FERMENTASI UJI KADAR PROTEIN DAN LEMAK PADA KEJU KEDELAI dengan PERBANDINGAN INOKULUM Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus lactis yang BERBEDA.
kemudian asam karena kebutuhan yang pertama bagi aktivitas mikrobia adalah energi Desrosier, 1998.
Dalam arti umum fermentasi dapat didefinisikan sebagai proses metabolisme dimana akan terjadi perubahan-perubahan kimia dalam substrat
organik. Perubahan-perubahan kimia tergantung pada: a macam bahan substrat, b macam mikrobia, c pH, f usaha lain yang berbeda dengan
faktor-faktor diatas, misalnya penambahan bahan-bahan tertentu untuk menggiatkan fermentasi Tarigan, 1998.
Tiga karakteristik yang memiliki mikrobia bila digunakan dalam fermentasi dan pengasaman Norman, 1998.
a. Mikrobia harus mampu tumbuh dengan cepat dalam suatu substrat dan lingkungan yang cocok dan mudah untuk dibudidayakan dalam jumlah
besar. b. Organisme harus memiliki kemampuan untuk mengatur ketahanan
fisiologis dalam kondisi dan menghasilkan enzim-enzim dengan mudah dan dalam jumlah yang besar agar supaya perubahan kimia.
c. Kondisi lingkungan yang diperlukan bagi pertumbuhan dan produksi maksimum secara komparatif harus sederhana.
Menurut Supardi 1982, fermentasi merupakan proses yang dilakukan mikrobia, cepat, murah, hemat energi dan nilai organoleptiknya meliputi:
warna, rasa, bau, dan tekstur. Keberadaan mikrobia mendatangkan keuntungan yaitu:
a. Berperan dalam proses pembuatan pangan khusus.
b. Berperan dalam peningkatan nilai gizi atau nutrisi makan sehingga akan lebih baik dan meningkat.
c. Berperan didalam pengadaan bau dan rasa.