commit to user 57
Berdasarkan uji validitas isi yang telah dilakukan oleh validator diperoleh hasil bahwa ke 34 butir angket valid sehingga dapat digunakan
semua. 2
Konsistensi Internal Uji Coba Angket Minat Belajar. Angket minat belajar matematika siswa yang berjumlah 34 item
pernyataan. Dari butir-butir angket yang diuji cobakan, dengan rumus korelasi momen produk dari Karl Pearson pada taraf signifikan 5
diperoleh 27 butir angket yang konsisten, sebab r
xy
0.3. Sedangkan 7 butir angket yaitu 1, 3, 7, 8, 9, 25 dan 34 tidak konsisten, sebab r
hit
butir 1 adalah 0.2333 0.3, r
xy
butir 3 adalah 0.0842 0.3, r
xy
butir 7 adalah - 0.066 0.3, r
xy
butir 8 adalah 0.146 0.3, r
xy
butir 9 adalah 0.0943 0.3, r
xy
butir 25 adalah 0.2058 0.3, dan r
xy
butir 34 adalah 0.2757 0.3. Sehingga diperoleh 27 butir angket yang dapat digunakan dalam
penelitian dan 7 butir yang tidak digunakan yaitu 1, 3, 7, 8, 9, 25 dan 34. Perhitungan konsistensi internal uji coba angket minat belajar siswa
selengkapnya disajikan pada Lampiran 24. 3
Reliabilitas Uji Coba Angket Minat Belajar. Dengan menggunakan rumus Alpha diperoleh hasil perhitungan
reliabilitas butir angket sebesar 0.9258 0.7 sehingga reliabilitas butir angket termasuk baik. Perhitungan reliabilitas uji coba soal angket minat
belajar siswa selengkapnya disajikan pada Lampiran 25.
2. Data Skor Prestasi Belajar Siswa pada Materi Statistika Pokok Bahasan
Tabel Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan Data
Setelah data dari setiap variabel terkumpul yaitu data tentang minat belajar siswa dan data tes prestasi belajar siswa pada materi statistika pokok
bahasan tabel distribusi frekuensi dan ukuran pemusatan data, selanjutnya akan digunakan untuk menguji hipotesis penelitian. Berikut ini akan diberikan uraian
tentang data-data yang diperoleh. Dari data prestasi belajar siswa pada pada pokok bahasan tabel distribusi
frekuensi dan ukuran pemusatan data, dicari ukuran tendensi sentralnya yang meliputi rata-rata
� , median Me, modus Mo dan ukuran penyebaran dispersi
commit to user 58
yang meliputi jangkauan R, dan standart deviasi s yang dapat dirangkum dalam tabel sebagai berikut. Perhitungan skor prestasi belajar siswa selengkapnya
disajikan pada Lampiran 26. Tabel 4.1 Deskripsi Data Skor Prestasi Belajar Matematika Kelas Eksperimen
dan Kelas Kontrol. Kelas
Ukuran Tendensi sentral
Ukuran Dispersi �
Mo Me
Skor min
Skor maks
R S
Kontrol 78,2970
81 78,6
57,1 100
42,9 11,8519 Eksperimen 84,6781
81; 95,2 85,7
61,9 100
38,1 11,0580
3. Data Skor Angket Minat Belajar Matematika Siswa
Data tentang minat belajar matematika siswa diperoleh dari skor angket. Penggolongan minat belajar matematika siswa didasarkan pada rerata dan
simpangan rataan. Dari hasil perhitungan diperoleh rerata dari kedua kelompok adalah 77,8637 dan simpangannya adalah 8,3388
Tabel 4.2 Deskripsi Data Skor Minat Belajar Matematika Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
Kategori Minat Belajar Siswa
Aturan Penggolongan Minat Belajar
Kelompok Eksperimen
Kelompok Kontrol
Minat tinggi Minat sedang
Minat rendah X 86,2024
69 ,5249 ≤ X ≤ 86,2024
X 69,5249 9
20 3
6 24
4
Berdasarkan data pada tabel di atas, dalam kelompok eksperimen terdapat 9 siswa dengan minat tinggi, 20 siswa dengan minat sedang dan 3 siswa
dengan minat rendah. Sedangkan pada kelompok kontrol terdapat 6 siswa dengan minat tinggi, 24 siswa dengan minat sedang dan 4 siswa dengan minat rendah.
commit to user 59
B. Pengujian Persyaratan Analisis