FungiJamur
83
Tugas 5.1
1. Jamur dapat melakukan pencernaan ekstraseluler. Jelaskan proses pencernaan ekstraseluler oleh jamur
dan kemukakan pendapatmu apa akibat yang ditimbulkan dari pencernaan ekstraseluler jika jamur
itu hidup pada organisme lain.
2. Kamu tentu ingat bahwa bakteri juga dapat menghasilkan spora. Uraikan persamaan dan
perbedaan antara spora bakteri dengan spora jamur.
Jamur dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri spora yang dihasilkan dan bentuk tubuh buah yang terbentuk pada fase
reproduktif. Jamur yang telah jelas menunjukkan tingkat seksualnya disebut jamur sempurna fungi perfekti sedangkan
jamur yang belum jelas tingkat seksualnya disebut jamur tidak sempurna fungi imperfekti. Mula-mula jamur dikelompokkan
menjadi empat filum yaitu Phycomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota. Perkembangan sistem
klasifikasi yang baru membagi jamur menjadi enam filum yaitu Chytridiomycota, Zigomycota, Glomeromycta, Ascomycota,
Basidiomycota, dan Deuteromycota.
1. Chytridiomycota
Chytridiomycota meliputi sekitar 1.000 spesies yang sering dimasukkan ke dalam kingdom Protista karena menghasilkan
zoospora berflagela. Hal ini sesuai dengan habitat utamanya di perairan dan tempat yang lembab. Namun demikian
Chytridiomycota mempunyai struktur dan cara memperoleh makanan yang menyerupai jamur, sehingga para ahli biologi
menganggap Chytridiomycota sebagai penghubung antara Protista dan Fungi. Chytridiomycota merupakan jamur yang
sederhana, kebanyakan uniseluler namun beberapa jenis multiseluler, biasanya berinti banyak senositik. Sebagian besar
bersifat saprofit, namun ada yang parasit pada tumbuhan dan hewan. Chytridiomycota melakukan perkembangbiakan secara
aseksual dengan membentuk zoospora berinti satu dan berflagel yang muncul di ujung belakang. Spora ini dibentuk pada
sporangium. Perkembangbiakan seksual dengan peleburan planogamet, peleburan gametangium, dan persatuan antara hifa-
hifa atau sel-sel yang bersesuaian. Contoh:
a. Synchytrium endobioticum, merupakan pathogen pada umbi
kentang yang menyebabkan umbi berbintil-bintil. b. Hyzopydium couchii, merupakan parasit pada ganggang
Spirogyra.
C Klasifikasi Jamur
sista zoospora infeksi pada
inang sporangium
mengeluarkan zoospora –
gamet zoospora
perkecambahan kariogami
sporangium istirahat dalam sel inang
infeksi pada inang
aplanogamet konjugasi
plasmogami zigot
TAHAP HAPLOID TAHAP DIPLOID
Gambar 5.6 Daur hidup Olpidium
viciae, salah satu jenis Chytridiomycota.
Sumber: Repro Bank Gambar Penerbit,
2006
Di unduh dari : Bukupaket.com
84
Biologi SMA dan MA Kelas X
c Olpidium viciae, merupakan parasit pada tanaman Vicia unijuga
kacang-kacangan sebangsa kara. d Physoderma zeamaydis menyebabkan noda pirang pada
jagung.
2. Zygomycota
Saat ini dikenal sekitar 600 jenis yang termasuk Zygomycota. Semua jamur ini hanya menghasilkan spora nonmotil
aplanospora dan tidak menghasilkan spora kembara zoospora. Hal ini menunjukkan kemajuan tingkat evolusi dari
jamur primitif yang hidup di air menuju jamur yang lebih maju yang hidup di darat. Zygomycota banyak ditemukan di tanah
lembab yang kaya bahan organik. Sebagian hidup sebagai saprofit dan yang lain merupakan parasit pada tumbuhan,
hewan, dan manusia. Hifanya bersifat senosit yaitu tidak bersepta dengan inti haploid, terdapat hifa yang berfungsi sebagai
penyerap makanan rhizoid dan penghubung stolon.
