Fungsi SPT Pengisian, Penyampaian dan Pembetulan SPT

dalam negeri adalah orang pribadi yang bertempat tinggal di Indonesia atau orang pribadi yang berada lebih dari 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan, atau pribadi yang dalam suatu tahun pajak berada di Indonesia dan mempunyai niat untuk bertempat tinggal di Indonesia Waluyo, 2000:4. Menurut Waluyo 2000:6 yang dimaksud dengan wajib pajak orang pribadi luar negeri adalah orang pribadi yang tidak bertempat tinggal di Indonesiaberada di Indonesia tidak lebih dari 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan. Wajib pajak dalam negeri dikenakan pajak atas penghasilan baik yang diterima atau diperoleh dari Indonesialuar Indonesia sedangkan subjek pajak luar negeri dikenakan pajak hanya atas penghasilan yang biasa dari sumber penghasilan di Indonesia Waluyo, 2000:10.

12. Surat Pemberitahuan SPT a.

Pengertian dan Fungsi Pasal 1 huruf f Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1994 menyebutkan bahwa pengertian Surat Pemberitahuan SPT adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan perhitungan dan pembayaran pajak yang terutang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

b. Fungsi SPT

Fungsi SPT dapat dilihat dari wajib pajak, pengusaha kena pajak dan pemotongpemungut pajak sebagai berikut Waluyo, 2000:30: 1 Fungsi SPT bagi wajib pajak yaitu Waluyo, 2000:31: a Sarana melapor dan mempertanggungjawabkan penghitungan pajak yang sebenarnya terutang. b Melapor pembayaran atau pelunasan pajak yang telah dilaksanakan sendiri dan atau melalui pemotongan atau pemungutan pihak lain dalam satu tahun pajak atau bagian tahun pajak. c Melaporkan pembayaran dari pemotong atau pemungut tentang pemotongan atau pemungutan pajak orang pribadi atau badan lain dalam satu masa pajak, sesuai peraturan perundang- undangan perpajakan yang berlaku. 2 Fungsi SPT bagi pengusaha kena pajak yaitu Waluyo, 2000:31: a Sarana melapor dan mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan atas barang mewah yang sebenarnya terutang. b Melaporkan pengkreditan pajak masukan terhadap pajak keluaran. c Melaporkan pembayaran atau pelunasan pajak yang telah dilaksanakan dan atau melalui pihak lain dalam satu masa pajak, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku. 3 Fungsi SPT bagi pemotong atau pemungut pajak Fungsi SPT dalam hal ini adalah sebagai sarana melapor dan mempertanggungjawabkan pajak yang dipotong atau dipungut dan disetor Waluyo, 2000:31.

c. Pengisian, Penyampaian dan Pembetulan SPT

Wajib pajak harus mengambil sendiri formulir SPT pada Kantor Pelayanan Pajak setempat dan mengisi formulir SPT dengan benar, jelas, dan lengkap serta menandatangani sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Pengisian formulir SPT yang tidak benar yang mengakibatkan pajak yang terutang kurang dibayar, akan dikenakan sanksi perpajakan Waluyo, 2000:31. SPT yang telah diisi diserahkan kembali ke Kantor Pelayanan Pajak yang bersangkutan dalam batas waktu yang ditetapkan, dan meminta bukti penerimaan SPT. Apabila SPT dikirim melalui PT. Pos Indonesia POSINDO harus dilakukan secara tercatat, dan tanda bukti serta tanggal pengiriman dianggap sebagai tanda bukti dan tanggal penerimaan Waluyo, 2000:32. Apabila dalam pengisian SPT ternyata terdapat kesalahan, maka wajib pajak atas kemauan sendiri dapat membetulkan sendiri dengan menyampaikan pernyataan tertulis dalam jangka waktu dua tahun sesudah saat terutangnya pajak atau berakhirnya masa pajak, bagian tahun pajak, atau tahun pajak, dengan syarat Waluyo, 2000:33: 1 Direktur Jenderal Pajak belum melakukan tindakan pemeriksaan. Pembetulan SPT tersebut berakibat utang pajak menjadi lebih besar, maka dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2 sebulan atas jumlah pajak yang kurang dibayar, dihitung sejak saat penyampaian SPT berakhir sampai dengan tanggal pembayaran karena pembetulan SPT. 2 Walaupun telah dilakukan tindakan pemeriksaan tetapi belum dilakukan tindakan penyidikan. Selanjutnya wajib pajak dengan kemauan sendiri mengungkapkan ketidakbenaran perbuatan dengan disertai pelunasan kekurangan pembayaran jumlah pajak yang sebenarnya terutang beserta sanksi administrasi berupa denda sebesar dua kali jumlah pajak yang kurang dibayar. Sekalipun jangka waktu pembetulan SPT telah berakhir, dengan syarat Direktur Jenderal Pajak belum menerbitkan Surat Ketetapan Pajak, wajib pajak dengan kesadaran sendiri dapat mengungkapkannya dalam suatu laporan tersendiri. Tentang ketidakbenaran pengisian SPT atas pengungkapan wajib pajak berakibat Waluyo, 2000:34: 1 Pajak-pajak yang masih harus dibayar menjadi lebih besar. 2 Rugi berdasarkan ketentuan perpajakan menjadi lebih kecil. 3 Jumlah harta menjadi lebih besar. 4 Jumlah modal menjadi lebih besar. Pajak yang kurang dibayar yang timbul sebagai akibat pengungkapan ketidakbenaran pengisian SPT tersebut, beserta sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 50 lima puluh persen dari pajak yang kurang dibayar, harus dilunasi sebelum laporan disampaikan.

d. Lampiran SPT

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan Terhadap Pembayaran Pajak dan Pelaporan SPT Tahunan di Kantor Pelayanan Pajak Medan Timur

5 119 74

Pelaksanaan Pengawasan Penerimaan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Binjai

1 59 110

Pelaksanaan Pembayaran dan Pelaporan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Belawan

0 64 63

Ekstensifikasi Dan Intensifikasi Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Medan Kota

1 27 69

Kesadaran Wajib Pajak Dalam Memenuhi Kewajiban Sebagai Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Medan Belawan

0 41 60

Pelaksanaan Kewajiban Mengisi Dan Menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 Pada Koperasi Swadharma Medan

1 65 51

Analisis Determinan Penerimaan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi Di Provinsi Sumatera Utara

5 46 82

Analisa Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan (SPT PPh) Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Barat

0 57 56

PENGARUH TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MENYAMPAIKAN SPT MASA DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP PENINGKATAN PENERIMAAN PAJAK DI KANTOR PELAYANAN PAJAK (KPP) PRATAMA METRO

4 30 49

Pengaruh Kualitas Pelayanan Account Representative terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Memenuhi Kewajiban Perpajakan: Survei terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi pada KPP Pratama Bandung Karees.

0 1 20