6 Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti pada dua sekolah
dasar yaitu SDN Menjer dan SDN 1 Maron yang merupakan sekolah yang terdapat di gugus Sikarim Garung wonosobo menunjukkan bahwa siswa kelas
V di Gugus Sikarim memiliki minat belajar matematika yang masih rendah. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul
”Minat belajar matematika siswa kelas V di SD Se-Gugus Sikarim Garung Wono
sobo Tahun Ajaran 20122013”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang terdapat di gugus Sikarim sebagai berikut:
1. Perhatian siswa pada mata pelajaran matematika masih kurang 2. Banyak siswa yang tidak tertarik pada pelajaran matematika yang terlihat
pada saat pembelajaran siswa berbicara dengan teman sebangku dan ada yang asyik menggambar.
3. Beberapa siswa merasa malas pada mata pelajaran matematika yang terlihat pada saat siswa tidak mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
dan hanya mengerjakan jika didekati oleh guru. 4. Siswa tidak mau bertanya pada guru pada saat mengalami kesulitan.
5. Prestasi belajar matematika siswa masih di bawah KKM. 6. Minat siswa pada mata pelajaran matematika rendah.
7
C. Batasan Masalah
Mengingat luasnya masalah yang berhubungan dengan minat belajar serta permasalahan siswa kelas V dengan mata pelajaran matematika maka
penelitian ini dibatasi pada minat belajar matematika siswa kelas V di SD Se- Gugus Sikarim Garung Wonosobo Tahun Ajaran 20122012.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan permasalahan yaitu “Bagaimana minat belajarmatematika siswa kelas V di
SD Se- Gugus Sikarim, Garung, Wonosobo Tahun Ajaran 20122013?”.
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini
memiliki tujuan
untuk mengetahui
minat belajarmatematika siswa kelas V di SD Se-Gugus Sikarim Garung Wonosobo
tahun ajaran 20122013
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi ilmiah dalam pengembangan minat siswa terhadap mata pelajaran matematika.
8
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Peneliti Hasil penelitian ini dapat digunakan peneliti sebagai bekal untuk
meningkatkan minat belajar siswa terhadap mata pelajaran matematika. b. Bagi Guru
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh guru untuk dapat mendampingi dan membantu meningkatkan minat belajar siswa
khususnya siswa yang minat belajar matematikanya masih kurang agar siswa lebih terpacu lagi dalam belajar dan siswa dapat merasa lebih yakin
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya, khususnya tugas-tugas matematika. c. Bagi Siswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi siswa untuk meningkatkan minat belajarnya terhadap mata pelajaran
matematika khususnya bagi siswa yang minatnya rendah.
G. Definisi Operasional Variabel Minat Belajar Matematika
Minat belajar matematika adalah kecenderungan seseorang untuk memberikan perhatian yang lebih pada mata pelajaran matematika, merasa
tertarik untuk mempelajarinya dan ingin mengetahui lebih dalam mengenai pola hubungan antar struktur dalam matematika serta konsep yang saling
behubungan satu sama lain disertai dengan rasa senang, dalam mempelajarinya.
9 Selain itu, orang yang memiliki minat belajar matematika akan
termotivasi untuk mempelajarinya karena merasa bahwa belajar matematika adalah penting bagi dirinya dan matematika bermanfaat bagi
dirinya tanpa adanya paksaan atau perintah dari orang lain untuk mempelajarinya. Data mengenai minat belajar matematika dapat diperoleh
dengan menggunakan angket tertutup.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. MinatBelajar Matematika
1. Minat
a. Pengertian Minat
Minat adalah kecenderungan yang menetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Seorang yang berminat terhadap
suatu aktivitas akan memperhatikan aktivitas itu secara konsisten dengan rasa senang Syaiful B Djamarah, 2002: 133. Selanjutnya,
Kartini Kartono
1996:112 menjelaskan
minat merupakan
kecenderungan yang terarah secara intensif kepada satu obyek yang dianggap penting. Berkaitan dengan kedua definisi tersebut, dapat
diketahui bahwa dalam minat terdapat perhatian. Seseorang yang memiliki minat akan memperhatikan hal atau objek yang diminati
secara terus menerus dan menganggap bahwa hal yang diminati tersebut merupakan sebuah kebutuhan bagi dirinya. Adanya perhatian
merupakan salah satu indikator bahwa sesorang tertarik terhadap hal yang diminatinya.
Minat memunculkan suatu tindakan nyata utnuk mencapai suatu tujuan. Selain itu, dalam bertindak untuk mencapai tujuan tersebut akan
disertai dengan kemauan yang keras. Seperti yang telah dijelaskan oleh Kartini Kartono 1996: 112 bahwa minat mengandung unsur afektif
perasaan, kognitif dan kemauan