commit to user 59
B. Pengujian Persyaratan Analisis
1. Uji Keseimbangan
Uji keseimbangan dilakukan untuk mengetahui apakah sampel mempunyai kemampuan awal sama. Sebelum diuji keseimbangan, masing-masing
sampel terlebih dahulu diuji apakah berdistribusi normal atau tidak. Hasil uji normalitas kemampuan awal kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat disajikan
dalam tabel sebagai berikut: Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Kemampuan Awal
Uji Normalitas L
obs
L
0,05;n
Keputusan Kesimpulan
Kemampuan Awal Kelas Eksperimen
0.1443 L
0,05;32
= 0.1566 H
tidak ditolak
Normal
Kemampuan Awal Kelas Kontrol
0.1476 L
0,05;34
= 0.1520 H
tidak ditolak
Normal
Berdasarkan tabel di atas, untuk masing-masing sampel ternyata L
obs
L
tabel
, sehingga H tidak ditolak. Ini berarti masing-masing sampel berasal dari
distribusi normal. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 27 dan Lampiran 28.
Hasil uji keseimbangan dengan menggunakan uji t diperoleh t
hit
= - 0,1405 dengan t
0,025;64
= 1,960, sehingga dapat disimpulkan bahwa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak memiliki perbedaan mean yang berarti atau
kedua kelas tersebut kemampuan awalnya dalam keadaan seimbang dengan taraf signifikansi 5. Perhitungan uji keseimbangan selengkapnya disajikan pada
Lampiran 29.
2. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Uji normalitas yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Lilliefors dengan taraf signifikansi 5. Dalam penelitian ini uji normalitas yang dilakukan yaitu uji normalitas prestasi belajar siswa kelas
kontrol, uji normalitas prestasi belajar siswa kelas eksperimen, uji normalitas prestasi belajar siswa kelompok minat belajar tinggi, uji normalitas prestasi
belajar siswa kelompok minat belajar sedang, dan uji normalitas prestasi belajar
commit to user 60
siswa kelompok minat belajar rendah. Hasil uji normalitas skor prestasi belajar matematika siswa dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Skor Prestasi Belajar Uji Normalitas
L
obs
L
0,05;n
Keputusan Kesimpulan
Kelompok Eksperimen 0,0829 L
0,05;32
= 0,1566 H
diterima Normal
Kelompok Kontrol 0,1020 L
0,05;34
= 0,1520 H
diterima Normal
Minat Belajar Tinggi 0,1476 L
0,05:15
= 0,2200 H
diterima Normal
Minat Belajar Sedang 0,1065 L
0,05;44
= 0,1336 H
diterima Normal
Minat Belajar Rendah 0,1378
L
0,05:7
= 0,3000 H
diterima Normal
Berdasarkan tabel di atas untuk masing-masing sampel ternyata L
obs
L
tab
, sehingga H diterima. Ini berarti masing-masing sampel berasal dari populasi
yang berdistribusi normal. Perhitungan uji normalitas selengkapnya disajikan pada Lampiran 30-34
3. Uji Homogenitas