78
Median penempatan dana SBIS menuju krisis sebesar -92.7500 atau lebih tinggi dari rata-rata, hal tersebut menunjukan bahwa lebih dari 50 penempatan
dana SBIS menuju krisis berada dibawah nilai median dan kurang dari 50 diatasnya. Artinya data pada Januari 2007 hingga Agustus 2008 paling banyak
berada pada posisi penurunan penempatan dari 92.7500 miliar. Sedangkan median penempatan dana SBIS saat krisis sebesar 1.2000E2 baca: 120.00 atau
lebih kecil dari rata-rata, ini menunjukan bahwa lebih dari 50 penempatan dana SBIS saat krisis berada diatas nilai median dan kurang dari 50 dibawahnya.
Artinya data rata-rata penempatan dana SBIS pada September 2008 hingga April 2010 paling banyak berada pada posisi 120 miliar hingga 1761 miliar
2. Penempatan Dana pada Pasar Uang AntarBank Berdasarkan Prinsip
Syariah PUAS
Berikut ini adalah data penempatan dana pada Pasar Uang AntarBank Berdasarkan Prinsip Syariah PUAS. Data volume transaksi PUAS ini
diasumsikan merupakan efek cash flow hasil penambahan volume transaksi dari bulan sebelumnya. Efek cash flow adalah kondisi dimana jumlah volume terakhir
merupakan jumlah volume hari ini ditambah dengan volume transkasi hari ini. Untuk menghilangkan efek cash flow maka dilakukan pengurangan volume
transaksi suatu bulan dengan volume transaksi bulan sebelumnya untuk mengetahui posisi volume riil bulan tersebut.
79
Tabel di bawah ini menunjukan volume transaksi PUAS dan hasil pergerakan penempatan dana riil yang ditempatkan pada PUAS. Di mana
PDPUAS merupakan Penempatan Dana PUAS pada bulan bersangkutan setelah dilakukan pengurangan terhadap volume transaksi bulan sebelumnya. Data
Desember 2006 penulis gunakan hanya sebagai pengurang untuk mendapatkan volume riil bulan Januari 2007.
Tabel 5.4 Volume Transaksi PUAS dan Volume Riil PUAS Perbankan Syariah Indonesia Menuju hingga Saat Krisis Keuangan Global 2008
No Bulan
Volume PUAS dalam milyar rupiah PDPUAS
1 Dec-06
761.6 2
Jan-07 764.45
2.85 3
Feb-07 728.5
-35.95 4
Mar-07 680.8
-47.7 5
Apr-07 375.8
-305 6
May-07 806.6
430.8 7
Jun-07 651.9
-154.7 8
Jul-07 780.5
128.6 9
Aug-07 933.8
153.3 10
Sep-07 1062.6
128.8 11
Oct-07 794.4
-268.2 12
Nov-07 1139.3
344.9 13
Dec-07 1168.8
29.5 14
Jan-08 1470.5
301.7 15
Feb-08 603.4
-867.1 16
Mar-08 651
47.6 17
Apr-08 1749
1098 18
May-08 1962.8
213.8 19
Jun-08 1506.2
-456.6 20
Jul-08 2391.4
885.2 21
Aug-08 3419.7
1028.3 22
Sep-08 3811.5
391.8 23
Oct-08 2401
-1410.5 24
Nov-08 3197
796 25
Dec-08 3827
630 26
Jan-09 3016
-811 27
Feb-09 2782
-234 28
Mar-09 3538
756 29
Apr-09 4031
493 30
May-09 3127
-904
80
31 Jun-09
2809 -318
32 Jul-09
1793 -1016
33 Aug-09
2854 1061
34 Sep-09
2518 -336
35 Oct-09
2479 -39
36 Nov-09
2582 103
37 Dec-09
2889 307
38 Jan-10
1570 -1319
39 Feb-10
3074 1504
40 Mar-10
3619 545
41 Apr-10
2540 -1079
Tabel 5.5 Case Processing Summary Volume PUAS Menuju hingga Saat Krisis
Keuangan Global 2008
Case Processing Summary
Cases Valid
Missing Total
N Percent
N Percent
N Percent
PUAS_menuju_krisis 20
100.0 .0
20 100.0
PUAS_saat_krisis 20
100.0 .0
20 100.0
Jumlah data N penempatan dana Perbankan Syariah Indonesia pada PUAS menuju hingga saat terjadinya krisis keuangan global 2008 yaitu masing-
masing sebanyak 20 data dan tidak ada kasus yang hilang missing value. Artinya, data yang dibutuhkan dalam melakukan analisis telah lengkap.
