Uji Prasyarat Analisis Korelasi

40

H. Uji Prasyarat Analisis Korelasi

Uji Normalitas Uji norma litas dilakukan untuk mengetahui apakah sebaran data yang digunakan dalam penelitian ini berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas dilakukan dengan program SPSS. Uji normalitas menggunakan tes satu sample Kolmogorov-Smirnov. Uji normalitas Kolmogorov-Smirnov adalah Siegel,1997:59 dengan rumus: [ ] x Sn x Fo D − = keterangan: D = Deviasi Maksimum Fo = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditemukan Sn = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi Jika nilai asymp. Sig. 2 tailed 0,05, maka distribusi data dikatakan normal Atau menggunakan rumus chi kuadrat Sugiyono, 2001 : 226 yaitu : fh fh fo 2 2 − Σ = χ keterangan : 2 χ = Chi kuadrat fo = Frekuensi observasi fh = frekuensi harapan Dengan derajat kebebasan db= fh-1, signifikansi 5 maka suatu ubahan dikatakan normal bila 2 χ hasil hitungan lebih kecil dari 2 χ tabel pada taraf signifikansi 5. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41

I. Analisis Data

1. Analisis Deskriptif Analisis deskriptif digunakan untuk memaparkan harga rata-rata mean, median, modus, standar deviasi dan menghitung dari masing- masing variabel. 2. Pengujian Hipotesis Penelitian Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ingin menyatakan bahwa ada hubungan antara jiwa kewirausahaan, dengan efektivitas mengelola usaha apabila ditinjau dari permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara variabel–variabel tersebut digunakan model persamaan regresi. a. Hipotesis 1 1 Rumusan Hipotesis Ho : tidak ada pengaruh permodalan terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha : ada pengaruh permodalan terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42 α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel permodalan 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel permodalan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. b. Hipotesis 2 1 Rumusan Hipotesis Ho: tidak ada pengaruh pendidikan terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha: ada pengaruh pendidikan terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. 2 Rumus i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel pendidikan 43 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel pendidikan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. c. Hipotesis 3 1 Kultur lingkungan kerja pada dimensi power distance a Rumusan Hipotesis Ho: tidak ada pengaruh power distance terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha: ada pengaruh power distance terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. b Rumus : i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel power distance 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel power distance 44 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikans i α 0,05. 2 Kultur lingkungan kerja pada dimensi individualism vs collectivsm a Rumusan Hipotesis Ho: tidak ada pengaruh individualism vs collectivsm terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha: ada pengaruh individualism vs collectivsm terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. b Rumus : i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel individualism vs collectivsm 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel individualism vs collectivsm 45 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. 3 Kultur lingkungan kerja pada dimensi femininity vs maculinity a Rumusan Hipotesis Ho: tidak ada pengaruh femininity vs maculinity terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha: ada pengaruh femininity vs maculinity terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. b Rumus : i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel femininity vs maculinity 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel femininity vs maculinity 46 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. 4 Kultur lingkungan kerja pada dimensi uncertainty avoidance a Rumusan Hipotesis Ho: tidak ada pengaruh uncertainty avoidance terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. Ha: ada pengaruh uncertainty avoidance terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha. b Rumus : i i µ β β β α + Χ Χ + Χ + Χ + = Υ 2 1 3 2 2 1 1 Keterangan: i Υ = Variabel efektivitas mengelola usaha α = Konstanta 1 Χ = Variabel jiwa kewirausahaan 2 Χ = Variabel uncertainty avoidance 2 1 Χ Χ = Nilai interaksi antara variabel jiwa kewirausahaan dengan variabel uncertainty avoidance 47 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel X 1 X 2 terhadap Y i maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. 48

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi data

1. Deskripsi Responden

a Umur perusahaan Berikut ini disajikan tabel deskripsi data umur perusahaan responden sentra industri genteng Berjo Godean. Tabe l 4.1 Deskripsi responden dilihat dari umur perusahaan Umur perusahaan frekuensi Frekuensi kumulatif 10 – 11 3 6,67 12 – 21 27 60 22 – 31 12 26,67 32 - 41 3 6,67 Jumlah 45 100 Sumber: data penelitian diolah. Dari data responden menunjukkan bahwa sebagian besar responden umur perusahaanya berkisar antara 12 – 21 tahun sebanyak 12 perusahaan dengan frekuensi kumulatif 26,67 . b Umur pemilik Berikut ini disajikan tabel deskripsi data umur pemilik responden sentra industri genteng Berjo Godean.

Dokumen yang terkait

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap manajemen usaha dengan jiwa kewirausahaan sebagai pemoderator : kasus sentra industri bakpia Jl. Laksa Adisucipto Yogyakarta.

0 1 159

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha : studi kasus sentra industri kerajinan kulit Manding Bantul, Yogyakarta.

0 0 185

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha.

0 2 188

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha : studi kasus counter HP di sepanjang Jalan Gejayan dan Jogja Phone Market Yogyakarta.

0 0 216

Pengaruh permodalan, pendidikan, dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha : studi kasus di Sentra Industri Bakpia Yogyakarta.

0 1 177

PENGARUH PERMODALAN, PENDIDIKAN, DAN KULTUR LINGKUNGAN KERJA TERHADAP HUBUNGAN ANTARA JIWA KEWIRAUSAHAAN DENGAN EFEKTIVITAS MENGELOLA USAHA

0 0 175

SKRIPSI PENGARUH PERMODALAN, PENDIDIKAN, DAN KULTUR LINGKUNGAN KERJA TERHADAP HUBUNGAN ANTARA JIWA KEWIRAUSAHAAN DENGAN EFEKTIVITAS MENGELOLA USAHA

0 0 214

PENGARUH PERMODALAN, PENDIDIKAN, DAN KULTUR LINGKUNGAN KERJA TERHADAP HUBUNGAN ANTARA JIWA KEWIRAUSAHAAN DENGAN EFEKTIVITAS MENGELOLA USAHA

0 0 163

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha - USD Repository

0 0 186

Pengaruh permodalan, pendidikan dan kultur lingkungan kerja terhadap hubungan antara jiwa kewirausahaan dengan efektivitas mengelola usaha : studi kasus sentra industri kerajinan kulit Manding Bantul, Yogyakarta - USD Repository

0 0 183