Klasifikasi Diabetes Melitus Diabetes Melitus .1 Definisi Diabetes Melitus

11 Terdapat beberapa tipe sel yang terdapat pada sel Langerhans. Setiap sel langerhans mempunyai fungsi yang berbeda untuk menyekresikan hormon tertentu. 20 Sel A berjumlah sekitar 17 yang berfungsi untuk menyekresi glukagon. Sel B berjumlah sekitar 70 dari jumlah total sel langerhans yang menghasilkan hormon insulin. Sedangkan sel D hanya berjumlah sekitar 7 dan menyekresi somatostatin suatu hormon yang identik dengan GH. Yang terakhir adalah sel F yang berfungsi untuk menyekresi pancreatic polypeptide. Sekresi insulin melalui mekanisme feedback negative antara sel pankreas dengan kadar glukosa darah. Peningkatan kadar glukosa darah akan menstimulasi sel B pankreas untuk menyintesis dan menyekresikan insulin. Glukosa akan masuk ke dalam sel B pankreas melalui GLUT-2. Kemudian glukosa akan melalui proses fosforilasi menjadi glukosa-6-fosfat. Oksidasi glukosa-6-fosfat menghasilkan ATP yang akan berikatan dengan ATP- sensitive K + channel sehingga kanal ion K + tertutup. Tingginya kadar ion K + di dalam sel menjadikan sel tersebut terdepolarisasi. Depolarisasi akan menstimulasi pembukaan voltage-gated Ca 2+ channel . Ion Ca 2+ yang masuk ke dalam sel akan menyebabkan eksositosis insulin untuk diedarkan ke seluruh tubuh. 18 Gambar 2.4 Mekanisme sekresi insulin dari sel B pankreas Sumber : Sherwood, Lauralee. Human Physiology From Cells to System. 18 12 Mekanisme kerja insulin untuk menurunkan kadar glukosa darah adalah dengan meningkatkan ambilan glukosa dari darah untuk dipakai ataupun disimpan di dalam sel tertentu. Glukosa masuk ke dalam sel dengan cara difusi terfasilitasi melalui glucose transporter dengan bantuan insulin. Sedangkan glukosa yang berada di usus dan ginjal masuk ke dalam sel melalui transport aktif Na + . 21 Setelah glukosa masuk ke dalam sel, terjadi fosforilasi dengan bantuan enzim membentuk glukosa-6-fosfat. Peran insulin dalam masuknya glukosa ke dalam sel otot, adiposit, dan jaringan lainnya yaitu dengan meningkatkan jumlah glucose transporter di membran sel. Insulin akan mengaktivasi Insuline sensitive receptor yang berada di membran sel untuk meningkatkan glucose transporter dengan bantuan enzim phopoinositide-kinase-3. Selanjutnya vesikel yang berisi molekul transporter akan berfusi dengan membran sel dan menyisipkan molekul tersebut. Kemudian, saat kerja insulin dihambat, maka molekul transporter akan endositosis dan disimpan di dalam vesikel yang ada di sitoplasma. 21 Gambar 2.5 Faktor yang mempengaruhi sekresi insulin Sumber : Sherwood, Lauralee. Human Physiology From Cells to System 18 13 Tidak hanya metabolisme glukosa yang diregulasi oleh insulin, tetapi juga lipid, protein dan asam nukleat. Efek pada metabolime lipid yaitu insulin mencegah terjadinya lipolisis di hepar dan jaringan adiposa serta menstimulasi lipogenesis. Sedangkan efek insulin terhadap metabolisme protein dan asam nukleat yaitu menstimulasi anabolisme sintesis protein dan menghambat destruksi protein. Baik pada DM tipe 1 maupun 2 terjadi kondisi hiperglikemia. Pada orang normal, kondisi hiperglikemia akan menurunkan sekresi glukagon, yaitu hormon yang berperan dalam glikogenolisis dan glukoneogenesis. Akan tetapi, pada keadaan DM, kondisi hiperglikemia tidak dapat menghambat sekresi glukagon sehingga kondisi ketoasidosis lebih cepat terjadi. 15 DM juga berkaitan erat dengan dislipidemia, yang ditandai dengan meningkatnya FFA Free Fatty Acid atau asam lemak bebas di dalam sirkulasi serta perubahan pada profil lipid darah. Pada orang normal, kadar FFA yang terlalu tinggi dikompensasi dengan peningkatan sekresi insulin. FFA yang kadarnya terlalu tinggi dalam darah dan berlangsung dalam waktu lama merupakan salah satu faktor yang berkontribusi dalam kerusakan sel B pankreas yang progresif. 23 Tabel 2.2 Gambaran klinis pasien dengan DM tipe 1 dan 2. Sumber : Guyton and Hall. Textbook of Medical Physiology. Edisi 11. 8

2.1.1.5 Diagnosis Diabetes Melitus

DM dalam kondisi kronik bisa menyebabkan berbagai komplikasi baik penyakit mikrovaskular maupun makrovaskular. Apabila terdapat keluhan seperti poliuria, polidipsia, polifagia, dan penurunan berat badan Features Type 1 Type 2 Age of onset Usually less than 20 years Usually greater than 30 years Body mass Low wasted to normal Obese Plasma insulin Low or absent Normal to high initially Plasma glucagon High, can be suppressed High, resistant to suppression Plasma glucose Increased Increased Insulin sensitivity Normal Reduced Therapy Insulin Weight loss, thiazolidinediones, metformin, sulfonylureas, insulin

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS SEDUHAN DAUN YAKON (Smallanthus sonchifolius) TERHADAP KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) DAN HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) PADA TIKUS DIABETIK YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN

0 13 24

Efek Ekstrak Daun Insulin (Smallanthus sonchifolia) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Kadar Trigliserida pada Tikus Diabetes strain Sprague dawley yang Diinduksi Aloksan. 2014.

0 15 61

Efek Ekstrak Daun Yakon “Smallanthus Sonchifolius” terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan dan Berat Organ Pankreas, Ginjal, dan Jantung pada Tikus Jantan Strain Sprague dawley yang Diinduksi Aloksan. 2014

0 16 51

Pengaruh Ekstrak Kayu Manis (Cinnamomum cassia) terhadap Glukosa Darah, Berat Badan, serta HDL Tikus Diabetes (Sprague dawley) yang Diinduksi Aloksan

2 25 65

Efek Ekstrak Daun Yakon “Smallanthus Sonchifolius” terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan dan Berat Organ Pankreas, Ginjal, dan Jantung pada Tikus Jantan Strain Sprague dawley yang Diinduksi Aloksan. 2014.

0 9 51

Efek Ekstrak Daun Yacon (Smallanthus sonchifolius) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Kolesterol Tikus yang Diinduksi Streptozotosin. 2015

1 21 76

Efek Ekstrak Daun Insulin (Smallanthus sonchifolius) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Low Density Lipoprotein pada Tikus yang Diinduksi Streptozotosin. 2015

1 18 71

Efek Ekstrak Kayu Manis (Cinnamomum cassia) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan dan Low Density Lipoprotein (LDL) pada Tikus yang Diinduksi Streptozotosin. 2015

0 6 72

Efek Ekstrak Daun Insulin (Smallanthus sonchifolius) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Low Density Lipoprotein pada Tikus yang Diinduksi Streptozotosin. 2015

0 17 71

Efek Ekstrak Daun Insulin (Smallanthus sonchifolia) Terhadap Kadar Glukosa Darah, Berat Badan, dan Kadar Trigliserida pada Tikus Diabetes strain Sprague dawley yang Diinduksi Aloksan. 2014

0 3 61