Deskripsi Data ANALISIS DAN PEMBAHASAN

b. Pengujian hipotesis 1 Rumusan Hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran dengan kartu remi. Ha = terdapat perbedaan motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran dengan kartu remi 2 Hasil pengujian hipotesis Tabel 4.10 Hasil Uji t Data Motivasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Eksperimen Berdasarkan Paired Samples t Test Paired Differences t df Sig. 2- tailed Mean Std. Deviation Std. Error Mean 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Pair 1 sebel um - sesud ah -4,955 5,131 1,094 -7,230 -2,679 -4,529 21 ,000 Tabel 4.10 menunjukkan bahwa Sig. 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. Hal tersebut berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar siswa kelas ekperimen sebelum dan sesudah diberi perlakuan kartu remi pada pembelajaran ekonomi materi harga pasar. Berdasarkan hasil pengujian statistik di atas, tampak bahwa perlakuan penggunaan kartu remi dalam pembelajaran ekonomi materi harga pasar memberikan perbedaan yang signifikan dalam peningkatan motivasi belajar siswa. Hal tersebut dikarenakan kartu remi dapat mempengaruhi mood siswa dan siswa dapat fokus dalam materi pembelajaran.

4. Motivasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

a. Pengujian prasyarat analisis data variabel motivasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas data berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.11 Pengujian Normalitas Data Motivasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kontrol Eksperimen N 22 22 Normal Parameters a,b Mean 69,55 84,45 Std. Deviation 8,233 8,093 Most Extreme Differences Absolute ,093 ,078 Positive ,093 ,074 Negative -,078 -,078 Kolmogorov-Smirnov Z ,436 ,368 Asymp. Sig. 2-tailed ,991 ,999 a. Test distribution is Normal. Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa distribusi data motivasi belajar sesudah perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah normal, yaitu pada kelas kontrol karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,991 α 0,05 dan pada kelas eksperimen Asymp. Sig. 2- tailed sebesar 0,999 α 0,05. b. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan motivasi belajar akhir siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen. Ha = terdapat perbedaan motivasi belajar akhir siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen. 2 Hasil pengujian hipotesis Tabel 4.12 Hasil Uji t Data Motivasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Berdasarkan Independent Samples t Test Tabel 4.12 menunjukkan hasil pengujian motivasi belajar akhir kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil dari uji kesamaan varians menunjukkan bahwa nilai Sig 0,948 α 0,05, pada t test for equality of means menunjukkan Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05 maka Ho Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differenc e 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper nilai _ moti vasi Equal variances assumed ,004 ,948 -6,057 42 ,000 -14,909 2,461 -19,876 -9,942 Equal variances not assumed -6,057 41,988 ,000 -14,909 2,461 -19,876 -9,942 ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar pada akhir pelajaran antara siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen.

5. Selisih Gain Motivasi Belajar antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen

a. Pengujian prasyarat analisis data variabel motivasi belajar Berikut ini akan disajikan hasil pengujian normalitas data berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.13 Pengujian Normalitas Data Selisih Gain Motivasi Belajar Antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa selisih motivasi belajar kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah normal. Pada kelas kontrol distribusi selisih motivasi belajar normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,631 α 0,05. Pada kelas eksperimen distribusi selisih One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kontrol Eksperimen N 22 22 Normal Parameters a,b Most Extreme Differences Mean -4,50 4,95 Std. Deviation Absolute Positive Negative 8,879 ,159 ,141 -,159 ,747 5,131 ,224 ,224 -,167 1,049 Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. 2-tailed ,631 ,221 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. motivasi belajar normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,221 α 0,05. b. Pengujian Hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan selisih gain antara motivasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Ha = terdapat perbedaan selisih gain antara motivasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. 2 Hasil pengujian hipotesis Tabel 4.14 Hasil Uji t Selisih Gain Data Motivasi Belajar Antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Berdasarkan Independent Samples t Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differen ce 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper selisi h_m otiva si Equal variances assumed 2,900 ,096 -4,324 42 ,000 -9,455 2,186 -13,867 -5,042 Equal variances not assumed -4,324 33,620 ,000 -9,455 2,186 -13,900 -5,009 Tabel 4.14 menunjukkan hasil pengujian selisih motivasi belajar kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil dari uji kesamaan varians menunjukkan bahwa nilai Sig 0,096 α 0,05, pada t-test for Equality of Means menunjukkan Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut berarti terdapat perbedaan selisih yang signifikan antara motivasi belajar kelas kontrol dan motivasi belajar kelas eksperimen.

