Metode Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

B. Gambaran masyarakat Dayak secara Umum

1. Masyarakat Dayak Secara Umum

Istilah dayaksecara kolektif menunjuk kepada orang-orang non- Muslim atau non-Melayu yang merupakan penduduk asli Kalimantan pada umumnya Maunati, 2004:59. Masyarakat dayak adalah sebutan suku yang mendiami pulau Kalimantan, kecuali Kalimantan Selatan. Literatur antropologi klasik cenderung memotret dayak sebagai kelompok yang eksotik dan unik, yang bercirikan kebiasaan berburu kepala, tinggal dirumah panjang, animisme dan gaya hidup nomadik, sehingga gambaran tentang dayak seperti sebuah identitas’ lain’ other yang terasing Maunati, 2004:61. Akan tetapi tidak semua dayak yang mempunyai kebiasaan berburu kepala. Ada sejumlah kesamaan di antara orang-orang dayak, kecuali suku Punan yang memang lebih nomadik, dalam hal-hal yang terkait dengan fakta bahwa mereka tinggal dirumah-rumah panjang, menggunakan parang Mandau dan sumpit tulup, memproduksi keranjang-keranjang rotan, menggunakan manik-manik dalam ritual mereka, melakukan pertanian dengan sistem ladang berpindah dan dalam hal pertunjukan tari-tarian dalam ritual-ritual mereka. Maunati, 2004:61. Pada penelitian ini, peneliti hanya meneliti didaerah suku dayakBenuaq, walaupun di pulau Kalimantan sangat banyak suku dayak dan beragam pula bahasa dan budayanya. Di Kalimantan Timur khususnya Kabupaten Kutai Barat banyak terdapat suku dayak, seperti dayak kenyah, dayak bahau, dayak tunjung, dayak benuaq, dayak bentian, dayak penihing dan masih banyak suku-suku yang lainnya . Dari beberapa suku tersebut memiliki banyak perbedaan dari bahasa sehari-hari yang digunakan, adat-istiadat, kesenian dan ritual-ritual yang digunakan. Walaupun disebut suku dayak, tetapi suku dayak mempunyai kebudayaan atau adat-istiadat yang tidak sama dengan suku dayak yang lainnya. Dari suku dayak yang menempati wilayah Kabupaten Kutai Barat seperti Suku Dayak Benuaq memiliki kesamaan dengan Suku Dayak Tunjung. Kesamaannya seperti pada ritual pengobatan orang sakit Beliatn, ritual naik ayun untuk anak yang masih bayiMelas, Ngeragaq, ritual upacara pernikahan secara adat dan ritual Kematian dalam bahasa Dayak Benuaqdan dayaktunjung disebut Kwangkei. Walaupun sekarang jaman sudah modern akan tetapi bagi masyarakat dayak Benuaq, masyarakat masih percaya dengan pengobatan tradisional dan ritual Kematian yang sekarang masih terus dilaksanakan oleh masyarakat dayak Tunjung dan Benuaq di Kabupaten Kutai Barat. Begitu juga dengan suku dayak yang lainnya, mereka juga mempunyai tradisi dan adat-istiadat yang berbeda. Berdasarkan penelitian beberapa sukudayakBenuaq masih ada beberapa yang tinggal di rumah panjang Lamindidalam rumah panjang tersebut dibuat seperti blok-blok selain blok panjang yang biasa digunakan bersama oleh orang-orang yang mendiami rumah panjang tersebut. Yang mendiami setiap blok tersebut adalah Kepala keluarga yang berbeda-beda. Keturunan – keturunannya bisa mewariskan blok tersebut. Alat tradisional orang dayak seperti Mandau memang masih digunakan untuk berbagai kegiatan seperti membuat ladang, dan biasa digunakan dalam upacara adat sebagai lambang. Suku dayak Benuaq dari dulu sampai sekarang masih melakukan pertanian dengan sistem ladang yang berpindah –pindah.Walaupun sekarang telah menggunakan sistem persawahan dengan irigasi dan pemakaian bajak yang ditarik oleh kerbau serta dengan alat bajak yang lebih modern. Sistem perladangan yang dilakukan oleh suku dayak mengandung nilai-nilai ritual dan religi. Nilai-nilai ritual dan religi dapat dilihat dari kegiatan suku dayak dalam mencari calon lokasi akan dibuat ladang, cara membakar dan cara menanam, memanen dan sebagainya. Jarak lahan pertanian biasanya jauh dan biasanya masyarakat Dayak tidak bisa membuat ladang dengan lahan yang berdekatan dengan orang lain karena dalam tradisi dayak ada yang tidak bisa membuat ladang terlalu berdekatan. Dalam keyakinan mereka bila ladang saling berdekatan mungkin salah satu ladang akan dirusak oleh hama. Jarak pertanian bisa mencapai puluhan kilometer dan harus ditempuh berjam-jam dengan berjalan kaki.Menebang pohon, membabat belukar, menunggu kurang lebih 2 –3bulan sampai pohon-pohon kering, kemudian membakar lahan untuk pertanian. Biasanya masyarakat dayakBenuaq sebelum membakar lahan mereka menempuh beberapa cara yaitu: 1. Terlebih dahulu membersihkan bagian pinggir lahan untuk menghindari terjadinya kebakaran ke lahan yang lainnya. 2. Pembakaran umumnya dilakukan tengah hari pada saat panas terik mencapai puncaknya dan angin tidak bertiup kencang, hal ini mengandung makna bahwa saat panas terik memuncak maka materi pembakaran akan cepat habis dan tidak menimbulkan asap dalam waktu lama, angin tidak bertiup kencang sehingga tidak rawan menimbulkan kebakaran yang tidak terkendali. 3. Kegiatan pembakaran dilakukan dengan berlawanan arah dengan arah angin, artinya agar api tidak menyebar cepat yang dapat berakibat kebakaran yang tidak terkendali Setelah membakar lahan kemudian mengolahnya, sekaligus persiapan untuk membuka ladang. Dan ladang siap untuk ditanam berbagai tanaman terutama padi, biasanya orang dayak menanam padi dimulai pada bulan Agustus –September. Selain tanaman padi juga diselingi tanaman lainnya seperti singkong dan ubi jalar dan bermacam-macam tanaman lainnya.Jika semuanya berjalan dengan lancar dan panen sukses maka ada upacara sebagai ucapan rasa syukur kepada Sang Pencipta atas hasil panen tersebut. Dalam rangka pengelolaan alam semesta termasuk hubungan antar makhluk hidup dan kematiannya serta hubungan dengan kosmos, haruslah sesuai dengan adat-istiadat dan tatakrama yang telah diwariskan oleh nenek moyang orang dayakBenuaq. Adat-istiadat dan tata krama yang telah diwariskan olehtetuanya dengan keberadaan suku dayak benuaq dibumi. Orang suku dayakbenuaq percaya bahwa sistem adat yang ada bukanlah hasil budaya, tetapi mereka mendapatkan petunjuk langsung dari Letalla melalui para Seniang maupun melalui mimpi. Sukubenuaq percaya bahwa sistem adatnya telah ada sebelum negeri ini lahir.Oleh sebab itu mereka tidak begitu saja menerima pendapat yang mengatakan bahwa dengan lahir Negara dan