Minoritas produk kebutuhan pokok made in Indonesia yang ada

kotor. Hal tersebut yang menjadi alasan masyarakat Badau lebih memilih produk gula dan minyak goreng dari Malaysia.

b. Minoritas produk kebutuhan pokok made in Indonesia yang ada

di perbatasan Badau Meskipun mayoritas produk kebutuhan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat Badau berasal dari Malaysia, Produk Indonesia masih menduduki bagian minoritasnya di pasar perbatasan Badau. Adapun minoritas produk kebutuhan pokok made in Indonesia yang dijual di perbatasan Badau antara lain: produk perlengkapan mandi, Kopi, dan deterjen. Berikut adalah hasil wawancara yang menyatakan bahwa produk Indonesia masih ditemukan di perbatasan Badau: “kopi dari Indon, kalo dari Malaysia agak asam katanya. Kopi dari indon agak enak katanya, kita sih ndak tahu, soalnya kita ndak pengopi. Mie indon, segala adem sari, masako, sabun juga dari Indon bumbu-bumbu aa..” Ibu Neneng, Pedagang, 120112 “Kopi kita ambil dari Indon, orang sini bilang kopi Malaysia asam ndak enak. Mungkin karna udah biasa sama kopi kita.” Selvia,Pedagang, 612012 ”Kopi kita dari Indon, soalnya enak kata orang sini. Kita juga nyediakan kopi kemasan tu kayak coffemix gitu jak.” Erni, Pedagang, 812012 ”Kopi dari Indonesia, orang sini gak suka kopi Malaysia. Asam ndak enak bah. Paling sabun, sampo, rinso sama kosmetik.” Ibu Whyla, Pedagang, 10112 Dari hasil wawancara diatas, diketahui alasan masyarakat Badau lebih menyukai kopi made in Indonesia dikarenakan produk kopi made in Indonesia memiliki rasa yang lebih enak dan tidak asam. Artinya, produk kopi made in Indonesia memiliki kualitas rasa yang lebih baik dari kopi made in Malaysia, sedangkan dari hasil pengamatan, alasan yang membuat masyarakat Badau mengkonsumsi mie kemasan dan bumbu kemasan, sabun, alat kosmetik dan deterjen made in Indonesia dikarenakan masyarakat Badau sudah terbiasa melihat iklan dari produk-produk tersebut dari stasiun televisi Indonesia. Hasil wawancara dengan beberapa informan ini juga diperkuat dengan melakukan observasi yang dapat dilihat dari hasil dokumentasi sebagai berikut: Gambar 1.2 Produk Made In Indonesia yang Terdapat Di Perbatasan Badau 1 2 3 Keterangan: 1 kopi cap Obor Mas made in Indonesia dalam kemasan plastik, 2 beberapa merk deterjen made in Indonesia yang dijual oleh ibu Erni, 3 salah satu merk deterjen made in Indonesia yang terdapat di Badau Lanjutan Gambar 1.2 Produk Made In Indonesia yang Terdapat Di Perbatasan Badau 4 5 Keterangan: 4 Beberapa merk sabun made in ndonesia yang terdapat di toko ibu Erni. 5 Beberapa pasta gigi made in ndonesia yang terdapat di toko ibu Neneng Dari gambar 1-6 dapat diketahui bahwa, produk kopi made in Indonesia yang dijual oleh para pedagang di Badau tidak memiliki kemasan yang standar. Hal ini dikarenakan kopi made in Indonesia yang dijual oleh distributor masih dalam kemasan blek atau kaleng. Sehingga, para pedagang mengemas ulang produk kopi ke dalam plastik dengan isi 5 ons. Kopi yang sudah dikemas ulang dijual oleh para pedagang dengan harga Rp 3.000 per bungkusnya. Dari gambar diatas, dapat juga diketahui produk perlengkapan mandi,dan deterjen yang ada di Badau merupakan produk yang terkenal di Indonesia. Hal ini dipengaruhi oleh adanya media Indonesia di perbatasan Badau. Adanya media Indonesia, secara tidak langsung menarik masyarakat Badau untuk mengkonsumsi produk-produk made in Indonesia. Selain dikarenakan media Indonesia, minoritas produk made in Indonesia yang ada di perbatasan Badau merupakan produk yang tahan lama dan tidak memiliki resiko kerusakan yang tinggi. Sehingga, mayoritas produk kebutuhan pokok seperti sabun, deterjen, Indomie, dan kosmetik made in Indonesia yang datang ke perbatasan Badau masih dalam keadaan baik. Adapun produk perlengkapan mandi made in Indonesia yang dijual di perbatasan Badau antara lain sabun dengan merk Lux, Lifebuoy, dan Giv serta pasta gigi dengan merk Pepsodent dan Close Up. Sedangkan, deterjen made in Indonesia yang dijual di perbatasan Badau berupa deterjen dengan merk Daia, Attack, Rinso, dan total.

c. Produk kebutuhan pokok dari Malaysia merupakan produk Cina