6. Rekapitulasi Hasil Uji t untuk Variabel Motivasi Belajar Tabel 4.15

Rekapitulasi Hasil Uji t untuk Variabel Motivasi Belajar No Uji t Sig. 2-tailed Hasil 1 Pre Kontrol-Eksperimen 0,099 Tidak signifikan 2 Pre-Post Kontrol 0,027 Signifikan 3 Pre-Post Eksperimen 0,000 Signifikan 4 Post Kontrol-Eksperimen 0,000 Signifikan 5 Gain Kontrol-Eksperimen 0,000 Signifikan Berdasarkan tabel di atas, motivasi belajar awal kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah sama pre kontrol dan eksperimen. Motivasi belajar siswa kelas kontrol sebelum diberi perlakuan menunjukkan hasil yang tidak sama atau signifikan pre dan post kontrol. Motivasi belajar siswa kelas eksperimen sebelum dan setelah diberi perlakuan kartu remi menunjukkan perubahan yang signifikan, yaitu terjadi perbedaan antara motivasi awal dan motivasi akhir pre dan post eksperimen. Hasil akhir motivasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen tidak sama post kontrol dan eksperimen. Selisih antara motivasi belajar siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah signifikan, yaitu terdapat perbedaan yang nyata antara selisih motivasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen gain kontrol dan eksperimen. Gain adalah selisih antara hasil motivasi awal kemudian dibandingkan dengan motivasi akhir untuk kelas kontrol maupun kelas eksperimen. Berdasarkan hasil analisis komparatif tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa kartu remi efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas eksperimen. C. Analisis Komparasi Variabel Prestasi Belajar 1. Prestasi Belajar Sebelum Perlakuan Pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen a. Pengujian prasyarat analisis data prestasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas data berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.16 Pengujian Normalitas Data Prestasi Belajar Sebelum Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kontrol Eksperimen N 22 22 Normal Parameters a,b Mean 68,59 56,77 Std. Deviation 11,104 9,807 Most Extreme Differences Absolute ,218 ,223 Positive ,146 ,223 Negative -,218 -,154 Kolmogorov-Smirnov Z 1,023 1,046 Asymp. Sig. 2-tailed ,246 ,224 a. Test distribution is Normal. Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa distribusi data prestasi belajar siswa awal kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen adalah normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,246 α 0,05 untuk kelas kontrol dan untuk kelas eksperimen Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,224 α 0,05. b. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan prestasi belajar awal siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Ha = terdapat perbedaan prestasi belajar awal siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Tabel 4.17 Hasil Uji t Data Prestasi Belajar Sebulum Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Berdasarkan Independent Samples t Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. 2- tailed Mean Differenc e Std. Error Differ ence 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Skor_pr estasi Equal variances assumed ,259 ,613 3,742 42 ,001 11,818 3,159 5,444 18,192 Equal variances not assumed 3,742 41,369 ,001 11,818 3,159 5,441 18,195 Tabel 4.17 menunjukkan hasil pengujian prestasi belajar awal kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil dari uji kesaman varians menunjukkan bahwa nilai Sig 0,613 α 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi kedua kelas tersebut memiliki varian yang sama. Karena kedua kelas memiliki varian yang sama, maka akan digunakan hasil uji t pada baris bagian atas Equal variances assumed. Hasil uji t menunjukkan nilai Sig. 2-tailed sebesar 0,001 α 0,05, maka Ho ditolak. Hal tersebut berarti prestasi awal antara kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah tidak sama atau terdapat perbedaan prestasi belajar.

2. Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol

a. pengujian prasyarat analisis data variabel prestasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.18 Pengujian Normalitas Data Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Selisih N 22 Normal Parameters a,b Mean 1,82 Std. Deviation 11,104 Most Extreme Differences Absolute ,257 Positive ,168 Negative -,257 Kolmogorov-Smirnov Z 1,204 Asymp. Sig. 2-tailed ,110 a. Test distribution is Normal. Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa distribusi data prestasi belajar siswa kelas kontrol adalah normal karena Asymp. Sig. 2- tailed sebesar 0,110 α 0,05. b. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran tanpa kartu remi. Ha = terdapat perbedaan prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran tanpa kartu remi. 2 Hasil pengujian hipotesis Tabel 4.19 Hasil Uji t Data Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol Berdasarkan Paired Samples t Test Paired Differences t df Sig. 2- tailed Mean Std. Deviation Std. Error Mean 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Pair 1 Sebelum - Sesudah -1,818 11,104 2,367 -6,741 3,105 -,768 21 ,451 Tabel 4.19 menunjukkan bahwa Sig. 2-tailed adalah 0,451 α 0,05. Hal tersebut berarti Ho diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi peningkatan prestasi yang signifikan dalam kelas kontrol untuk mata pelajaran ekonomi pada materi harga pasar.

3. Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Eksperimen

a. Pengujian prasyarat analisis data variabel prestasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.20 Pengujian Normalitas Data Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Eksperimen One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa distribusi data prestasi siswa kelas eksperimen adalah normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,485 α 0,05. Selisih N 22 Normal Parameters a,b Mean 28,73 Std. Deviation 12,570 Most Extreme Differences Absolute ,178 Positive ,140 Negative -,178 Kolmogorov-Smirnov Z ,837 Asymp. Sig. 2-tailed ,485 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. b. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran dengan kartu remi. Ha = terdapat perbedaan prestasi belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran dengan kartu remi. Tabel 4.21 Hasil Uji t Data Prestasi Belajar Sebelum dan Sesudah Perlakuan pada Kelas Eksperimen Berdasarkan Paired Samples T Test Paired Differences t df Sig. 2- tailed Mean Std. Deviat ion Std. Error Mean 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper Pair 1 sebelum - sesudah -28,727 12,540 2,674 -34,287 -23,167 -10,745 21 ,000 Tabel 4.21 menunjukkan bahwa Sig. 2-tailed sebesar 0.000 α 0,05. Hal tersebut berarti Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar siswa kelas eksperimen sebelum dan sesudah diberi perlakuan kartu remi pada pembelajaran ekonomi materi harga pasar. Berdasarkan hasil pengujian statistik, tampak bahwa terdapat peningkatan prestasi yang signifikan dalam kelas eksperimen.

4. Prestasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Eksperimen

1. Pengujian prasyarat analisis data prestasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas data berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov Tabel 4.22 Pengujian Normalitas Data Prestasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kontrol Eksperimen N 22 22 Normal Parameters a,b Mean 70,41 85,50 Std. Deviation 10,738 7,897 Most Extreme Differences Absolute ,166 ,306 Positive ,125 ,306 Negative -,166 -,194 Kolmogorov-Smirnov Z ,776 1,435 Asymp. Sig. 2-tailed ,583 ,032 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa distribusi data prestasi belajar akhir siswa kelas kontrol Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,583 α 0,05 dinyatakan normal, sedangkan pada kelas eksperimen Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,032 α 0,05 dinyatakan tidak normal. Berdasarkan data di atas pada kelas eksperimen tidak normal, maka pengujian hipotesis ini menggunakan Mann-Whitney. 2. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan prestasi belajar akhir siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Ha = terdapat perbedaan prestasi belajar akhir siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Tabel 4.23 Hasil Uji t Data Prestasi Belajar Sesudah Perlakuan pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Berdasarkan Mann-Whitney Test Statistics a Nilai_Prestasi Mann-Whitney U 67,000 Wilcoxon W 320,000 Z -4,259 Asymp. Sig. 2-tailed ,000 a. Grouping Variable: kelas Tabel 4.23 menunjukkan nilai U sebesar 67 dan nilai W sebesar 320. Apabila dikonversikan ke nilai Z maka besarnya -4,259. Hasil pengujian di atas menunjukkan nilai sig sebesar 0,000 α 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut berarti bahwa terdapat perbedaan prestasi antara kelas kontrol dan kelas eksperimen.

5. Selisih Gain Prestasi Belajar Antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen

a. Pengujian prasyarat analisis data variabel prestasi belajar Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov: Tabel 4.24 Pengujian Normalitas Data Selisih Gain Prestasi Belajar Antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test B e r d a Berdasarkan hasil pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov di atas, tampak bahwa selisih gain prestasi belajar kontrol dan kelas eksperimen adalah normal. Pada kelas kontrol distribusi selisih prestasi belajar normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,109 α 0,05. Pada kelas eksperimen distribusi selisih prestasi belajar normal karena Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,485 α 0,05. Kontrol Eksperimen N 22 22 Normal Parameters a,b Mean 1,77 28,73 Std. Deviation 11,144 12,570 Most Extreme Differences Absolute ,257 ,178 Positive ,197 ,140 Negative -,257 -,178 Kolmogorov-Smirnov Z 1,207 ,837 Asymp. Sig. 2-tailed ,109 ,485 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. b. Pengujian hipotesis 1 Rumus hipotesis Ho = tidak terdapat perbedaan selisih gain antara prestasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Ha = terdapat perbedaan selisih gain antara prestasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen. Tabel 4.25 Hasil Uji t Selisih Gain Data Prestasi Belajar Antara Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen berdasarkan Independent Samples t Test Levenes Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F Sig. t df Sig. 2- tailed Mean Differen ce Std. Error Differ ence 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper nilai_pre stasi Equal variances assumed ,284 ,597 -7,526 42 ,000 -26,955 3,582 -34,182 -19,727 Equal variances not assumed -7,526 41,405 ,000 -26,955 3,582 -34,185 -19,724 Tabel 4.25 menunjukkan hasil pengujian selisih gain prestasi belajar kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil dari uji kesamaan varians menunjukkan bahwa nilai Sig 0,597 α 0,05, pada t test for equality of means menunjukkan Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal tersebut menunjukkan adanya perbedaan selisih gain skor prestasi belajar siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen.

