Subjek Penelitian Validitas dan Reliabilitas Skala

Di bawah ini adalah hasil reliabilitas skala dengan seluruh aitem sebelum analisis aitem: Tabel 2 Reliabilitas sebelum analisis aitem Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .973 55 Berikut ini adalah hasil reliabilitas skala setelah analisis aitem: Tabel 3 Reliabilitas sesudah analisis aitem Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .978 50 Berdasarkan hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa skala dapat dikatakan reliabel karena nilai α Cronbach yang ideal berada diantara 0,7 – 0,9. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati 1,00 berarti semakin tinggi reliabilitasnya Azwar, 1999.

G. Metode Analisis Data

1. Uji Asumsi a. Uji Normalitas Uji normalitas dalam suatu penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengecek data penelitian yang didapat oleh peneliti berasal dari populasi yang sebarannya normal atau tidak Santoso, A., 2010. Pada penelitian ini, uji normalitas dilakukan dengan menggunakan analisis Kolmogorov – Smirnov. Dari hasil analisis tersebut, apabila nilai p lebih kecil dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa sebaran data tidak normal. Sebaliknya, jika p yang diperoleh lebih besar dari 0,05 maka data yang diperoleh sebaran datanya normal. b. Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk melihat ada tidaknya kesamaan varian dari dua populasi yang diuji. Priyatno 2010 mengungkapkan jika p lebih besar dari 0,05 maka data berasal dari populasi yang memiliki varian yang sama homogen. Namun, apabila p yang diperoleh kurang dari 0,05 dapat dikatakan bahwa data berasal dari populasi yang memiliki varian yang berbeda tidak homogen. 2. Uji Hipotesis Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan independent sample t-test. Analisis ini digunakan untuk menguji perbedaan rata- rata dari dua kelompok sampel yang independen. Jika signifikansinya lebih besar dari 0,05 maka Ho diterima, artinya tidak ada perbedaan. Namun jika signifikansinya lebih kecil sama dengan 0,05 maka Ho ditolak yang berarti ada perbedaan Priyatno, 2012. 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

1. Persiapan Penelitian Sebelum melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu meminta surat izin penelitian kepada pihak fakultas. Setelah surat izin penelitian diberikan, peneliti mengajukan izin ke Panti Wreda Hanna Yogyakarta pada tanggal 8 Agustus 2014 dan mendapatkan izin pada tanggal 10 Agustus 2014. Kemudian, peneliti juga mengajukan izin ke Panti Wreda Dharma Bhakti Kasih Surakarta pada tanggal 9 Agustus 2014 dan mendapatkan izin pada tanggal 12 Agustus 2014. Pada bulan September, peneliti mengajukan izin pada tiga panti wreda yang terletak di kota Semarang. Pertengahan September, peneliti mendapatkan izin untuk melakukan penelitian di dua panti wreda yang berada di bawah naungan Yayasan Pelayanan Kristen. Selanjutnya, pada bulan Oktober peneliti mendapatkan izin dari Wisma Lansia Harapan Asri untuk melakukan penelitian. Setelah mendapatkan izin penelitian, peneliti bertemu dengan pihak panti wreda dan meminta daftar nama lansia yang masih dapat berkomunikasi dengan baik. Kemudian peneliti mendatangi lansia satu per satu untuk melakukan pendekatan terlebih dahulu dan melihat pada masing-masing lansia masih mungkin untuk telibat dalam proses pengambilan data atau tidak. 2. Proses Penelitian Penelitian pertama dilakukan di Panti wreda Hanna Yogyakarta pada tanggal 11 Agustus 2014 – 13 Agustus 2014. Selanjutnya, peneliti melaksanakan penelitian di Panti Wreda Dharma Bhakti Kasih Surakarta pada tanggal 14 Agustus 2014 – 15 Agustus 2014. Penelitian berikutnya dilakukan di tiga panti wreda lainnya yang terletak di kota Semarang. Peneliti melanjutkan penelitian di dua panti wreda yang berada di bawah naungan Yayasan Pelayanan Kristen Semarang pada bulan September dan terakhir di Wisma Lansia Harapan Asri pada bulan Oktober. Penelitian dilakukan secara langsung oleh peneliti dengan bertemu secara langsung dengan masing-masing subjek. Selama proses pelaksanaan penelitian, ada beberapa hambatan yang dialami oleh peneliti, seperti susahnya subjek yang diharapkan dan perlunya waktu yang cukup lama untuk sekali pengambilan data. Hal ini dikarenakan adanya subjek yang meminta untuk dibacakan satu per satu dan peneliti yang memberikan check list pada skala penelitian.

B. Deskripsi Subjek Penelitian

Pada penelitian ini, subjek yang berpartisipasi adalah lansia yang tinggal di panti wreda berdasarkan keputusannya sendiri dan bukan berdasarkan keputusannya sendiri, berusia 60 tahun ke atas, serta mampu berkomunikasi dengan baik. Penelitian juga dilakukan untuk melihat beberapa karakteristik subjek, yaitu berdasarkan jenis kelamin dan tingkat pendidikan subjek. Berikut adalah tabel karakteristik subjek penelitian: Tabel 4 Karakteristik jenis kelamin Jenis Kelamin Keputusan Tinggal di Panti wreda Jumlah Keputusan Sendiri Bukan Keputusan Sendiri Wanita 13 17 30 Pria 7 8 15 Tabel 5 Karakteristik tingkat pendidikan Tingkat Pendidikan Keputusan Tinggal di Panti wreda Jumlah Keputusan Sendiri Bukan Keputusan Sendiri Wanita Pria Wanita Pria Tidak Sekolah - - - 1 1 SD - - 1 2 3 SMP 1 3 4 3 11 SMA 7 3 10 2 22 Perguruan Tinggi 5 1 2 - 8 Selain itu, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa subjek penelitian tidak hanya berada di wilayah Yogyakarta namun juga Solo dan Semarang. Hal ini dikarenakan susahnya menemukan subjek hanya pada satu tempat.