Zygomycota berkembang biak secara aseksual dengan membentuk spora tak berflagela atau aplanospora yang
dibentuk dalam sporangium. Sporangium terletak pada ujung sporangiofor yang sering ditemukan bercabang-cabang.
Perkembangbiakan seksual dilakukan dengan konjugasi dua gametangium yang berinti banyak. Gametangium ini terbentuk
pada ujung hifa. Setelah dua gametangium yang bersesuaian bersatu, dinding pertemuannya akan melebur dan kedua
protoplas bersatu membentuk zigot yang berdinding tebal. Zigot mengalami masa istirahat dan kemudian menghasilkan spora
yang disebut zigospora. Spora ini kemudian berkecambah, sebagian hifanya membentuk sporangiospora yang
menghasilkan sporangium. Dari sporangium inilah dihasilkan ribuan spora yang disebarkan oleh angin.
Contoh Zygomycota adalah sebagai berikut. a. Rhizopus stolonifer dan Rhizopus oligosporus terdapat pada ragi
tempe. b. Rhizopus oryzae terdapat pada ragi tape.
c. Entomophtora muscae parasit pada lalat. d. Basidiobolus ranarum menyebabkan penyakit pada manusia.
Untuk mengamati jenis jamur Zygomycota, lakukan
Kegiatan 5.2.
Kegiatan 5.2
Mengamati Rhizopus sp. Zygomycota
A. Tujuan
Mengamati bentuk dan ciri-ciri jamur dalam kelompok Zygomycota.
B. Alat dan Bahan
1. tempe 2. pinsettusuk gigi
3. mikroskop dan perlengkapannya
sporangiospora sporangium
berkecambah m e i o s i s
kariogami
zigospora muda zigospora dewasa
plasmogami
progametangium hifa tubuh
hifa tubuh sporangiofor
sporangiofor perkecambahan
perkecambahan sporangiospora
Gambar 5.7 a Struktur Rhizopus
stolonifer, salah satu jenis Zygomycota dan
b daur hidupnya.
sporangia stolon
sporangiofor
rizoid hifa vegetatif atau
aseksual rizoid
a
b
Sumber: Dasar-Dasar Mikrobiologi, 2005
Di unduh dari : Bukupaket.com
FungiJamur
85
Tugas 5.2
C. Cara Kerja
1. Siapkan preparat basah dari jamur dengan cara mengambil sedikit bagian tempe yang menyerupai kapas dengan ujung pinset atau tusuk gigi. Letakkan pada gelas
benda yang sudah ditetesi air, dengan hati-hati tutuplah preparatmu dengan kaca penutup agar tidak terbentuk gelembung udara.
2. Amati dengan mikroskop, mula-mula dengan perbesaran 100x, kemudian lanjutkan dengan perbesaran yang lebih tinggi untuk pengamatan yang lebih
detail. 3. Jamur yang kamu amati adalah Rhizopus sp. Temukan struktur jamur seperti hifa,
stolon, rizoid, sporangiofor, sporangium, dan spora. Catatlah ciri-ciri yang lain dan buatlah gambar skematis berdasarkan hasil pengamatanmu dan lengkapilah
dengan keterangannya.
D. Pertanyaan untuk Diskusi
1. Bagaimana bentuk umum jamur tempe Rhizopus sp? 2. Bagaimanakah keadaan hifanya dan apa warna spora jamur tersebut?
3. Ciri apakah dari pengamatanmu yang menjadi ciri jamur Zygomycota yang membedakan dengan jamur pada kelompok lain?
4. Apa peranan Rhizopus sp. pada tempe?
Gambar 5.8 Spora Scutellospora
castane.
Sumber: www.wikipedia.com
Carilah informasi gizi kedelai sebelum dan sesudah diolah menjadi tempe. Kemukakan peranan jamur tempe
dan tuliskan daur hidupnya serta tunjukkan manakah yang disebut ragi tempe.
3. Glomeromycota