6. Rekapitulasi Hasil Uji t untuk Prestasi Belajar Tabel 4.26

Rekapitulasi Hasil Uji t untuk Prestasi Belajar Berdasarkan tabel di atas, skor prestasi belajar awal siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah tidak sama Pre Kontrol dan Eksperimen. Prestasi belajar siswa kelas kontrol pada awal dan akhir pembelajaran menunjukkan hasil yang sama atau tidak signifikan Pre dan Post Kontrol. Prestasi belajar siswa kelas eksperimen sebelum dan setelah diberi perlakuan penggunaan kartu remi menunjukkan perubahan yang signifikan, yaitu terjadi perbedaan antara prestasi awal dan prestasi akhir Pre dan Post Eksperimen. Hasil akhir prestasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen tidak sama atau berbeda Post Kontrol dan Eksperimen. Selisih Gain antara skor prestasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen adalah signifikan, yang berarti terdapat perbedaan antara selisih prestasi belajar siswa kelas kontrol dan siswa kelas eksperimen Gain Kontrol dan No Uji t Sig. 2-tailed Hasil 1 Pre Kontrol-Eksperimen 0,001 Signifikan 2 Pre-Post Kontrol 0,451 Tidak signifikan 3 Pre-Post Eksperimen 0,000 Signifikan 4 Post Kontrol-Eksperimen 0,000 Signifikan 5 Gain Kontrol-Eksperimen 0,000 Signifikan Eksperimen. Gain adalah selisih antara nilai pretest dan posttest antara kelas kontrol maupun kelas eksperimen. Berdasarkan hasil analisis komparatif di atas, dapat disimpulkan bahwa kartu remi efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas eksperimen. 65

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian eksperimen yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sewon dapat diperoleh kesimpulan mengenai efektifitas penggunaan media permainan kartu remi untuk meningkatkan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi, yaitu: 1. Motivasi Belajar a. Motivasi belajar awal sebelum perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah sama. Hal tersebut diketahui melalui Independent Samplest t Test yang hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,099 α 0,05. b. Motivasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan pada kelas kontrol adalah tidak sama. Hal tersebut diketahui melalui Paired Sample t Test yang hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,027 α 0,05. c. Berdasarkan Paired Sample t Test, motivasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan pada kelas eksperimen adalah berbeda atau tidak sama karena hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. d. Motivasi belajar sesudah perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah tidak sama. Hal tersebut diketahui melalui Independent Samplest t Test yang hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,0 00 α 0,05. e. Berdasarkan hasil uji Independent Samples t Test terhadap selisih motivasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan. Hal ini dibuktikan dengan nilai Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kartu remi berdampak signifikan meningkatkan motivasi belajar kelas eksperimen. 2. Prestasi Belajar a. Prestasi belajar awal sebelum perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah tidak sama atau berbeda. Hal tersebut diketahui melalui Independent Samplest t Test yang hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,001 α 0,05. b. Prestasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan pada kelas kontrol adalah sama. Hal tersebut diketahui melalui Paired Sample t Test yang hasilnya menunjukkan nilai Sig 2-tailed sebesar 0,451 α 0,05. c. Berdasarkan Paired Sample t Test, prestasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan pada kelas eksperimen adalah berbeda atau tidak sama. Hal tersebut diketahui karena hasilnya menunjukkan bahwa nilai Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. d. Prestasi belajar sesudah perlakuan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah tidak sama atau berbeda. Hal tersebut diketahui melalui Independent Samplest t Test yang hasilnya menunjukkan nilai Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. e. Berdasarkan hasil uji Independent Samples t Test terdapat selisih prestasi belajar sebelum dan sesudah perlakuan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan. Hal ini dibuktikan dengan nilai Sig 2-tailed sebesar 0,000 α 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kartu remi berdampak signifikan meningkatkan prestasi belajar kelas eksperimen.