81
Tabel 5.6 Deskriptif Volume PUAS Menuju hingga Saat Krisis Keuangan Global 2008
Descriptives
Statistic Std. Error
PUAS_menuju_krisis Mean
1.3290E2 1.06957E2 95 Confidence Interval for
Mean Lower Bound
-90.9595 Upper Bound
3.5677E2 5 Trimmed Mean
1.3484E2 Median
88.1000 Variance
2.288E5 Std. Deviation
4.78328E2 Minimum
-867.10 Maximum
1098.00 Range
1965.10 Interquartile Range
462.05 Skewness
.370 .512
Kurtosis .648
.992 PUAS_saat_krisis
Mean -43.9850 1.87929E2
95 Confidence Interval for Mean
Lower Bound -4.3732E2
Upper Bound 3.4935E2
5 Trimmed Mean -54.0667
Median 32.0000
Variance 7.063E5
Std. Deviation 8.40443E2
Minimum -1410.50
Maximum 1504.00
Range 2914.50
Interquartile Range 1489.50
Skewness -.082
.512 Kurtosis
-.979 .992
Rata-rata mean penempatan dana pada PUAS menuju krisis keuangan global 2008 adalah 1.3290E2 baca: 132.90 dengan standar deviasi 4.78328E2
82
baca: 478.328. Standar deviasi ini termasuk tinggi karena melebihi rata-rata. Artinya bahwa pada rata-rata penempatan dana pada PUAS Januari 2007 hingga
Agustus 2008 adalah 132.90 miliar rupiah. Rentang juga tinggi yaitu 1965.10 dengan posisi penempatan dana PUAS terendah sebanyak -867.10 dan tertinggi
1098.00. Artinya Perbankan Syariah melakukan penempatan dana pada PUAS Januari 2007 hingga Agustus 2008 dengan volume tertinggi 1098.00 miliar.
Penempatan dana SBIS juga pernah mengalami penurunan hingga 867.10 miliar. Sedangkan rata-rata penempatan dana PUAS saat krisis keuangan global
2008 adalah -43.9850 dengan standar deviasi 8.40443E2 baca 840.443. Standar deviasi ini termasuk tinggi karena melebihi rata-rata. Artinya bahwa terjadi
penurunan rata-rata penempatan dana pada PUAS September 2008 hingga April 2010 sebanyak 43.9850 miliar rupiah. Rentang juga tinggi yaitu sebesar
2914.50 dengan posisi penempatan dana PUAS terendah -1410.50 dan tertinggi 1504.00. Artinya Perbankan Syariah melakukan penempatan dana pada PUAS
September 2008 hingga April 2010 dengan volume tertinggi 1504.00 miliar. Penempatan dana SBIS juga pernah mengalami penurunan hingga 1410.50 miliar.
5 trimmed mean atau rata-rata yang dihitung dengan membuang 5 skor tertinggi dan terendah pada penempatan dana PUAS menuju krisis adalah
sebesar 1.3484E2 baca: 134.84 dan saat krisis sebesar -54.0667.
83
Median penempatan dana PUAS menuju krisis sebesar 88.1000 atau lebih rendah dari rata-rata, hal tersebut menunjukan bahwa lebih dari 50 penempatan
dana PUAS menuju krisis berada diatas nilai median dan kurang dari 50 dibawahnya. Artinya data rata-rata penempatan dana PUAS pada Januari 2007
hingga Agustus 2008 paling banyak berada pada posisi 88.1000 miliar hingga 132.90 miliar. Sedangkan median penempatan dana PUAS saat krisis sebesar
32.0000 atau lebih tinggi dari rata-rata, ini menunjukan bahwa lebih dari 50 penempatan dana PUAS saat krisis berada dibawah nilai median dan kurang dari
50 diatasnya. Artinya data rata-rata penempatan dana PUAS pada September 2008 hingga April 2010 paling banyak berada hingga posisi 32.0000.
C. Uji Normalitas SBIS dan PUAS