Deskripsi Tanaman Tanaman Phaleria macrocarpa Scheff. Boerl.

6

2.1.2. Tanaman Phaleria macrocarpa Scheff. Boerl.

2.1.2.1. Deskripsi Tanaman

Phaleria macrocarpa Scheff. Boerl., umumnya dikenal sebagai God’s crown, mahkota dewa atau pau merupakan tanaman dari famili Thymeleceae yang tumbuh di daerah tropis pulau Papua. Phaleria macrocarpa merupakan tanaman yang sempurna, termasuk batang, daun, bunga dan buah Gambar 2.2. Tinggi Phaleria macrocarpa sekitar 1-18 m dengan panjang akar 1 m, kulit kayu berwarna hijau kecoklatan dan kayu berwarna putih. Phaleria macrocarpa tumbuh 10-1200 m di atas permukaan laut dengan usia produktif sekitar 10-20 tahun. Daunnya berwarna hijau dan bentuknya lonjong dengan panjang 7-10 cm dan lebar 3-5 cm. Bunga Phaleria macrocarpa tersusun dari 2-4, berwarna hijau hingga merah marun. Bentuk bijinya bulat dan berwarna putih serta beracun. Buah berbentuk gerhana dengan diameter 3 cm, berwarna hijau saat belum matang dan menjadi merah saat matang. Benih 1-2 per buah, berwarna coklat, ovoid dan anatropous. Ekstrak Phaleria macrocarpa memiliki sejumlah aktivitas farmakologi yaitu sebagai antitumor, antihiperglikemia, antiinflamasi, antidiare, antioksidan, antivirus, antibakteri, antijamur dan vasodilator. Batangnya digunakan untuk mengobati kanker tulang; kulit dari benihnya untuk mengobati kanker payudara, kanker serviks, penyakit paru, hati dan jantung; daunnya untuk mengobati impotensi, penyakit darah, alergi, diabetes mellitus dan tumor. [9] Taksonomi tanaman Phaleria macrocarpa Hutapea et al., 1999; Winarto et al., 2003: [19]  Kingdom : Plantae  Divisi : Spermathophyta  Subdivisi : Angiospermae  Kelas : Dicotyledoneae  Bangsa : Thymelaeales  Suku : Thymelaeaceae  Genus : Phaleria  Spesies : Phaleria macrocarpa Scheff. Boerl. 7 Gambar 2.2. Deskripsi tanaman dari Phaleria macrocarpa menunjukkan a kuncup bunga, b daun berwarna hijau dengan bentuk runcing, c buah berwarna hijau yang belum matang dan d buah berwarna merah yang sudah matang Sumber: Altaf et al., 2013

2.1.2.2. Studi Fitokimia

Dokumen yang terkait

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Metanol Buah Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 2014

1 11 70

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Metanol Daun Garcinia benthami Pierre Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

2 29 75

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etil Asetat Daun Garcinia benthami Pierre dengan Metode Braine Shrimp Lethality Test (BSLT)

1 29 67

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol 96% Biji Buah Alpukat (Persea americana Mill.) Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 2014

2 34 64

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Metanol Daun Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa [Scheff.] Boerl.) Terhadap Larva Artemia salina Leach Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

3 23 78

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Metanol Daun Laban Abang (Aglaia elliptica Blume) Terhadap Larva (Artemia salina Leach) dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 2014

0 26 58

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum canum Sims) Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

1 14 64

Uji Toksisitas Akut Ekstrak nheksan Daun Garcinia benthami Pierre Terhadap Larva Artemia salina Leach dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)

0 5 63

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Metanol Daun Laban Abang (Aglaia elliptica Blume) Terhadap Larva (Artemia salina Leach) dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). 2014

0 4 58

Uji Toksisitas Ekstrak Tinta Cumi-Cumi (Photololigo Duvaucelii) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (Bslt)

0 2 13