajar Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

10 BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial IPS

a. Pengertian Belajar

Belajar dimulai sejak manusia lahir sampai akhir hayat. Belajar merupakan proses manusia untuk mencapai berbagai macam kompetensi, ketrampilan, dan sikap Baharudin dan Esa Nur W, 2010: 11. Belajar merupakan modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman Oemar Hamalik , 2010: 30. Belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya Slameto, 2010: 2. Belajar dapat didefinisikan sebagai proses perubahan tingkah laku sebagai hasil interaksi individu dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya Sugihartono, dkk, 2007: 74. Menurut Hilgard dan Bower Ngalim Purwanto, 2011: 84 belajar berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang terhadap situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang. Belajar merupakan suatu proses perubahan dalam diri seseorang yang ditampakkan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan pengetahuan, kecapan daya pikir, sikap, dan kebiasaan Arnie Fajar, 2009: 10. 11 Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan proses perubahan perilaku akibat interaksi seseorang dengan lingkungannya dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kecakapan, sikap serta ketrampilan sebagai bekal untuk hidup yang lebih baik. Dengan demikian, belajar merupakan perubahan tingkah laku akibat interaksi individu dengan lingkungan sekitar. Agar belajar dapat berjalan dengan baik harus ada penyesuaian dengan lingkungan sekitar. Penyesuaian tersebut diharapkan mampu membangun berbagai ketrampilan dan pengalaman siswa sehingga dapat mencapai hasil belajar serta mencapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. b. Ciri-ciri Belajar Belajar memiliki beberapa ciri-ciri sebagai berikut. 1 Belajar ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku change behavior . 2 Perubahan perilaku relatif permanen. 3 Perubahan tingkah laku tidak harus segera dapat diamati pada saat proses belajar sedang berlangsung, perubahan perilaku tersebut bersifat potensial. 4 Perubahan tingkah laku merupakan hasil latihan atau pengalaman. 5 Pengalaman atau latihan dapat memberi penguatan Baharuddin dan Esa Nur W, 2012: 15-16. 12 Selanjutnya Wragg Aunurrahman, 2012: 36-37 mengemukakan beberapa ciri-ciri umum kegiatan belajar sebagai berikut. 1 Belajar menunjukan suatu aktivitas pada diri seseorang yang disadari atau disengaja. 2 Belajar merupakan interaksi individu dengan lingkungannya. 3 Hasil belajar ditandai dengan perubahan tingkah laku. Tidak semua perubahan tingkah laku termasuk dalam kegiatan belajar. Tingkah laku yang dikategorikan sebagai perilaku belajar memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1 Perubahan tingkah laku terjadi secara sadar. 2 Perubahan bersifat kontinu dan fungsional. 3 Perubahan bersifat positif dan aktif. 4 Perubahan bersifat permanen. 5 Perubahan dalam belajar bertujuan atau terarah. 6 Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku Sugihartono, dkk 2007: 74-76. Perubahan tingkah laku dalam belajar memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1 Perubahan terjadi secara sadar 2 Perubahan dalam belajar bersifat kontinu dan fungsional 3 Perubahan dalam belajar bersifat positif dan aktif 4 Perubahan dalam belajar bukan bersifat sementara 13 5 Perubahan dalam belajar bertujuan atau terarah 6 Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku Slameto, 2010: 3-5. Berdasarkan beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri belajar adalah adanya perubahan tingkah laku yang terjadi secara sadar dan bersifat tetap atau permanen akibat interaksi dengan lingkungan. Dengan demikian, ciri-ciri belajar merupakan perubahan tingkah laku secara sadar serta bersifat positif dan aktif. Perubahan tingkah laku terjadi karena siswa berinteraksi dengan lingkungan sekitar melalui kunjungan ke suatu objek atau tempat yang berkaitan dengan materi pelajaran.

c. Tujuan Belajar

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWADENGAN MENGGUNAKAN METODE RESOURSE BASE LEARNING (RBL) PADA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DI KELAS IV SD NEGERI 106788 PURWODADI.

0 7 17

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI BIMBINGAN BELAJAR KELOMPOK PADA SISWA KELAS MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI BIMBINGAN BELAJAR KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 JATIHARJO KECAMATAN JATIPURO KAB

0 0 13

UPAYA MENINGKATKAN PERHATIAN SISWA KELAS III PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI PENGGUNAAN MEDIA VIDEO DI SD NEGERI TOTOGAN KULON PROGO.

0 0 139

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN INDONESIA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TALKING STICK SISWA KELAS V SD N PENGKOL GULUREJO LENDAH KULON PROGO.

0 1 228

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI MENDIRO GULUREJO LENDAH KULON PROGO.

2 4 230

PENERAPAN METODE DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IV SD NEGERI KREBET KECAMATAN PANJATAN KABUPATEN KULON PROGO.

0 1 245

TINGKAT PENGETAHUAN PERAWATAN GIGI PADA SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI KREMBANGAN KEC. PANJATAN KAB. KULON PROGO.

1 13 103

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MEDIA GAMBAR BERBENTUK PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SD BANGUNHARJO SEWON BANTUL.

1 7 203

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MENGGUNAKAN METODE SCRAMBLE KELAS IV SEKOLAH DASAR

0 0 9