3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja khususnya pada area produksi di PT. Perkebunan Nusantara III Persero PKS Rambutan Kabupaten
Serdang Bedagai tahun 2013 yang berjumlah 73 orang dan tersebar pada beberapa area kerjastasiun seperti tabel dibawah ini.
Tabel 3.1 Distribusi Populasi Berdasarkan Area Kerja Nama
Area Kerja Jumlah Pekerja
orang
Stasiun Penerimaan TBS 19
Stasiun Perebusan Sterilizer 15
Stasiun Penebah Treshing 7
Stasiun Kempa Pressing 6
Stasiun Pemurnian Minyak Clarifier 7
Stasiun Pembangkit Tenaga Power Plant 5
Stasiun Pembangkit Uap Boiler 9
Stasiun Pengolah Biji Kernel Plant 5
Total 73
Sumber : PTP. Nusantara III Persero PKS Rambutan Tahun 2013
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari populasi yang dianggap mewakili populasi. Besar sampel minimal ditentukan menurut rumus Lemeshow dkk, 1997 sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Z
1
- α2
2
n = p q N
d
2
N-1 + Z1- α2
2
p q
1,96
2
n = x 0,5 x 0,5 x 73
0,1
2
73-1 + 1,96
2
x 0,5 x 0,5
n = 41,72 orang Keterangan :
P = Perkiraan proporsi subyek, jika tidak diketahui dianggap 50 = 0,5 q = 1-p = 0,5
d = Tingkat presisi yang diinginkan adalah sebesar 10 = 0,1 Z = Nilai standar pada tingkat kepercayaan sebesar 95 = 1,96
n = Jumlah sampel yang dibutuhkan N = Banyaknya populasi adalah 73 orang pekerja
Berdasarkan perhitungan rumus diatas maka diperoleh besar sampel minimal sebanyak 42 namun ditambahkan menjadi total 50 responden yaitu para pekerja di PT.
Perkebunan Nusantara III Persero PKS Rambutan Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2013 yang bekerja pada area produksi. Penambahan ini dimaksudkan untuk
mengantisipasi jika ada diantara responden yang berhalangan hadir pada saat penelitian dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara proporsional berdasarkan perbedaan area kerja pekerja sesuai jumlah masing-masing populasi pada
setiap area yang memenuhi kriteria inklusi yang telah ditetapkan peneliti. Setelah proporsi jumlah sampel pada setiap area kerja diketahui, selanjutnya dilakukan teknik
Random Sampling untuk memilih sampel akhir yang mewakili setiap area kerja. Adapun gambaran pengambilan dan jumlah sampel dalam penelitian ini
dilakukan sebagai berikut :
Tabel 3.2 Distribusi Sampel Berdasarkan Area Kerja
Nama Area Kerja
Jumlah Pekerja
orang Prosentase
Populasi Jumlah
Minimal Sampel
orang
Sampel diambel per
Area Kerja orang
Stasiun Penerimaan TBS 19
26,03 11
11 Stasiun Perebusan Sterilizer
15 20,55
9 9
Stasiun Penebah Treshing 7
9,59 4
5 Stasiun Kempa Pressing
6 8,22
3 4
Stasiun Pemurnian Minyak Clarifier
7 9,59
4 5
Stasiun Pembangkit Tenaga Power Plant
5 6,85
3 4
Stasiun Pembangkit Uap Boiler
9 12,33
5 7
Stasiun Pengolah Biji Kernel Plant
5 6,85
3 5
Total 73
100 42
50
Sumber : PTP. Nusantara IIIPersero PKS Rambutan Tahun 2013
Universitas Sumatera Utara
Kriteria Inklusi :
1. Bersedia menjadi responden sampai penelitian selesai ada persetujuan tertulis 2. Lama bekerja 1 tahun
3. Laki-laki berusia minimal 19 tahun. 4. Pekerja yang bekerja di area produksi PKS
Kriteria Eksklusi :
1.
Pada saat pengukuran kapasitas paru dalam kondisi sakit seperti: bronchitis, radang paru, asma, alergi dan TBC
2.
Jenis kelamin perempuan.
3.
Kondisi Status gizi :
Responden yang digunakan sebagai sampel penelitian adalah pekerja yang memiliki Indeks Massa Tubuh IMT yang normal.
3.4 Metoda Pengumpulan Data