B. Keterbatasan

Peneliti menyadari dalam melaksanakan penelitian masih banyak kekurangan dan keterbatasan, adapun keterbatasan peneliti dalam melaksanakan penelitian ini adalah sebegai berikut: 1. Keseluruhan data dalam penelitian ini hanya berdasarkan pada data kuesioner dan tes, peneliti tidak melakukan observasi dan wawancara. 2. Hasil pengukuran prestasi awal antara kelas kontrol dan kelas eksperimen berbeda, padahal idealnya prestasi awal pada kelas kontrol dan kelas eksperimen sama.

C. Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa saran yang berguna untuk penelitian selanjutnya, yaitu: 1. Perlu perencanaan waktu penelitian eksperimen yang lebih baik. Penelitian eksperimen dapat dilaksanakan pada waktu yang lebih panjang dari pada waktu penelitian ini yaitu lebih dari 12 jam pertemuan. 2. Perlu adanya komunikasi yang baik antara peneliti dengan guru mitra mengenai kondisi awal siswa, pembagian waktu, media, prosedur pembelajaran, dan prosedur penelitian agar penelitian dapat berjalan lancar. 69 DAFTAR PUSTAKA Anitah, Sri. 2010. Media Pembelajaran. Surakarta: Yuma Pustaka. Ardhana, W. 1987. Bacaan Pilihan dalam Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Kustandi, Cecep dan Sutjipto, Bambang. 2011. Media Pembelajaran Manual dan Digital. Jakarta: Ghalia Indonesia. Kurniawan, D. 2014. Pembelajaran Terpadu. Bandung: Alfabeta. Khodijah, N. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta: RajaGrafindo. Latuheru, John. 1988. Media Pembelajaran dalam Proses Belajar-Mengajar Masa Kini. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Munadi, yudhi. 2013. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung Persada Press. Margono, S. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Rohmah, N. 2012. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Teras. Sandjaja dan Heriyanto, A. 2011. Panduan Penelitian. Jakarta: RajaGrafindo. Sardiman 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Suryabrata, S. 2008. Metodologi Penelitian. Jakarta: RajaGrafindo. Suharsimi, A. 1997. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Suharsimi, A. 2003. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Pustaka. Sumanto. 1990. Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan. Yogyakarta: Andi Offset. Sandjaja dan Heriyanto, A. 2011. Panduan Penelitian. Jakarta: Prestasi Pustakaraya Syah, M. 2000. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya. Wikipedia. Online. Tersedia: https:id.wikipedia.orgwikikartu_remi: 06 Desember 2014 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Sewon Kelas Semester : X MIPAIPS 1 Mata Pelajaran : Ekonomi Tema : Harga pasar Pertemuan : 1 Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya . KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun,responsive dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.4. Mendeskripsikan terbentuknya keseimbangan pasar dan struktur pasar. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Selama dan setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan. 2. Peserta didik mampu menjelaskan konsep permintaan dan konsep penawaran. 3. Peserta didik mampu menjelaskan elastisitas permintaan, elastisitas penawaran, elastisitas busur, dan mekanisme pembentukan harga. 4. Peserta didik mampu menjelaskan pergeseran harga keseimbangan. 5. Peserta mampu menjelaskan penerapan matematika pada permintaan, penawaran, dan harga keseimbangan.

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian permintaan dan penawaran 2. Fungsi permintaan dan penawaran 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran 4. Hukum permintaan dan penawaran serta asumsi-asumsinya 5. Kurwa permintaan dan kurva penawaran 6. Pergerakan di sepanjang kurva dan pergeseran kerva permintaan dan penawaran 7. Proses terbentuknya keseimbangan pasar 8. Elastisitas permintaan dan penawaran.

