Dari uraian diatas dapat dikaitkan dengan keadaan masyarakat perbatasan di Badau. Masyarakat Badau berinteraksi
satu sama lain dengan masyarakat Malaysia karena ada hubungan diantara mereka yaitu hubungan sebagai suku yang sama dan
punya unsur budaya yang sama. Keadaan suku dan unsur budaya yang sama mempengaruhi kepribadian masyarakat perbatasan di
Badau berperilaku seperti masyarakat Malaysia seperti gaya rambut, berpakaian dan aliran musik.
d. Keluarga
Keluarga merupakan individu yang membentuk suatu rumah tangga baru dimana setiap anggota keluarga dapat
mempengaruhi suatu keputusan pembelian.
2. Faktor-Faktor internal meliputi :
a. Motivasi
Menurut Swasta dan Handoko 2000 : 77, Motivasi adalah keadaan dalam diri seseorang yang mendorong keinginan individu
untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai sesuatu tujuan.
Menurut teori Maslow, kebutuhan manusia tersusun dalam hirarki, dari yang paling mendesak sampai pada kebutuhan yang
kurang mendesak. Jika seseorang berhasil memuaskan kebutuhan yang penting, dia kemudian akan memuaskan kebutuhan terpenting
berikutnya. Berdasarkan urutan tingkat kepentingannya, kebutuhan- kebutuhan tersebut antara lain:
1 Kebutuhan fisik
Kebutuhan fisik seperti makanan, minuman, dan tempat tinggal. 2
Kebutuhan keamanan Kebutuhan keamanan seperti rasa aman dan perlindungan.
3 Kebutuhan sosial
Kebutuhan sosial seperti perasaan diterima sebagai anggota dan dicintai. Contoh: dicintai dan diterima dalam keluarga,teman,
atau lawan jenis. 4
Kebutuhan penghargaan Seperti pengakuan dan status seseorang yang dapat dilihat dari
penghargaan-penghargaan yang diberikan padanya. 5
Kebutuhan aktualisasi diri Kebutuhan akan pemahaman dan pengembangan diri seseorang.
b. Pengamatan
Pengamatan adalah suatu proses dengan mana konsumen manusia menyadari dan menginterpretasikan aspek lingkungannya.
c. Belajar
Belajar dapat didefinisikan sebagai perubahan-perubahan perilaku yang terjadi sebagai hasil akibat adanya pengalaman.
Tanggapan konsumen sangat dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu. Apabila konsumen merasa puas, maka tanggapannya akan
diperkuat, dan ada kecenderungan bahwa tanggapan yang sama akan terulang.
d. Sikap
Sikap Attitude adalah suatu keadaan jiwa mental dan keadaan pikiran neural yang dipersiapkan untuk memberikan
tanggapan terhadap suatu objek, yang diorganisir melalui pengalaman serta mempengaruhi secara langsung atau secara
dinamis pada perilaku.
B. Pemasaran
1. Pengertian pemasaran
Menurut Kotler dan Armstrong diperoleh pengertian pemasaran
Marketing merupakan suatu proses dimana perusahaan menciptakan nilai
bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan
dengan tujuan untuk menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya.
Sedangkan pengertian pemasaran menurut Perreault, cannon, dan
McCharty dkk. 2008 : 8 adalah sebagai berikut:
Pemasaran Marketing adalah suatu aktivitas yang bertujuan mencapai sasaran perusahaan, dilakukan dengan cara mengantisipasi
kebutuhan pelanggan atau klien serta mengarahkan aliran barang dan jasa
yang memenuhi kebutuhan pelanggan atau klien dari produsen.
Jadi pemasaran adalah serangkaian proses dari aktivitas perusahaan dalam menyediakan barang dan jasa dengan cara menciptakan nilai dan