D. Metode Pembelajaran

1. Tanya jawab 2. Penerapan media kartu remi “SMART CARD LUCKY SQUARE”. E. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu A. Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan diri siap belajar. 2. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan harga pasar. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran. 4. Guru menyampaikan pokok-pokok atau cakupan materi pembelajaran. 5. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok. 10 Menit

B. Inti Kegiatan Inti :

a. Mengamati  Guru menjelaskan materi terkait dengan harga pasar.  Guru memberikan penjelasan 30 Menit gambar yang terkait dengan materi hari ini.  Peserta didik mengamati gambar yang ditampilkan.  Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok heterogen.  Guru menjelaskan prosedur atau mekanisme permainan kartu remi pada peserta didik.

b. Menanya

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi harga pasar yang sudah diberikan dan pertanyaan tentang lembar kegiatan yang berisi soal-soal yang belum dimengerti oleh siswa.

c. Mengasosiasi

 Guru membacakan mekanisme permainan kartu remi.  Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang mekanisme permainan kartu remi.  Guru membagikan lembar kerja yang berisi soal-soal yang harus dikerjakan oleh tiap-tiap peserta didik dalam satu kelompok. 10 Menit 65 Menit

C. Penutup

1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dipelajari. 2. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi. 3. Siswa saling memberikan umpan balik hasil evaluasi pembelajaran yang telah dicapai. 4. Guru menutup pembelajaran dengan Doa. 10 Menit F. Media dan Sumber Belajar 1. Media : Kartu remi “SMART CARD LUCKY SQUARE” dan untuk mekanisme permainan “terlampir”. 2. Alat : LCD, Laptop 3. Sumber belajar : S, Alam. 2013. Ekonomi untuk SMA MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.

G. Penilaian Proses dan Hasil Belajar Penilaian Kognitif

No. Nama No. Soal Skor Ket. Keterangan: Pedoman Penskoran: Aspek Skor Siswa menjawab benar 1 100 Siswa menjawab benar 2 85 Siswa menjawab benar 3 70 Siswa menjawab benar 4 55 Soal Media Kartu Remi Terlampir Yogyakarta, Mengetahui Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran Drs. Marsudiyana Sumartini, S.Pd NIP : 195903221987031004 NIP : 197609062005012007 Lampiran 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Sewon Kelas Semester : X MIPAIPS 1 Mata Pelajaran : Ekonomi Tema : Harga pasar Pertemuan : 1 Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli gotong royong, kerjasama, toleran, damai, santun,responsive dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar

3.4. Mendeskripsikan terbentuknya keseimbangan pasar dan struktur pasar. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Selama dan setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat menunjukkan rasa syukur atas anugerah Tuhan. 2. Peserta didik mampu menjelaskan konsep permintaan dan konsep penawaran. 3. Peserta didik mampu menjelaskan elastisitas permintaan, elastisitas penawaran, elastisitas busur, dan mekanisme pembentukan harga. 4. Peserta didik mampu menjelaskan pergeseran harga keseimbangan 5. Peserta mampu menjelaskan penerapan matematika pada permintaan, penawaran, dan harga keseimbangan.

C. Materi Pembelajaran

1. Pengertian permintaan dan penawaran 2. Fungsi permintaan dan penawaran 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran 4. Hukum permintaan dan penawaran serta asumsi-asumsinya 5. Kurwa permintaan dan kurva penawaran 6. Pergerakan di sepanjang kurva dan pergeseran kerva permintaan dan penawaran 7. Proses terbentuknya keseimbangan pasar 8. Elastisitas permintaan dan penawaran.

D. Metode Pembelajaran

1. Ceramah dan Tanya jawab

E. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan

Deskripsi Alokasi Waktu A. Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan mengondisikan diri siap belajar. 2. Guru dan siswa bertanya jawab berkaitan dengan harga pasar. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan penjelasan tentang manfaat menguasai materi pembelajaran. 4. Guru menyampaikan pokok-pokok atau cakupan materi pembelajaran. 10 Menit B. Inti Kegiatan Inti : a. Mengamati  Guru menjelaskan materi terkait dengan harga pasar.  Guru memberikan penjelasan gambar yang terkait dengan 70 Menit

Dokumen yang terkait

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Perbandingan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Berasrama Dengan Nonasrama Di Smp Kharisma Bangsa Tangerang Selatan

6 45 123

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG

2 10 121

PENGARUH PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI MEDIA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SIANTAR NARUMONDA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 2 32

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 WEDI TAHUN AJARA

0 1 16

Permainan kartu kwartet untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada materi invertebrata kelas X SMA Negeri 1 Wuryantoro.

2 10 270

Efektifitas penggunaan media permainan kartu remi untuk meningkatkan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Ekonomi studi eksperimen pada siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Se

0 2 161

EFEKTIVITAS LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN EKONOMI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA.

0 0 144

PENGGUNAAN MEDIA KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X DI SMA NEGERI 1 PABEDILAN KABUPATEN CIREBON - IAIN Syekh Nurjati Cirebon

0 0 21